24 Peserta Seleksi Kompolnas Lolos Tes Assessment  

Reporter

Rabu, 30 Maret 2016 16:06 WIB

Inspektur Pengawasan Umum Kepolisian Republik Indonesia, Komisaris Jendral Imam Sudjarwo. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Panitia Seleksi Komisi Polisi Nasional menyatakan 24 peserta lulus tes assessment yang dilaksanakan pada 20-24 Maret 2016. Para peserta yang lolos tes itu diputuskan berdasarkan hasil rapat pleno Panitia Seleksi Kompolnas, yang diadakan Selasa, 29 Maret 2016.

"Dari 50 peserta yang mengikuti tes assessment, yang lolos ada 24 peserta," kata Komjen Pol (Purn) Imam Sudjarwo, Ketua Pansel Kompolnas, dalam jumpa pers di gedung Kompolnas Jakarta, Rabu, 30 Maret 2016.

Dari 24 orang yang lolos, terdapat sebelas peserta yang berasal dari pakar kepolisian, sisanya berasal dari tokoh masyarakat. Peserta yang lolos akan menjalani tahap seleksi selanjutnya, yakni tes kesehatan fisik dan jiwa serta tes wawancara.

Tes kesehatan fisik dan jiwa akan dilaksanakan 4-5 April 2016 di Rumah Sakit Bhayangkara. Tes wawancara akan dilaksanakan 6-7 April 2016 di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan.

Sejalan dengan proses seleksi para calon anggota Kompolnas, panitia seleksi membuka kesempatan kepada masyarakat hingga 11 April 2016 untuk memberikan informasi atau data yang menyangkut rekam jejak para peserta seleksi. "Masyarakat dapat memberikan masukan melalui alamat website Pansel Kompolnas," ujarnya.

Sebelumnya, Pansel Kompolnas menerima 124 pendaftar. Dari 124 pendaftar tersebut, yang lolos seleksi administrasi sebanyak 81 peserta. Pada tahap tes tertulis, hanya 50 peserta yang lolos dan berhak menjalani tes assessment.




INGE KLARA SAFITRI

Berita terkait

Kompolnas Akan Minta Klarifikasi Polda Metro dan Polda Sumsel Soal Polisi Terjerat Narkoba

5 hari lalu

Kompolnas Akan Minta Klarifikasi Polda Metro dan Polda Sumsel Soal Polisi Terjerat Narkoba

Kompolnas akan meminta klarifikasi dari Polda Metro Jaya dan Polda Sumatera Selatan tentang dugaan keterlibatan anggota polri dalam kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UI Tewas Tertabrak Jadi Tersangka Dulu, Baru Polisi Bentuk Tim Setelah Diperintahkan Kapolri

1 Februari 2023

Mahasiswa UI Tewas Tertabrak Jadi Tersangka Dulu, Baru Polisi Bentuk Tim Setelah Diperintahkan Kapolri

Polda Metro Jaya baru membentuk tim untuk mengusut ulang kasus mahasiswa UI yang tewas ditabrak mobil pensiunan polisi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ditangkap Polisi karena Terlibat Narkoba, Kompolnas: Pelaku Bisa Kena TPPU

18 Agustus 2022

Polisi Ditangkap Polisi karena Terlibat Narkoba, Kompolnas: Pelaku Bisa Kena TPPU

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti menyatakan polisi terlibat narkoba bisa dijerat dengan Undang-Undang Narkoba dan Undang-Undang TPPU.

Baca Selengkapnya

Kompolnas Bela Narasi Ferdy Sambo, LBH Jakarta: Bentuk Lembaga Pengawas Independen

15 Agustus 2022

Kompolnas Bela Narasi Ferdy Sambo, LBH Jakarta: Bentuk Lembaga Pengawas Independen

LBH Jakarta menilai Kompolnas membela narasi Ferdy Sambo dalam kasus kematian Brigadir J sehingga perlu dibentuk lembaga pengawas independen.

Baca Selengkapnya

Misteri Kematian Akseyna, Surat Telat Tiba 1 Bulan, dan Kompolnas Minta Maaf

7 Agustus 2022

Misteri Kematian Akseyna, Surat Telat Tiba 1 Bulan, dan Kompolnas Minta Maaf

Poengky Indarti mengungkapkan meminta maaf atas surat yang nyasar berkaitan dengan meninggalnya Akseyna.

Baca Selengkapnya

BIN - Polisi Ikut 'Lobi' Omnibus Law, KontraS: Seperti Era Orba

15 Februari 2020

BIN - Polisi Ikut 'Lobi' Omnibus Law, KontraS: Seperti Era Orba

KontraS mengkritik keterlibatan BIN dan Polisi dalam pembahasan omnibus law RUU Cipta Kerja antara polisi dengan BIN.

Baca Selengkapnya

Kompolnas Klarifikasi Dugaan Pelanggaran Polda Metro dan Jatim

18 September 2019

Kompolnas Klarifikasi Dugaan Pelanggaran Polda Metro dan Jatim

Surat Kompolnas tersebut, diharapkan dapat ditanggapi oleh masing-masing Kapolda, mengenai klarifikasi dari kasus-kasus tersebut.

Baca Selengkapnya

Dukung Veronica Koman, Aktivis HAM Lapor ke Kompolnas

18 September 2019

Dukung Veronica Koman, Aktivis HAM Lapor ke Kompolnas

Veronica Koman dianggap sebagai korban kesewenang-wenangan Polda Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Kasus Richard Muljadi, Kompolnas Dukung Bareskrim Awasi

3 September 2018

Kasus Richard Muljadi, Kompolnas Dukung Bareskrim Awasi

Penyidikan Richard Muljadi sedang berjalan di Polda Metro Jaya setelah pengusaha muda yang juga cucu konglomerat itu ditangkap pada 22 Agustus 2018.

Baca Selengkapnya

Kompolnas Ungkap 3 Penyebab Menumpuknya Pangkat Kombes di Polri

4 Juli 2018

Kompolnas Ungkap 3 Penyebab Menumpuknya Pangkat Kombes di Polri

Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian sebelumnya mengatakan akan ada penghentian kenaikan jabatan ke pangkat kombes di Polri untuk sementara.

Baca Selengkapnya