Kerugian Banjir dan Longsor Sumatera Barat Ratusan Miliar

Reporter

Editor

Raihul Fadjri

Selasa, 1 Maret 2016 23:05 WIB

Dua rumah berada di ujung tanah yang longsor di Padang Pariaman, Sumatra Barat (3/10). Tanah di kawasan tersebut longsor akibat gempa berkekuatan 7,6 SR, dan menewaskan ratusan orang. Foto: AP/Dita Alangkara

TEMPO.CO, Padang - Kerugian akibat banjir dan longsor yang melanda 11 kabupaten dan kota di Sumatera Barat awal Februari lalu, ditaksir mencapai Rp 228 miliar.


"Daerah yang terparah itu di Solok Selatan, dengan taksiran kerugian mencapai Rp 103 miliar," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Peananggulangan Bencana Daerah Sumatera Barat, R Pagar Negara, Selasa 1 Maret 2016.


Dari data BPBD Sumatera Barat, banjir dan longsor menyebabkan 67 rusak berat, 137 rusak sedang, 1,733 rusak ringan dan 20 rumah hanyut serta 2,847 rumah terendam. Bencana juga merusak fasilitas umum, seperti sarana pendidikan, kesehatan, rumah ibadah, kantor, pasar dan kios.


Akibat banjir dan longsor, 42 irigasi di tiga kabupaten mengalami kerusakan. Begitu juga dengan 45 jembatan di lima kabupaten. "Jembatan yang banyak rusak itu ada di Kabupaten Solok Selatan dan Kabupaten Pasaman," ujarnya.


Bencana juga berdampak terhadap ribuah hektar lahan. Sekitar 4.888 hektar persawahan dan 599 hektar perkebunan mengalami kerusakan.


Pagar memaparkan, korban banjir dan longsor di 11 kabupaten dan kota di Sumatera Barat mencapai 21 ribu jiwa dengan 5.780 kepala keluarga. Sekitar 2.427 jiwa sempat terisolir.


"Sekarang tidak ada lagi yang terisolasi. Namun masih seratusan warga yang mengungsi di Kabupaten Pasaman," ujarnya.


Penyebabnya, hingga saat ini rumah mereka yang terletak di Jorong Lambak Nagari Panti Timur Kecamatan Panti masih dipenuhi pasir yang dibawa arus banjir. “Sehingga mereka tidak bisa menempati rumahnya,” kata Pagar.


Camat Panti Kabupaten Pasaman, Jon Wilmar, mengatakan terdapat beberapa lokasi pengungsian warga, yaitu di gedung sekolah dasar dan Balai Benih Ikan (BBI). Namun semua pengungsi akan dipindahkan ke BBI. “Di sana ruangannya banyak," ujar Jon. Menurut dia, banyak warga mengungsi ke rumah kerabat. Bahkan ada yang menyewa rumah di sekitar permukiman mereka yang lebih aman.


Kepala BPBD Solok Selatan Editorial mengatakan tanggap darurat sudah berakhir sejak 23 Februari 2016. Mereka saat ini fokus rahabilitas dan rekonstruksi. "Banyak jembatan dan fasilitas umum yang rusak. Ini yang kami fokuskan dalam rehab dan rekon," ujarnya Selasa 1 Maret 2016.


ANDRI EL FARUQI

Berita terkait

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

15 jam lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

1 hari lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

1 hari lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

1 hari lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

2 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

3 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

3 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

8 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

9 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

9 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya