Eks Anggota Gafatar Yakini Soekarno Nabi

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 28 Januari 2016 02:35 WIB

Warga eks Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) turun dari KRI Teluk Banten 516 saat tiba di Dermaga Mako Kolinlamil, Jakarta, 27 Januari 2016. Para warga bekas anggota Gafatar yang tiba di Jakarta hari ini akan langsung dibawa menuju safe house (rumah aman) yang berada di Cibubur, Jakarta Timur oleh tim Kementerian Sosial sebelum dikembalikan ke daerah asalnya. TEMPO/M Iqbal Ichsan

TEMPO.CO, Depok - Seorang bekas anggota Gerakan Fajar Nusantara, Muhamad Sidik, meyakini mantan Presiden Sukarno sebagai nabi. Menurut Sidik, Sukarno dianggap nabi karena menjadi manusia yang bisa mengejawantahkan perintah Tuhan dengan merumuskan Pancasila.

"Sukarno bukan manusia biasa. Sukarno nabi," kata Sidik di tempat penampungan sementara eks anggota Gafatar di Taman Wiladatika Cibubur, Depok, Rabu, 27 Januari 2016.

Nabi, menurut dia, adalah orang yang menyampaikan kebenaran dan rumusan Pancasila adalah intisari dari Al-Quran. Sila pertama, Ketuhanan yang Maha Esa, contohnya. Esa atau tauhid tersebut, kata dia, bahwa Tuhan tidak ada dua.

"Hari ini masih ada agama Islam, Nasrani, Konghucu, dan segala macam. Kok kesannya Tuhannya berbeda," ucapnya.

Padahal, kata dia, sejak awal, Tuhan hanya ada satu. Bagi anggota Gafatar, Tuhan itu tetap satu dari semua agama. Anggota Gafatar mendefinisikan Tuhan harus ada medianya.

Anggota Gafatar, dia berujar, mengakidahi pemimpin Al Qiyadah Al Islamiah Ahmad Mushadeq sebagai panutan dan guru spiritual. "Beliau yang menjalankan dengan benar, mengaplikasikan bagaimana mengabdikan diri kepada perintah Tuhan yang benar," ujarnya.

Adapun yang dicontohkan Mushadeq dan diikuti semua eks anggota Gafatar ialah sikap tidak mencuri, berzina, membunuh, berdusta, dan sanggup berbudi pekerti luhur. Salah satunya anggota Gafatar tidak ada yang merokok. "Ini yang berbudi pekerti luhur. Lemah lembut," ujarnya.

Selain itu, pria berusia 49 tahun ini juga mengaku sebagai pengikut komunitas Milah Abraham. Soalnya, di dalam Al-Quran juga dijelaskan bahwa manusia mengikuti Nabi Ibrahim. "Hanya satu dari dulu bahwa semuanya Milah Abraham, yakni pengikut nabi yang hanif. yang lurus. Makanya kami menamakan Milah Abraham, ucapnya.

Puji Panuntun, 26 tahun, eks anggota Gafatar lainnya mengaku awal masuk Gafatar didoktrin untuk memaknai Pancasila. Menurut dia, Pancasila merupakan rumusan kehidupan manusia. "Kami mengaplikasikan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari," ujarnya.

Berita terkait

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

7 hari lalu

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

Penyisiran untuk mencari ABK KM Papua Jaya 2 itu dilakukan sesuai Sarmap Prediction Basarnas Command Center (BBC), namun hasilnya nihil.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

13 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

Penemuan kerangka manusia yang diduga korban pembunuhan itu berawal dari laporan orang hilang oleh keluarganya.

Baca Selengkapnya

Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

56 hari lalu

Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

Lima dari total orang hilang di gunung Tte Blanche Swiss tersebut adalah satu keluarga.

Baca Selengkapnya

Bawaslu: Satu Petugas Pengawas Pemilu di Papua Tengah Hilang dan Belum Ditemukan

27 Februari 2024

Bawaslu: Satu Petugas Pengawas Pemilu di Papua Tengah Hilang dan Belum Ditemukan

Bawaslu menyebut petugas pengawas Pemilu asal Papua Tengah itu dilaporkan hilang sejak 11 Februari lalu.

Baca Selengkapnya

Tanggal 3 Februari Hari Apa? Ada Perayaan Hari Cincin Pernikahan

3 Februari 2024

Tanggal 3 Februari Hari Apa? Ada Perayaan Hari Cincin Pernikahan

Tanggal 3 Februari hari apa? Hari ini diperingati sebagai hari cincin pernikahan, hari orang hilang, hingga hari perawan suyapa.

Baca Selengkapnya

Akun X Aksi Kamisan Mendadak Hilang

17 Januari 2024

Akun X Aksi Kamisan Mendadak Hilang

KontraS menyampaikan bahwa pihaknya sedang berusaha untuk memulihkan akun X Aksi Kamisan @aksikamisan.

Baca Selengkapnya

Kebun Binatang Ragunan Ramai di Libur Akhir Tahun, Pusat Informasi Sibuk Umumkan Orang Hilang

1 Januari 2024

Kebun Binatang Ragunan Ramai di Libur Akhir Tahun, Pusat Informasi Sibuk Umumkan Orang Hilang

Hampir 60 ribu pengunjung datang ke Kebun BInatang Ragunan pada hari terakhir 2023, namun puncak kunjungan diperkirakan terjadi hari ini.

Baca Selengkapnya

Polsek Duren Sawit Belum Terima Laporan Orang Hilang Perihal Temuan Mayat di Kalimalang

5 Desember 2023

Polsek Duren Sawit Belum Terima Laporan Orang Hilang Perihal Temuan Mayat di Kalimalang

Kapolsek Duren Sawit mengatakan mayat di Kalimalang telah dievakuasi ke RSCM untuk pengecekan identitas.

Baca Selengkapnya

Upaya Identifikasi Tengkorak Manusia di Duren Sawit, Polisi Terima Laporan Orang Hilang Pertama

27 November 2023

Upaya Identifikasi Tengkorak Manusia di Duren Sawit, Polisi Terima Laporan Orang Hilang Pertama

Temuan mayat manusia tinggal tengkorak dan beberapa tulang itu sudah terjadi sejak 23 Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat di Kali Angke, Korban Diduga Tewas Bunuh Diri Setelah Pergi Meninggalkan Rumah 3 Hari

15 November 2023

Penemuan Mayat di Kali Angke, Korban Diduga Tewas Bunuh Diri Setelah Pergi Meninggalkan Rumah 3 Hari

Sebelum mayat korban ditemukan mengambang di Kali Angke, keluarga korban sempat melaporkan SB sebagai orang hilang.

Baca Selengkapnya