Jateng Minta Kemensos Pulangkan 302 Eks Gafatar Asal Sumut  

Reporter

Jumat, 26 Februari 2016 14:41 WIB

Sejumlah mantan anggota Gafatar berkumpul di tempat penampungan sementara di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah, 25 Januari 2016. Warga yang ditampung di asrama ini akan menjalani pendataan dan cek kesehatan. ANTARA/Aloysius Jarot Nugroho

TEMPO.CO, Boyolali - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meminta Kementerian Sosial memulangkan warga bekas pengikut Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) asal Provinsi Sumatera Utara yang sudah lebih dari sebulan ditampung di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali.

"Bukan berarti Jawa Tengah mengambil alih peran, tapi membantu mengupayakan jalan keluar," kata Kepala Subbidang Pemilu, Pendidikan, dan Budaya-Politik Badan Kesatuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Masyarakat Jawa Tengah, Haerudin, Jumat, 26 Februari 2016.

Dari 388 eks Gafatar yang masih ditampung di Asrama Haji Donohudan, 302 orang di antaranya bertujuan pulang ke Sumatera Utara. Informasi yang dihimpun dari Posko Asrama Haji Donohudan pada pekan lalu, Sumatera Utara diperkirakan akan menjemput 302 eks Gafatar pada pekan ini. Barang bawaan para eks Gafatar itu sudah lebih dulu diangkut ke Sumatera Utara menggunakan truk.

Namun Haerudin mengatakan Sumatera Utara masih menunggu persetujuan Menteri Dalam Negeri guna proses pencairan dana tak terduga. "Padahal, kalau dana tak terduganya dari provinsi, biasanya cukup persetujuan dari gubernur. Mungkin itu demi kehati-hatian," ujar Haerudin.

Ihwal berapa biaya yang dibutuhkan untuk memulangkan 302 eks Gafatar dari Asrama Haji Donohudan ke Sumatera Utara, Haerudin belum bisa memastikan. "Bantuan dari kementerian bukan dalam bentuk uang, jadi misalnya langsung dipinjamkan berapa pesawat dan lain-lain," tutur Haerudin.

Berkaitan dengan panjangnya proses pembahasan anggaran di Kementerian Sosial, Haerudin menambahkan, hingga kini belum diperoleh kepastian kapan rencana pemulangan 302 eks Gafatar ke Sumatera Utara. Selama menunggu jawaban dari Kementerian Sosial, sesuai pernyataan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, para eks Gafatar akan tetap ditampung dan dipelihara di Asrama Haji Donohudan.

Seorang eks Gafatar asal Kota Medan, Sutrisno, 41 tahun, berharap pemerintah segera memulangkan dia dan eks Gafatar lainnya ke Sumatera Utara. "Uang saku dari hasil menjual barang di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, sudah habis untuk belanja kebutuhan sehari-hari di sini," ucap Sutrisno.

Sutrisno juga sudah jenuh tinggal di Asrama Haji Donohudan karena sama sekali tidak ada kegiatan. "Bosan, tiap hari cuma menganggur. Kami inginnya segera pulang dan mencari pekerjaan," kata ayah dua anak itu.

DINDA LEO LISTY

Berita terkait

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

8 hari lalu

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

Penyisiran untuk mencari ABK KM Papua Jaya 2 itu dilakukan sesuai Sarmap Prediction Basarnas Command Center (BBC), namun hasilnya nihil.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

14 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

Penemuan kerangka manusia yang diduga korban pembunuhan itu berawal dari laporan orang hilang oleh keluarganya.

Baca Selengkapnya

Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

56 hari lalu

Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

Lima dari total orang hilang di gunung Tte Blanche Swiss tersebut adalah satu keluarga.

Baca Selengkapnya

Bawaslu: Satu Petugas Pengawas Pemilu di Papua Tengah Hilang dan Belum Ditemukan

27 Februari 2024

Bawaslu: Satu Petugas Pengawas Pemilu di Papua Tengah Hilang dan Belum Ditemukan

Bawaslu menyebut petugas pengawas Pemilu asal Papua Tengah itu dilaporkan hilang sejak 11 Februari lalu.

Baca Selengkapnya

Tanggal 3 Februari Hari Apa? Ada Perayaan Hari Cincin Pernikahan

3 Februari 2024

Tanggal 3 Februari Hari Apa? Ada Perayaan Hari Cincin Pernikahan

Tanggal 3 Februari hari apa? Hari ini diperingati sebagai hari cincin pernikahan, hari orang hilang, hingga hari perawan suyapa.

Baca Selengkapnya

Akun X Aksi Kamisan Mendadak Hilang

17 Januari 2024

Akun X Aksi Kamisan Mendadak Hilang

KontraS menyampaikan bahwa pihaknya sedang berusaha untuk memulihkan akun X Aksi Kamisan @aksikamisan.

Baca Selengkapnya

Kebun Binatang Ragunan Ramai di Libur Akhir Tahun, Pusat Informasi Sibuk Umumkan Orang Hilang

1 Januari 2024

Kebun Binatang Ragunan Ramai di Libur Akhir Tahun, Pusat Informasi Sibuk Umumkan Orang Hilang

Hampir 60 ribu pengunjung datang ke Kebun BInatang Ragunan pada hari terakhir 2023, namun puncak kunjungan diperkirakan terjadi hari ini.

Baca Selengkapnya

Polsek Duren Sawit Belum Terima Laporan Orang Hilang Perihal Temuan Mayat di Kalimalang

5 Desember 2023

Polsek Duren Sawit Belum Terima Laporan Orang Hilang Perihal Temuan Mayat di Kalimalang

Kapolsek Duren Sawit mengatakan mayat di Kalimalang telah dievakuasi ke RSCM untuk pengecekan identitas.

Baca Selengkapnya

Upaya Identifikasi Tengkorak Manusia di Duren Sawit, Polisi Terima Laporan Orang Hilang Pertama

27 November 2023

Upaya Identifikasi Tengkorak Manusia di Duren Sawit, Polisi Terima Laporan Orang Hilang Pertama

Temuan mayat manusia tinggal tengkorak dan beberapa tulang itu sudah terjadi sejak 23 Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat di Kali Angke, Korban Diduga Tewas Bunuh Diri Setelah Pergi Meninggalkan Rumah 3 Hari

15 November 2023

Penemuan Mayat di Kali Angke, Korban Diduga Tewas Bunuh Diri Setelah Pergi Meninggalkan Rumah 3 Hari

Sebelum mayat korban ditemukan mengambang di Kali Angke, keluarga korban sempat melaporkan SB sebagai orang hilang.

Baca Selengkapnya