Hari Peduli Sampah Nasional, 35 Komunitas Memungut Sampah  

Reporter

Minggu, 21 Februari 2016 11:34 WIB

Petugas Suku Dinas Kebersihan Jakarta Pusat menimbang sampah yang dikumpulkan oleh anggota komunitas dalam gerakan pungut sampah di Bundaran HI, Jakarta, 21 Februari 2016. Total sampah yang terkumpul di Bundaran HI sebanyak 342,7 kilogram dan sekitar 100 kilogram di Gelora Bung Karno. Tempo/Rezki Alvionitasari.

TEMPO.CO, Jakarta - Sekitar 35 komunitas mengumpulkan sampah di bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, untuk memperingati Hari Peduli Sampah Nasional melalui acara “Clean Up Action Bersama atau Gerakan Pungut Sampah”, Ahad, 21 Februari 2016. Ke-35 komunitas yang merupakan pegiat lingkungan, pelajar, dan wakil dari beberapa perusahaan itu memungut sampah organik dan anorganik dengan karung atau kantong sampah.

Mereka berangkat dari delapan lokasi. Di antaranya dari Taman Suropati, Kebon Kacang, dan Jalan Jenderal Sudirman, depan Bendungan Hilir. Ada pula yang berkumpul di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Sampah yang dikumpulkan dihitung beratnya sebelum diangkut petugas Suku Dinas Kebersihan Jakarta Pusat ke mobil sampah.

"Gerakan pungut sampah ini diikuti 34 provinsi dan 155 kota atau kabupaten," kata Direktur Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sudirman. Total, ada 1.015 anggota komunitas yang ikut Gerakan Pungut Sampah se-Indonesia.

Komunitas Pendaki Indonesia, misalnya, mengumpulkan 70 kilogram sampah. "Anggota kami yang turun pungut sampah sekitar 40 orang," kata Arief Pebriansyah, 20 tahun, anggota komunitas. Anggota Pendaki Indonesia yang kebanyakan anak muda ini memungut sampah untuk menjaga alam, bukan hanya di gunung.

Adapun sekitar 70 karyawan Bank Negara Indonesia memulai gerakan memungut sampah dari kantor pusat BNI di Sudirman. "Kami punya BNI Go Green, jadi bukan hanya momen ini, kami tetap peduli lingkungan," kata Corporate Secretary BNI Suhardi Petrus kepada Tempo.

Kepala Seksi Pengendali Kebersihan dari Suku Dinas Kebersihan Jakarta Pusat Risart Seristian mengatakan ada sembilan truk sampah anorganik yang disediakan petugas. Delapan di bundaran HI dan satu unit di GBK. Satu lagi adalah truk sampah organik. "Petugas yang turun 200 orang, dari pekerja lepas dan PNS."

Sampah yang dikumpulkan komunitas ini sebanyak 342,7 kilogram di bundaran HI. Sedangkan di GBK sebanyak 100 kilogram. "Sampah ini akan masuk bank sampah," ucap Kepala Suku Dinas Kebersihan Jakarta Pusat Marsigit.

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya menyampaikan pesan Presiden Joko Widodo. "Pesan Presiden untuk semua kota, pemerintah daerah, kabupaten, kota, provinsi. Kita lakukan pengurangan dan penanganan sampah."

REZKI ALVIONITASARI

Berita terkait

Sampah Jakarta Saat Malam Tahun Baru 2024 Mencapai 130 Ton, Tertinggi Sejak Pandemi

1 Januari 2024

Sampah Jakarta Saat Malam Tahun Baru 2024 Mencapai 130 Ton, Tertinggi Sejak Pandemi

Jumlah sampah malam tahun baru 2024 ini adalah yang terbanyak sejak DKI Jakarta melewati masa pandemi.

Baca Selengkapnya

RDF Rorotan Senilai Rp 1,3 Triliun Bakal Dibangun Awal Maret 2024, Olah Sampah Jakarta

20 November 2023

RDF Rorotan Senilai Rp 1,3 Triliun Bakal Dibangun Awal Maret 2024, Olah Sampah Jakarta

Proyek RDF Rorotan akan dibangun di atas lahan seluas 7,8 hektar.

Baca Selengkapnya

Sekda DKI Bakal Sisir APBD untuk Bangun RDF Plant di Rorotan

22 Agustus 2023

Sekda DKI Bakal Sisir APBD untuk Bangun RDF Plant di Rorotan

Pemprov DKI berencana nangun tempat pengolahan sampah menjadi bahan bakar atau Refuse Derived Fuel (RDF) untuk atasi masalah sampah Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sempat Turun Tangan agar Proyek ITF Sunter Berjalan, Kini Disetop Heru Budi

27 Juni 2023

Jokowi Sempat Turun Tangan agar Proyek ITF Sunter Berjalan, Kini Disetop Heru Budi

Pj Gubernur DKI Heru Budi memutuskan menyetop pembangunan ITF Sunter, Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya

Gandeng PLN, Heru Budi Mau Sampah Jakarta Diolah jadi Pembangkit Listrik

8 Juni 2023

Gandeng PLN, Heru Budi Mau Sampah Jakarta Diolah jadi Pembangkit Listrik

Heru Budi Hartono mengatakan kerja sama pengolahan sampah dengan PLN merupakan langkah Pemprov DKI mengurangi pencemaran lingkungan.

Baca Selengkapnya

Tak Cukup Drone, Menanti Sanksi Tegas bagi Pembuang Sampah Sembarangan di Jakarta

12 November 2022

Tak Cukup Drone, Menanti Sanksi Tegas bagi Pembuang Sampah Sembarangan di Jakarta

Pj Gubernur DKI Jakarta meminta penggunaan drone untuk mengawasi warga yang masih buang sampah sembarangan

Baca Selengkapnya

Pengelolaan Sampah ITF Sunter Hasilkan Listrik 35 MW, Kurangi 30 Persen Sampah Jakarta

20 September 2022

Pengelolaan Sampah ITF Sunter Hasilkan Listrik 35 MW, Kurangi 30 Persen Sampah Jakarta

Jakpro menyebutkan proyek Fasilitas Pengelolaan Sampah atau ITF Sunter di Jakarta Utara mampu menghasilkan energi listrik sekitar 35 MW.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Senang Warga Ikut Pekan Sadar Sampah, Ada Dasawisma, PKK, dan Karang Taruna

25 Juni 2022

Anies Baswedan Senang Warga Ikut Pekan Sadar Sampah, Ada Dasawisma, PKK, dan Karang Taruna

Anies Baswedan mengungkap rasa senangnya melihat warga antusias mengikuti Pekan Gerakan Jakarta Sadar Sampah 2022 yang berlangsung 20-25 Juni 2022.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran, 2.500 Petugas Kebersihan Disiagakan Pemprov DKI Jakarta

27 April 2022

Libur Lebaran, 2.500 Petugas Kebersihan Disiagakan Pemprov DKI Jakarta

Selama libur Lebaran, Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang juga akan tetap beroperasi.

Baca Selengkapnya

Wagub: Sampah di DKI Jakarta 7.800 Ton per Hari

13 Maret 2022

Wagub: Sampah di DKI Jakarta 7.800 Ton per Hari

Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berharap pembangunan tempat pengolahan sampah berskala besar (ITF) cepat rampung

Baca Selengkapnya