TEMPO.CO, Makassar - Sebanyak 800 personel badan pelaksana TNI di garnisun Makassar, Sulawesi Selatan, melakukan upacara rutin setiap Senin di lapangan Markas Komando Daerah Militer VII Wirabuana. Namun, pada upacara hari ini berbeda dari biasanya dengan pengibaran bendera setengah tiang dan hening cipta.
Peserta upacara turut berduka dan mendoakan 13 korban tewas jatuhnya helikopter TNI Angkatan Darat di Poso, Kelurahan Kasiguncu, Kecamatan Poso Pesisir, Sulawesi Tengah, pada Ahad kemarin.
Upacara yang dipimpin Kepala Staf Kodam VII Wirabuana Brigadir Jenderal TNI Supartodi dimulai pukul 07.00 Wita. "Pengibaran bendera setengah tiang sebagai penghormatan terhadap prajurit yang gugur saat bertugas operasi di Poso," kata Supartodi.
Selain pengibaran setengah tiang, Supartodi juga mengajak seluruh personel untuk sejenak mengheningkan cipta khusus mendoakan 13 korban awak helikopter jenis Bell 412 EP Nomor HA-517 yang jatuh. "Kita doakan diampunkan seluruh dosa korban, mendapat tempat terbaik di sisi-Nya, dan seluruh keluarga korban diberi ketabahan," jelasnya.
Dia menuturkan Kodam VII Wirabuana juga akan menggelar pembacaan doa yasinan bersama seluruh personel yang akan dimulai nanti malam hingga tiga hari ke depan. "Akan dilakukan yasinan dan doa bersama di Makodam dan di Rujab Pangdam VII Wirabuana di Jalan Sungai Katangka," jelasnya.
Ahad kemarin, pukul 17. 55 Wita, sebuah helikopter Bell milik TNI AD yang mengangkut rombongan Komandan Korem 132 Tadulako jatuh di Dusun Pattiro Bajo, Kelurahan Kasiguncu, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. Dalam peristiwa ini, 13 penumpang meninggal.
"Rombongan tersebut sementara melakukan tugas rutin, terbang dari Desa Watutau, Kecamatan Lore Utara, Poso, Sulawesi Tengah. Kecelakaan ini diduga karena cuaca buruk, dugaan sementara karena helikopter disambar petir," Kepala Penerangan Kodam VII Wirabuana Kolonel CZI I Made Sutia
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tempo dari Kodam VII Wirabuana, berikut daftar manifest Pesawat Helly Bell 412 EP Nomor HA-5171, yaktu Danrem Kol Inf Syaiful Anwar, Kol Inf Ontang (BIN), Kol Inf Herry (Bais), Letkol Cpm Teddy (Dandenpom Palu), Mayor Faqih (Kapenrem), Kapten Yanto (dokter Korem), Prada Kiki, dan enam kru, yakni Kpt Cpn Agung (pilot), Ltt Cpn Wiradi (kopilot), Ltd Cpn Tito (kopilot), Sertu Bagus (mekanik), Serda Karmin (mekanik), dan Pratu Bangkit (avionic).
SAHRUL ALIM
Berita terkait
PKB Usulkan Azhar Arsyad Maju di Pilkada Makassar, Sebut Dia sebagai Simbol Partai di Sulsel
18 hari lalu
PKB Kota Makassar meraih lima kursi di DPRD kota itu pada pemilu legislatif atau Pileg 2024.
Baca SelengkapnyaPemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024
37 hari lalu
Wali Kota Ramdhan Pomanto meraih Top Pembina BUMD 2024.
Baca SelengkapnyaLagi, Anggota KPPS di Makassar Meninggal Dunia
20 Februari 2024
Anggota KPPS Muhammad Fahriansyah, 26 tahun, yang bertugas di TP) 12 Kelurahan Lariang Bangi, Kecamatan Makassar, meninggal
Baca SelengkapnyaProfil Sebastian Pinera, Mantan Presiden Chile yang Tewas Kecelakaan Helikopter
8 Februari 2024
Mantan Presiden Chile, Sebastian Pinera tewas dalam kecelakaan helikopter
Baca SelengkapnyaMantan Presiden Chile, Sebastian Pinera, Tewas dalam Kecelakaan Helikopter
7 Februari 2024
Sebastian Pinera yang diduga menjadi pilot helikopter menjadi satu-satunya yang tidak selamat dalam kecelakaan tersebut.
Baca SelengkapnyaMakassar Menuju Resilient City dengan Pertumbuhan yang Inklusif
29 Januari 2024
Visi Danny Pomanto membangun resiliensi dan pertumbuhan inklusif Kota Makassar.
Baca SelengkapnyaKapan Pendaftaran Akmil 2024 Dibuka? Ini Jadwal dan Persyaratannya
16 Januari 2024
pendaftaran online Akademi Militer atau Akmil akan dibuka pada 1 Februari 2024
Baca Selengkapnya10 Tempat Wisata di Makassar, Ada Hutan Mangrove hingga Situs Bersejarah
10 Januari 2024
Daftar tempat wisata di Makassar yang populer, di antaranya Pantai Losari, Fort Rotterdam, hingga Pulau Khayangan. Berikut ini informasi lokasinya.
Baca SelengkapnyaMakassar, Kota Sehat yang Diarenya Meningkat
31 Desember 2023
Jamban itu digunakan oleh lima orang. Mereka berdomisili di Kelurahan Banta-bantaeng, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar.
Baca SelengkapnyaMV. Star Breeze Bersanda di Pelabuhan Makassar
29 November 2023
Pelabuhan Makassar akan dijadikan sebagai destinasi kapal pesiar internasional.
Baca Selengkapnya