Gajah Yani Diotopsi, Kebun Binatang Bandung Ditutup

Reporter

Kamis, 12 Mei 2016 12:59 WIB

Seorang keeper gajah memberikan makan kepada Yani, Gajah Sumatera berusia 37 Tahun yang tengah terbaring lemas dibawah terpal di Kebun Binatang, Bandung, Jawa Barat, 11 Mei 2016. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Bandung - Yani, gajah Sumatera koleksi Kebun Binatang Bandung, mati pada Rabu sore, 11 Mei 2016, setelah selama sepekan tergeletak tak berdaya. Untuk mencari penyebab kematiannya, tim dokter hewan gabungan dari Pemerintah Kota Bandung, Rumah Sakit Hewan Cikole Lembang, Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, Dinas Peternakan Kabupaten Subang, Persatuan Dokter Hewan, dan Taman Safari Indonesia mengotopsi tubuh Yani, Kamis ini.

Baca: Seminggu Ditelantarkan, Gayah Yani Akhirnya Mati di Bandung

Untuk kelancaran pemeriksaan, Kebun Binatang Bandung terpaksa ditutup sementara. Pengelola Kebun Binatang Bandung, Yayasan Margasatwa Tamansari, menempelkan kertas berisi pengumuman yang menyebutkan kebun binatang tersebut ditutup sementara.

Baca: Gajah Yani Mati, Satwa Kebun Binatang Bandung Akan Disita

Pengunjung yang kadung datang pun telantar. Bus-bus besar yang membawa rombongan terpaksa menunggu di tempat parkir. Sebagian besar pengunjung tak tahu bahwa obyek wisata itu ditutup.

Fathia, warga Dago, Kota Bandung, kecewa mendapati pintu gerbang Kebun Binatang Bandung belum dibuka meski sudah pukul sembilan pagi. Biasanya Kebun Bintang Bandung dibuka sejak pukul delapan pagi.

Baca: Kisah Pilu Yani, Gajah Sekarat di Bandung

Fathia datang ke Kebun Binatang Bandung bersama suami dan Keanu, anaknya. "Ya, kecewa. Saya sengaja bolos kerja, mau ajak anak. Anak saya kan ulang tahun, kasih kadonya jalan-jalan ke kebun binatang," ujarnya saat ditemui Tempo di gerbang Kebun Binatang Bandung, Kamis pagi.

Meski tahu ada gajah yang mati, Fathia tidak mendapat informasi bahwa Kebun Binatang Bandung ditutup sementara. Fathia dan keluarga terpaksa mencari tempat wisata alternatif untuk merayakan ulang tahun anaknya. "Sengaja ngajak hari biasa biar enggak terlalu ramai. Ya, sekarang mau ke Taman Lalu Lintas saja," tuturnya.

Rombongan dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Sakura 1, Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, juga kecewa. Rencana piknik ke Kebun Binatang Bandung yang sudah diagendakan sejak seminggu lalu berantakan. "Kami mau ke Taman Lalu Lintas dulu, katanya sih bisa masuk setelah jam 12.00," ujar Komalasari, guru PAUD Sakura 1.

Menurut Komalasari, jika tetap tidak bisa masuk ke Kebun Binatang Bandung, kunjungan mereka terpaksa dibatalkan. "Enggak tahu kalau ada gajah yang mati. Ya, paling lama-lama saja di Taman Lalu Lintas," katanya.

PUTRA PRIMA PERDANA

Berita terkait

10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

4 menit lalu

10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

Berikut ini cara mengatasi M-Banking BCA error yang tidak bisa diakses di ponsel Android maupun iOS Apple. Bisa dengan menguninstall hingga hapus cach

Baca Selengkapnya

Prabowo dan Mayor Teddy Kenakan Baret Merah Saat HUT Kopassus, Siapa Saja yang Boleh Memakainya?

9 menit lalu

Prabowo dan Mayor Teddy Kenakan Baret Merah Saat HUT Kopassus, Siapa Saja yang Boleh Memakainya?

Prabowo dan Mayor Teddy kenakan baret merah saat hadiri upacara HUT ke-72 Kopassus. Siapa saja yang boleh mengenakan baret ini?

Baca Selengkapnya

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

9 menit lalu

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

Seseorang perlu waspada agar tidak mengonsumsi paracetamol bersamaan dengan minum kopi. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Duta Besar Achmad Ubaedillah Menjenguk WNI yang Ditahan di Penjara Brunei Darussalam

10 menit lalu

Duta Besar Achmad Ubaedillah Menjenguk WNI yang Ditahan di Penjara Brunei Darussalam

Duta Besar Achmad Ubaedillah mengunjungi tiga penjara di Maraburong dan Jerudong pada 30 April 2024. Di sana, dia menemui para tahanan WNI.

Baca Selengkapnya

Ini Postur Kabinet dari Zaman Soeharto sampai Jokowi, Bagaimana dengan Prabowo-Gibran?

10 menit lalu

Ini Postur Kabinet dari Zaman Soeharto sampai Jokowi, Bagaimana dengan Prabowo-Gibran?

Pengamat memperkirakan kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran akan gemuk karena pasangan ini mencoba merangkul partai pesaing masuk dalam koalisi

Baca Selengkapnya

Rating Film Thor: Love and Thunder Mandek di 76%, Chris Hemsworth Salahkan Dirinya

11 menit lalu

Rating Film Thor: Love and Thunder Mandek di 76%, Chris Hemsworth Salahkan Dirinya

Penyesalan Chris Hemsworth akan perannya sebagai Thor dalam film Thor: Love and Thunder dan projek mendatang yang akan ia bintangi.

Baca Selengkapnya

Keluarga Akui Tak Tahu Detail Masalah Pribadi yang Diduga Sebabkan Brigadir RA Tewas

13 menit lalu

Keluarga Akui Tak Tahu Detail Masalah Pribadi yang Diduga Sebabkan Brigadir RA Tewas

Keluarga Brigadir RA masih menunggu hasil pemeriksaan ponsel oleh penyidik Polres Jakarta Selatan

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

30 menit lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

32 menit lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

32 menit lalu

Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

Aksi Hari Buruh Internasional pada Rabu kemarin menyoroti janji reforma agraria Presiden Jokowi. Selain itu, apa lagi?

Baca Selengkapnya