TEMPO Interaktif, Jakarta:Mantan Presiden Megawati Soekarnoputri mengatakan pembicaraan singkat yang dilakukan antara dirinya dengan Menteri Mentor Singapura Lee Kuan Yew lebih bernuansa pertemanan."Pak Lee sebagai teman lama, sudah lama tidak bertemu, kita bernostalgialah," ujar Mega usai menerima mantan Perdana Menteri Singapura itu di kediamannya.Mega mengatakan Lee berkeinginan kuat untuk mengetahui secara langsung perkembangan terakhir Indonesia setelah lima tahun dirinya tidak berkunjung ke Indonesia. Selain bernostalgia, kedua mantan petinggi negara itu juga berbicara masalah-masalah internasional dan hubungan bilateral kedua negara. "Pak Lee tidak ada persoalan dengan bilateral Indonesia-Singapura," ujarnya.Sekitar pukul 12.00 WIB Lee Kuan Yew langsung menuju ke kediaman mantan Presiden Soeharto di Jalan Cendana. Lee yang kali ini datang bersama istrinya tiba di Cendana pukul 12.20 WIB.Kedua putri mantan Presiden Soeharto, yaitu Siti Hardiyanti Rukmana (Tutut) yang mengenakan kemeja berwarna hitam dan kerudung cokelat serta Siti Hediyati (Titi) yang berbusana kebaya putih langsung menyambut Lee ke dalam rumah. Puluhan wartawan tidak diperkenankan memasuki halaman rumah mantan Presiden Soeharto dan hanya diperbolehkan berada di luar pagar.Maruli Ferdinand