Ayo Daftar! Pemerintah Siapkan Rp 20,6 T untuk Beasiswa LPDP

Reporter

Editor

Anton Septian

Selasa, 2 Februari 2016 01:14 WIB

microbiology.georgetown.edu

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) menyiapkan dana beasiswa sebesar Rp 20,6 triliun pada 2016. Dana ini meningkat Rp 5 triliun dari tahun sebelumnya dengan target memberikan beasiswa kepada 5.000 orang.

"Ada Rp 20,6 triliun yang dikelola saat ini dan pokoknya tidak dapat diganggu gugat. Target tahun depan 5.000 orang," kata Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro setelah menghadiri acara Welcoming Alumni LPDP di Hotel Borobudur Jakarta, Senin malam, 1 Februari 2016.

Bambang mengatakan, pada intinya, beasiswa LPDP hanya memberi syarat kepada penerimanya untuk kembali ke Indonesia setelah merampungkan studinya. "Ikatan cuma satu, kembali ke Indonesia, yang penting bisa menerapkannya di Indonesia," katanya.

Ihwal pembangunan di daerah, Bambang mengingatkan bahwa Indonesia sudah terdesentralisasi. Presiden Joko Widodo, dia mencontohkan, bermula dari Wali Kota Surakarta dan Gubernur DKI Jakarta. "Sekarang sudah desentralisasi, ekonomi masa depan mengarah ke daerah," katanya.

Menurut Bambang, Welcoming Alumni Leadership Forum dapat mendekatkan alumnus penerima LPDP terhadap kondisi daerah. "Banyak penerima beasiswa ke luar negeri sehingga pemahaman mereka tentang daerah belum ada. Kita tidak bisa mendorong mereka, caranya lebih persuasif," ujar Bambang.

Dalam acara tersebut, Direktur LPDP Eko Prasetyo menandatangani kesepahaman dengan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) dalam mempublikasikan beasiswa LPDP. "MOU itu untuk memperkenalkan beasiswa LPDP ke daerah sehingga ada yang daftar dan merata," kata Eko.

Eko mengatakan pada 2015 terdapat 4.500 penerima LPDP dan saat ini proses pendidikannya masih berjalan. "Yang on going sekitar itu," ujarnya.

Berdasarkan data LPDP Kementerian Keuangan, sangat kecil penerima beasiswa yang gagal menempuh pendidikan. "Mungkin bisa dihitung dengan jari karena alasan yang tidak bisa ditinggalkan, seperti sakit atau profesornya meninggal. Ada juga yang mundur sebelum berangkat," kata Eko.

Acara tersebut dihadiri sejumlah pejabat. Tampak hadir Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Sofjan Djalil, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi M. Nasir.

ARKHELAUS W.

Berita terkait

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

6 jam lalu

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat

Baca Selengkapnya

159 Tahun Cornell University, Lahirkan 62 Pemenang Nobel

1 hari lalu

159 Tahun Cornell University, Lahirkan 62 Pemenang Nobel

Cornell University di Ithaca, New York, AS telah menghasilkan 62 pemenang nobel dari alumninya. Usia kampus ini 159 tahun.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa S2 di Northeastern University, Bisa Langsung Kerja dengan Gaji Kompetitif

2 hari lalu

LPDP Buka Beasiswa S2 di Northeastern University, Bisa Langsung Kerja dengan Gaji Kompetitif

Simak cara daftar beasiswa LPDP di Northeastern University.

Baca Selengkapnya

Direktur LPDP: Peserta Bisa Daftar Beasiswa Prioritas sekaligus Non-prioritas

3 hari lalu

Direktur LPDP: Peserta Bisa Daftar Beasiswa Prioritas sekaligus Non-prioritas

Direktur Beasiswa LPDP, Dwi Larso, mengatakan, peserta bisa mendaftar beasiswa prioritas sekaligus beasiswa non-prioritas.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

3 hari lalu

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

Tujuan beasiswa LPDP ini untuk mencetak tenaga kerja untuk memenuhi program hilirisasi industri berbasis tambang mineral di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

4 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

4 hari lalu

ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

Cara daftar jalur mandiri ITS untuk dapat beasiswa bebas uang pangkal.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

5 hari lalu

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

Pemerintah meraup Rp 5,925 triliun dari pelelangan tujuh seri SBSN tambahan.

Baca Selengkapnya

Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

5 hari lalu

Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

Universitas Padjadjaran (Unpad) membuka pendaftaran Beasiswa Fast Track Magister Doktor 2024 untuk calon mahasiswa yang ingin melanjutkan S2 dan S3.

Baca Selengkapnya

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

6 hari lalu

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi memberikan beasiswa kepada 150 pelajar terbaik dari berbagai daerah di wilayahnya.

Baca Selengkapnya