Megawati Ungkap Kisah di Balik Diplomasi Lenso  

Rabu, 25 Mei 2016 21:05 WIB

Megawati Soekarnoputri melihat koleksi foto dalam acara peluncuran buku "Megawati dalam Catatan Wartawan: Menangis & Tertawa Bersama Rakyat" di gedung Arsip Nasional, Jakarta, 23 Maret 2016. Dalam peluncuran buku tersebut terdapat beberapa foto Megawati saat menjabat sebagai presiden ke-5. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Bandung - Mantan Presiden Megawati Soekarnoputri ternyata punya banyak kisah menarik selama memimpin negeri ini pada 2001-2004. Sebagian kisah itu diceritakan kembali oleh Megawati ketika menerima gelar doktor honoris causa dari Universitas Padjadjaran di Bandung, Jawa Barat, Rabu, 25 Mei 2016.

Salah satu kisah yang amat menarik adalah cerita Megawati ketika harus menjual gas dari proyek Tangguh di Papua kepada pemerintah Cina pada 2002.

"Proyek Tangguh akan bangkrut kalau tak bisa diekspor, maka diplomasi lenso saya lakukan dengan Presiden Jiang Zemin dengan perjanjian bisa diperbaiki dengan penyesuaian harga setiap lima tahun seusai delapan tahun perjanjian awal," kata Megawati dalam pidatonya setelah menerima gelar tersebut.

Saat duduk di samping Presiden Zemin, ucap Megawati, pemimpin Tiongkok itu bertanya, "Apakah Ibu senang musik dan bisa main piano?" Megawati mengaku sempat berpikir sejenak. "Saya mengerti (musik), untunglah pernah diajari Bapak dulu, tapi saya tak bisa main piano. Lalu Presiden RRT bertanya lagi, apakah Ibu bisa berdansa dan menyanyi? Saya jawab bisa. Sudah sekalian basah," ujar Megawati sambil tertawa.

Setelah itu, Zemin dan Megawati berdansa bersama. Berkat itulah, Cina setuju membeli gas Indonesia dari proyek Tangguh. "Itulah rahasia diplomasi lenso Bengawan Solo, sehingga kita bisa mengalahkan Rusia dan Australia dalam tender gas (untuk Cina)," ujar Megawati.

Belakangan, sejumlah pihak mengkritik kerja sama pembelian gas tersebut karena pemerintah Indonesia dinilai menjual gas Tangguh dengan harga terlalu murah. Pengganti Mega, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, didesak merevisi harga pembelian gas tersebut.

WAHYU MURYADI




Berita terkait

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

1 hari lalu

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

Sejumlah keluarga Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendapat penghargaan dari pemerintah: Iriana, Bobby Nasution, dan Anwar Usman.

Baca Selengkapnya

Dipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

2 hari lalu

Dipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

Penulis Palestina Basim Khandaqji, yang dipenjara 20 tahun lalu di Israel, memenangkan hadiah bergengsi fiksi Arab pada Ahad

Baca Selengkapnya

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

2 hari lalu

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

Atas pencapaian hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, dan mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja tertinggi.

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

4 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

6 hari lalu

Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

Sejumlah inovasi ID FOOD mendapat apresiasi dari pelaku teknologi informasi di Tanah Air karena efektif mendukung aktivitas bisnis pangan.

Baca Selengkapnya

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

7 hari lalu

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow

Baca Selengkapnya

13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

11 hari lalu

13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

Film 13 Bom di Jakarta menerima dua penghargaan bergengsi dari Ho Chi Minh City International Film Festival

Baca Selengkapnya

Mengenal Ragam Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan TNI

11 hari lalu

Mengenal Ragam Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan TNI

Gelar, tanda jasa, dan tanda kehormatan TNI memiliki makna yang berbeda. Berikut adalah penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Bintang Jalasena, Penghargaan TNI AL yang Berjiwa Kesatria

11 hari lalu

Mengenal Bintang Jalasena, Penghargaan TNI AL yang Berjiwa Kesatria

Tak hanya prajurit TNI AL, Bintang Jalasena juga diberikan kepada WNI bukan prajurit, bahkan WNA yang telah berjasa.

Baca Selengkapnya

Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

13 hari lalu

Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

Tak semua hadiah yang diterima seperti yang diharapkan atau bahkan kita sama sekali tak suka barang yang diberikan. Apa yang harus dilakukan?

Baca Selengkapnya