Pencatut Nama Menteri Adalah Pejabat dan Purnawirawan TNI?  

Rabu, 9 Maret 2016 15:05 WIB

Ilustrasi Penipuan

TEMPO.CO, Jakarta – Kepolisian Daerah Metro Jaya berhasil membekuk komplotan penipu yang mencatut nama menteri. Berdasarkan hasil penyelidikan, diketahui para pelaku merupakan pemain lama.

Penyidik yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan alasan pelaku berhasil mendekati pejabat-pejabat untuk dijadikan korban. "Karena mereka sendiri juga pejabat. Ada juga yang purnawirawan TNI," ujar penyidik tersebut kepada Tempo, Rabu, 9 Maret 2016.

Sebelumnya, Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya berhasil menangkap tiga orang yang mengaku sebagai menteri dan staf ahli presiden untuk memperjualbelikan jabatan di kementerian atau badan usaha milik negara. Mereka adalah Ichsan A., 45 tahun, Suratno (50), dan Dera alias Aria Bima (24).

Beberapa nama menteri yang mereka catut adalah Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, dan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro. Untuk meyakinkan korbannya, mereka membuat rekening atas nama menteri-menteri itu.

Korban-korban mereka adalah pejabat atau anggota TNI yang sudah mendekati masa pensiun. Hal itu terungkap dari barang bukti berupa buku daftar nomor telepon pejabat negara dan anggota TNI yang berhasil diamankan kepolisian saat penangkapan pada 28 Februari 2016.

"Karena mereka pejabat juga, jadinya mudah untuk mendapat data pejabat lain dan mengaku-aku sebagai menteri," ujar penyidik itu.

Belum diketahui persis berapa banyak korban dalam kasus ini. Namun Polda memprediksi jumlahnya cukup banyak, karena Ichsan cs sudah beraksi sebelum Joko Widodo menjadi presiden.

"Untuk yang pernah menjadi korban, kami harap melapor. Dengan begitu, kami bisa menelisik lebih jauh seperti apa jaringan mereka," katanya.

ISTMAN M.P.




Berita terkait

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

11 jam lalu

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.

Baca Selengkapnya

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

15 jam lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

1 hari lalu

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

Jika Anda tak ingin menerima SMS spam atau penipuan, lakukan ikuti langkah berikut.

Baca Selengkapnya

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

5 hari lalu

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

Vietnam kembali melakukan tindakan keras dalam pemberantasan korupsi dengan memenjarakan konglomerat minuman ringan.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

12 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya

Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

15 hari lalu

Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.

Baca Selengkapnya

Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

18 hari lalu

Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

Disebutkan, ada sedikitnya 24 dosen dari Universiti Malaysia Terengganu yang telah dicatut namanya dalam sejumlah makalah Guru Besar Unas ini.

Baca Selengkapnya

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

19 hari lalu

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

Wanita 'Crazy Rich' Vietnam dijatuhi hukuman mati atas perannya dalam penipuan keuangan senilai 304 triliun dong atau sekitar Rp 200 T.

Baca Selengkapnya

Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

23 hari lalu

Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

Hati-hati penipuan melalui percakapan teks yang mengatasnamakan kurir dalam fitur pesan instan saat menggunakan platform belanja online.

Baca Selengkapnya

Waspadai 5 Modus Kejahatan di Musim Mudik Lebaran, Penipuan Tiket sampai Modus Geser Tas

24 hari lalu

Waspadai 5 Modus Kejahatan di Musim Mudik Lebaran, Penipuan Tiket sampai Modus Geser Tas

Berikut beberapa modus kejahatan yang kerap muncul saat musim mudik Lebaran, dari penipuan tiket hingga modus geser tas.

Baca Selengkapnya