TEMPO Interaktif, Jakarta:Jaksa Agung Abdul Rahman Saleh mengaku kecewa berat atas putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang membebaskan tiga direksi Bank Mandiri."Kecewa berat," katanya dengan wajah sedih. Dia mengaku kejaksaan akan melakukan semua upaya hukum yang ada untuk mengajukan banding. "Sesuai mekanisme yang ada, kita akan ke pengadilan tinggi dan MA," katanya kepada wartawan, di sela rapat kerja dengan Komisi Hukum DPR hari ini.Bebasnya Nelloe sendiri pertama kali disampaikan anggota Fraksi PDI Perjuangan Gayus Lumbun dalam rapat. "Putusan ini menandakan dakwaan jaksa masih kurang kuat," katanya.Ketua Komisi Hukum Trimedya Pandjaitan mengungkapkan hal senada. "Kenapa jaksa menuntut 20 tahun, tapi hanya meminta ganti rugi sedikit? Ini menandakan jaksa ragu-ragu. Seharusnya dia menuntut ganti rugi sebesar-besarnya untuk mengembalikan kerugian negara," kata politikus Fraksi PDI Perjuangan itu.Dia meminta Jaksa Agung dan Mahkamah Agung mengevaluasi jajarannya yang terlibat dalam pengadilan perkara itu. "Bebasnya terdakwa kasus ini adalah tragedi nasional besar yang mengagetkan, karena ini adalah perkara megakorupsi pertama di era pemerintahan ini yang bisa dibawa ke pengadilan," katanya.wahyu dhyatmika