Luhut Sebut Banyak Pesantren Terjangkit Narkoba  

Reporter

Editor

Agoeng Wijaya

Kamis, 4 Februari 2016 12:15 WIB

Menkopolhukam Luhut Panjaitan mengusap muka saat menghadiri Peringatan Hari Hak Asasi Manusia se-Dunia ke-67 Tahun 2015 di Istana Negara, Jakarta, 11 Desember 2015. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa peredaran narkoba saat ini tidak pandang tempat dan siapa orang yang akan menjadi korbannya. Bahkan, Luhut menyebutkan saat ini banyak pesantren yang terjangkit narkoba. "Banyak dari mereka yang tidak tahu bahwa yang mereka konsumsi itu adalah ekstasi," kata Luhut dalam seminar ekonomi yang diadakan CIMB Niaga pada Kamis, 4 Februari 2016.

Menurut dia, peredaran narkoba di lingkungan pesantren ini dimulai dari iming-iming guru atau pengajar yang memberikan vitamin agar tetap kuat beribadah sepanjang malam. Kemudian, efek dari obat yang dianggap vitamin itu kemudian disebar di kalangan santri dan perlahan mereka terjangkit.

Baca: 7 Pusat Rehabilitasi Narkoba Berbasis Pesantren Dibangun

Luhut menilai perlu adanya tes urine untuk mengidentifikasi. Selain itu, perlu adanya penyampaian pemahaman dan pengetahuan soal narkoba kepada santri untuk meminimalisasi dampak peredarannya.

Selain pesantren, Luhut mencatat bahwa penjara menjadi tempat paling berpotensi meningkatnya peredaran narkoba. Luhut menuturkan setidaknya terdapat 75 persen pengguna narkoba belajar dari penjara. Padahal seharusnya penjara bersih dari hal-hal seperti itu. Untuk itu, Luhut mengatakan perlu adanya pemisahan tahanan antara pengedar dan tahanan lain untuk memutus rantai peredaran narkoba.

Baca: Dipersulit Geledah Penjara, Budi Waseso Ancam Serbu Lapas

Narkoba menjadi salah saru fokus Luhut dalam meningkatkan kondisi perekonomian Indonesia. Dia mencatat sebanyak lebih dari 5 juta orang terjangkit narkoba dan 30-50 orang mati setiap harinya akibat narkoba. Dia menilai, persoalan ini akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi Indonesia. "Hukum harus tegas terhadap narkoba. Sekarang sudah ada 155 terpidana hukuman mati yang masih menunggu di penjara," kata Luhut.

LARISSA HUDA

Berita terkait

Sopir Truk Penabrak 16 Kendaraan di Tangerang Jadi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

2 hari lalu

Sopir Truk Penabrak 16 Kendaraan di Tangerang Jadi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Sopir truk juga positif mengonsumsi narkoba. Tidak ada korban tewas akibat kejadian ini

Baca Selengkapnya

Sepanjang September-Oktober, Bareskrim Sita Sabu 1,07 ton dan Ganja 1,12 Ton

3 hari lalu

Sepanjang September-Oktober, Bareskrim Sita Sabu 1,07 ton dan Ganja 1,12 Ton

Bareskrim menangkap para pelaku yang merupakan bagian dari sejumlah jaringan narkoba internasional seperti Fredy Pratama.

Baca Selengkapnya

Sebut Ada Lebih dari 900 Kampung Narkoba di Indonesia, BNN Ungkap Penyebabnya

3 hari lalu

Sebut Ada Lebih dari 900 Kampung Narkoba di Indonesia, BNN Ungkap Penyebabnya

Kepala BNN menyebutkan bahwa terdapat lebih dari 900 kampung narkoba di Indonesia. Apa penyebabnya menurut BNN?

Baca Selengkapnya

Penggerebekan di Kampung Boncos Palmerah, Polisi Ringkus 6 Pengguna Narkoba

3 hari lalu

Penggerebekan di Kampung Boncos Palmerah, Polisi Ringkus 6 Pengguna Narkoba

Usai penggerebekan, polisi membakar lapak-lapak liar yang diduga sebagai tempat penggunaan maupun peredaran gelap narkoba di Kampung Boncos.

Baca Selengkapnya

Tangkap 6 Pengguna Narkoba di Kampung Boncos, Polsek Palmerah: Mendukung Program 100 Hari Prabowo

3 hari lalu

Tangkap 6 Pengguna Narkoba di Kampung Boncos, Polsek Palmerah: Mendukung Program 100 Hari Prabowo

Polsek Palmerah menyatakan akan menggelar operasi rutin di Kampung Boncos untuk mendukung Program 100 Hari Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Pengemudi Truk Ugal-Ugalan di Tangerang Positif Konsumsi Sabu

3 hari lalu

Pengemudi Truk Ugal-Ugalan di Tangerang Positif Konsumsi Sabu

Pengemudi truk ugal-ugalan di Tangerang positif mengonsumsi sabu.

Baca Selengkapnya

Pola Asuh yang Disarankan Psikiater agar Remaja Tak Kecanduan Narkoba

5 hari lalu

Pola Asuh yang Disarankan Psikiater agar Remaja Tak Kecanduan Narkoba

Psikiater menjelaskan pola asuh yang sehat dan pengasuhan yang mendukung kesehatan mental dapat mencegah remaja dari penggunaan narkoba.

Baca Selengkapnya

DKPP Berhentikan Anggota Bawaslu Kepri yang Terbukti Gunakan Narkoba

7 hari lalu

DKPP Berhentikan Anggota Bawaslu Kepri yang Terbukti Gunakan Narkoba

DKPP menilai Anggota Bawaslu Kepri yang terbukti gunakan narkoba tidak memenuhi syarat sebagai anggota Bawaslu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pelaku Penyanderaan Anak Kecil di Pospol Pejaten, Berhalusinasi karena Narkoba

7 hari lalu

Polisi Tangkap Pelaku Penyanderaan Anak Kecil di Pospol Pejaten, Berhalusinasi karena Narkoba

Pelaku penyanderaan menjadikan anak tersebut sebagai tameng, karena dia berhalusinasi dikejar orang.

Baca Selengkapnya

BNN Respons Kasus Wanita Selundupkan Narkoba di Alat Vital untuk Suami di Lapas Salemba

8 hari lalu

BNN Respons Kasus Wanita Selundupkan Narkoba di Alat Vital untuk Suami di Lapas Salemba

BNN bersama Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan akan mengambil langkah untuk cegah peredaran narkoba di lapas.

Baca Selengkapnya