10 WNI Bebas dari Penyanderan, Ini Kata Presiden Jokowi

Reporter

Minggu, 1 Mei 2016 20:16 WIB

Presiden Joko Widodo memberikan arahan dalam acara Dialog Publik Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia di Balai Kartini, Jakarta, 30 Maret 2016. Tempo/ Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Bogor - Presiden Joko Widodo bersyukur 10 warga Indonesia yang menjadi sandera jaringan Abu Sayyaf akhirnya bebas. Ia berkata, kesepuluh anak buah kapal itu dalam kondisi baik dan segera dipulangkan ke Indonesia.

"Alhamdulillah, puji syukur kepada Allah. Detik ini (sandera) akan diberangkatkan dari Zamboanga (Filipina) menuju Jakarta dan diperkirakan tiba tengah malam nanti," ujar Presiden Joko Widodo saat memberikan keterangan pers dari Istana Bogor, Minggu, 1 Mei 2016.

Sebagaimana diketahui, 10 sandera yang berhasil dibebaskan ini adalah anak buah kapal yang bekerja di perusahaan Patria Maritime Lines. Mereka disandera oleh jaringan teroris Abu Sayyaf sejak Maret 2016 ketika tengah berlayar di perairan Filipina.

Ketika mereka masih disandera, jaringan teroris yang menyandera mereka meminta uang tebusan US$ 1 juta atau setara kurang-lebih Rp 14,3 miliar. Indonesia sempat bersikukuh tidak membayar tebusan tersebut, yang berujung pada lamanya upaya pembebasan.

Jokowi melanjutkan, bebasnya kesepuluh sandera ini bukan hasil upaya Indonesia saja. Sebaliknya, kata dia, kebebasan mereka adalah upaya berbagai pihak. Karena itu, ia mengucapkan terima kasih kepada segala pihak yang berperan, mulai militer hingga pemerintah Filipina.

"Dan kami (bersama pemerintah Filipina) akan terus bekerja keras untuk pembebasan empat anak buah kapal lainnya," ujar Jokowi. Keempat sandera yang dimaksud Jokowi adalah anak buah kapal TB Henry dan kapal tongkang Cristi yang dibajak jaringan yang sama pada 15 April 2016u di perairan perbatasan Malaysia dan Filipina.

Jokowi tidak menjelaskan bagaimana para sandera itu bisa bebas. Awak media tidak diberi kesempatan untuk bertanya. Namun ia mengatakan ada upaya formal dan informal yang dilakukan untuk membebaskan kesepuluh sandera itu.

ISTMAN MP



Berita terkait

Jokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

31 menit lalu

Jokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Presiden Jokowi menyoroti pentingnya infrastruktur kesehatan negara dalam jangka panjang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

1 jam lalu

Jokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo

Pengajuan nama Budi Gunawan oleh Jokowi, kata narasumber yang sama, bertujuan untuk meluluhkan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

2 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya

Lagi, Benjamin Netanyahu Menolak Tuntuan Hamas untuk Mengakhiri Perang Gaza

14 jam lalu

Lagi, Benjamin Netanyahu Menolak Tuntuan Hamas untuk Mengakhiri Perang Gaza

Benjamin Netanyahu menolak tuntutan Hamas yang ingin mengakhiri perang Gaza untuk ditukar dengan pembebasan sandera

Baca Selengkapnya

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

17 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

20 jam lalu

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

Ribuan warga Israel berunjuk rasa di Tel Aviv menuntut Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata Hamas demi dibebaskannya sandera

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

21 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

1 hari lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

1 hari lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya