Ade: Tak Ada Larangan Ketua DPR Rangkap Ketua Umum Golkar  

Reporter

Editor

Pruwanto

Minggu, 7 Februari 2016 14:25 WIB

Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Bali, Aburizal Bakrie berbincang dengan Ketua DPR, Ade Komaruddin usai Rapat Pimpinan Nasional Partai Golkar di JCC, Jakarta, 24 Januari 2016. TEMPO/Angelina Anjar Sawitri

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Golkar, Ade Komaruddin, menegaskan tak ada dalam AD/ART Partai yang melarang Ketua Dewan Perwakilan Rakyat menjabat ketua umum partai. Ade, yang menjadi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat menggantikan Setya Novanto, menginginkan semua kader tak menciptakan konflik dalam tubuh Golkar.

"Kalau bersaing, bersaing dengan sehat. Menghormati kontestan satu dengan kontestan lain," ujarnya saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Ahad, 7 Februari 2016. Ade berharap seluruh kader Golkar tak menciptakan konflik internal.

Dualisme kepengurusan di Golkar, kata Ade, tidak boleh terulang. Perpecahan, menurut dia, akan mengganggu agenda nasional dan kinerja DPR. "Saya ingin semuanya bersatu. Karena itu, bantu partai berkonsolidasi secara keseluruhan," ujarnya.

Menjelang pelantikan Ketua DPR, Ade menyatakan tak akan merangkap jabatan sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Tapi Ketua Umum Partai Golkar versi Riau dan Munas Bali, Aburizal Bakrie, dalam grup WhatsApp Fraksi Golkar yang ditunjukkan anggota Komisi Keuangan dan Perbankan DPR, Muhammad Misbakhun, mengatakan sudah berbicara melalui telepon dengan Ade Komaruddin. "Akom (Ade Komaruddin) boleh maju dong. Tadi malam saya bicara dengan Akom via telepon," begitu tulisan dalam grup WhatsApp Fraksi Partai Golkar DPR pada Ahad, 7 Februari 2016.

Ade Komaruddin, Ahad, 7 Februari 2016, enggan menanggapi restu Aburizal itu. Apabila DPD I menghendakinya mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Golkar, Ade mengaku akan bersikap pada saatnya nanti. "Saya mengalir saja. Tapi kan tergantung maunya yang punya suara," kata Ketua Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia itu.

Sedangkan Rapat Dewan Pimpinan Daerah Tingkat I Partai Golkar se-Indonesia pada 5 Februari lalu mensyaratkan Ade mundur dari jabatannya sebagai Ketua DPR bila ingin mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Golkar. Rapat yang digelar di Nusa Tenggara Barat itu dipimpin Sekretaris Paguyuban DPD I se-Indonesia, Ridwan Bae.

Partai Golkar berencana menggelar musyawarah nasional pada pertengahan tahun ini. Sejumlah kandidat calon ketua umum mulai dimunculkan, seperti Idrus Marham, Agus Gumiwang Kartasasmita, Airlangga Hartarto, Priyo Budi Santoso, Setya Novanto, Aziz Syamsuddin, Mahyudin, dan Nurdin Halid.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Berita terkait

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

5 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

16 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

24 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

25 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

25 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

26 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

29 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

35 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

35 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

41 hari lalu

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

Partai Golkar dan kadernya mengambil langkah tepat memilih Ijeck

Baca Selengkapnya