Momen Mengharukan Kala Mahasiswa Ikut Gafatar Ini Pulang

Reporter

Rabu, 27 Januari 2016 14:38 WIB

Suharijono menunjukkan foto anaknya Erri Indra Kautsar, mahasiswa Surabaya yang menghilang diduga karena ikut Gafatar. TEMPO/Artika Rachmi Farmita

TEMPO.CO, Surabaya - Suharijono, warga yang tinggal di Kompleks TNI AL, Kenjeran, Surabaya, menceritakan kisah kepulangan anaknya, Erri Indra Kausar, yang bergabung dengan Gafatar setelah menghilang sejak Agustus 2015. Putranya pulang secara mengejutkan pada Senin dinihari, 25 Januari 2016.

Awalnya, kata Suharijono, sekitar pukul 02.30, dia bersama keluarganya sedang terlelap tidur. Namun tiba-tiba terdengar bel dan ketuk pintu. Mereka pun tak menghiraukan bel dan ketuk pintu itu karena sudah larut malam. (Baca: Soal Fatwa Sesat, Mantan Ketua Umum Gafatar: Kami Tak Percaya MUI)

Tiba-tiba telepon seluler istri Suharijono itu berdering karena ada yang telepon. Panggilan pertama tidak dihiraukan sehingga nomor yang sama telepon lagi. Panggilan kedua diangkat oleh istri Suharijono karena disuruhnya. “Angkat teleponnya itu, barangkali ada yang penting,” ujar Suharijono kepada istrinya saat itu.

Setelah telepon diterima, terdengar suara Erri yang meminta dibukakan pintu rumah. Sang ibu langsung membuka pintu. Tak disangka, ternyata Erri sudah berdiri di depan pintu rumahnya. Sang ibu langsung memeluk tubuh Erri. "Istri saya langsung peluk saat itu, kami senang dia pulang,” ujarnya.

Suharijono yang langsung menyusul ke luar kamar terpaku. Ia tidak menangis. Juga tak berkata-kata. Erri sempat salah paham melihat ayahnya. "Dia tanya, Bapak marah karena cari saya ke mana-mana?” kata Suharijono menirukan pertanyaan Erri. “Saya jawab ngapain harus marah, kamu itu anak saya.” jawab Suharijono kepada Erri. (Baca kisah perjuangan sang ayah mencari Erri: Bak Detektif, Melacak Mahasiswa Surabaya yang Gabung Gafatar)

Menurut Suharijono, seluruh keluarganya sangat senang dengan Erri akhirnya pulang ke rumah. Bahkan, saking senangnya, orang tuanya mengobrol dengan Erri hingga subuh. “Saat itu, saya langsung beri teh dan ngobrol sampai subuh,” ucapnya.

Suharijono mengaku berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mencari anaknya."Pokoknya terima kasih kepada semuanya yang telah membantu mencarinya. Semoga Tuhan yang membalasnya,” ujarnya dengan nada riang. (Baca: Kenapa Gafatar Memilih Kalimantan, Ini Pengakuan Ketua Umum)




MOHAMMAD SYARRAFAH


Berita terkait

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

2 hari lalu

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengukir sejarah baru dalam kepemimpinannya di Kota Surabaya.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

4 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

5 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

Penemuan kerangka manusia yang diduga korban pembunuhan itu berawal dari laporan orang hilang oleh keluarganya.

Baca Selengkapnya

Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

18 hari lalu

Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

Para peneliti dari Universitas Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya tak melihat hilal akibat tertutup awan.

Baca Selengkapnya

Ini Capaian Eri Cahyadi-Armuji Tiga Tahun Memimpin

38 hari lalu

Ini Capaian Eri Cahyadi-Armuji Tiga Tahun Memimpin

Berbagai terobosan dan inovasinya dapat dirasakan langsung oleh warganya.

Baca Selengkapnya

Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

48 hari lalu

Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

Lima dari total orang hilang di gunung Tte Blanche Swiss tersebut adalah satu keluarga.

Baca Selengkapnya

Bawaslu: Satu Petugas Pengawas Pemilu di Papua Tengah Hilang dan Belum Ditemukan

27 Februari 2024

Bawaslu: Satu Petugas Pengawas Pemilu di Papua Tengah Hilang dan Belum Ditemukan

Bawaslu menyebut petugas pengawas Pemilu asal Papua Tengah itu dilaporkan hilang sejak 11 Februari lalu.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

8 Februari 2024

Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

Libur tahun baru imlek, kunjungan wisata ke kampung pecinan menjadi pilihan. Berikut rekomendasi destinasi wisata pecinan yang unik di Kota Surabaya

Baca Selengkapnya

Pemuda Muhammadiyah: Rompi Biru Wali Kota Surabaya Tidak Bernuansa Politik

6 Februari 2024

Pemuda Muhammadiyah: Rompi Biru Wali Kota Surabaya Tidak Bernuansa Politik

Eri Cahyadi dinilai sejalan dengan semangat Pemuda Muhammdiyah menjadikan Surabaya yang maju dan religius.

Baca Selengkapnya

Tanggal 3 Februari Hari Apa? Ada Perayaan Hari Cincin Pernikahan

3 Februari 2024

Tanggal 3 Februari Hari Apa? Ada Perayaan Hari Cincin Pernikahan

Tanggal 3 Februari hari apa? Hari ini diperingati sebagai hari cincin pernikahan, hari orang hilang, hingga hari perawan suyapa.

Baca Selengkapnya