Kapolri Sutanto: Ada Kejanggalan dalam Surat Sudi

Reporter

Editor

Kamis, 23 Februari 2006 14:31 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Kepala Polisi Jenderal Polisi Sutanto mengatakan ada kejanggalan dalam surat rekomendasi yang dibuat Sekretaris Kabinet Sudi Silalahi mengenai rencana renovasi Kedutaan Besar RI di Seoul, Korea Selatan. "Ada penambahan kata-kata yang bermakna lain dan tidak sesuai dengan kebiasaan yang dilakukan Sekretaris Kabinet," kata Sutanto di kantor Presiden, Kamis (23/2).Kejanggalan terungkap saat pemeriksaan Sudi dan beberapa stafnya yang terlibat dalam pembuatan surat di Markas Besar Kepolisian RI kemarin. Kejanggalan, kata Sutanto, terlihat dari tata cara penulisan surat. "Di lingkungan pemerintahan ada tata cara penulisan surat. Yang dituliskan tidak sesuai," ujar Sutanto yang berjanji akan mengungkapkan kejanggalan yang ditemui saat presentasi di depan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kamis (23/2) ini.Sutanto memastikan jumlah orang yang diperiksa terkait dengan pembuatan surat akan bertambah. "Bisa 2-3 orang. Termasuk dari departemen luar negeri, kedutaan besar di Seoul dan Sun Hoo sendiri," katanya. Sun Hoo Engineering adalah kontraktor asal Korsel yang mengajukan usulan renovasi gedung KBRI.Mengenai pemeriksaan Sudi, Sutanto mengatakan tidak memerlukan ijin Presiden. "Sebagai saksi pelapor tidak perlu ijin Presiden," ujarnya.Menanggapi isi surat yang dipalsukan itu, Sudi mengaku terkejut saat surat itu dipresentasikan. "Surat itu A dan B," kata Sudi pada kesempatan lain. Dia juga berjanji akan menguraikan kejanggalan surat ini di depan DPR.Menurut Sudi, dari surat yang diperlihatkan kepadanya, sedikitnya ada sembilan unsur yang sangat janggal. Misalnya, "Capnya juga bukan cap sekretaris kabinet yang benar."Sudi mengatakan ada indikasi keterlibatan stafnya dalam pembuatan surat itu. Sudi yang mengelak menyebutkan nama staf yang dimaksud mengatakan akan menyerahkan kasus ini kepada kepolisian. Ami Afriatni

Berita terkait

Sudi Silalahi Dimakamkan di TMP Kalibata Siang Ini, SBY Bakal Hadir

26 Oktober 2021

Sudi Silalahi Dimakamkan di TMP Kalibata Siang Ini, SBY Bakal Hadir

Jenazah Sudi Silalahi akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan pada siang Ini.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Tokoh Sampaikan Ucapan Belasungkawa Atas Wafatnya Sudi Silalahi

26 Oktober 2021

Sejumlah Tokoh Sampaikan Ucapan Belasungkawa Atas Wafatnya Sudi Silalahi

Sejumlah tokoh turut menyampaikan ucapan belasungkawa atas wafatnya Letnan Jenderal (Purnawirawan) Sudi Silalahi.

Baca Selengkapnya

Sudi Silalahi Meninggal: dari Militer hingga Jadi Menteri Kepercayaan SBY

26 Oktober 2021

Sudi Silalahi Meninggal: dari Militer hingga Jadi Menteri Kepercayaan SBY

Mantan Menteri Sekretaris Negara era periode kedua pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Sudi Silalahi meninggal dunia

Baca Selengkapnya

Mantan Mensesneg Era SBY Sudi Silalahi Meninggal

26 Oktober 2021

Mantan Mensesneg Era SBY Sudi Silalahi Meninggal

Menteri Sekretaris Negara Republik di era periode kedua presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Sudi Silalahi meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

Sudi Silalahi Dilarikan ke Rumah Sakit  

30 September 2014

Sudi Silalahi Dilarikan ke Rumah Sakit  

"Kami memang kelelahan, kurang tidur. Atau memang tidak tidur," kata juru bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha.

Baca Selengkapnya

Soal Mobil Dinas Baru untuk SBY, Ini Kata Sudi  

9 September 2014

Soal Mobil Dinas Baru untuk SBY, Ini Kata Sudi  

"Presiden dan wapres adalah kendaraan keras. Kalau (untuk) mantan, tak ada."

Baca Selengkapnya

Jokowi Tolak Mercy, Sudi: Mau Mobil Bekas?  

9 September 2014

Jokowi Tolak Mercy, Sudi: Mau Mobil Bekas?  

"Kalau memang beliau (Jokowi) tak mau pakai atau jual lagi, itu urusan pemerintah yang baru."

Baca Selengkapnya

Sudi: Istana Tak Terlibat Penerbitan Obor Rakyat  

16 Juni 2014

Sudi: Istana Tak Terlibat Penerbitan Obor Rakyat  

Orang Istana yang terlibat, Sudi minta diurus oleh atasannya.

Baca Selengkapnya

SBY Minta Tentara Tak Netral Dihukum Berat  

9 Juni 2014

SBY Minta Tentara Tak Netral Dihukum Berat  

Menurut Sudi, tak ada instruksi memenangkan salah satu calon.

Baca Selengkapnya

Masuk Tim Sukses Capres, Dua Menteri Ajukan Cuti

9 Juni 2014

Masuk Tim Sukses Capres, Dua Menteri Ajukan Cuti

Kenapa menteri lain tak mengajukan cuti?

Baca Selengkapnya