Golkar Ical Setuju Munas, Asal Disetujui Pengurus Provinsi

Reporter

Editor

Zed abidien

Senin, 18 Januari 2016 21:30 WIB

Ketum Partai Golkar Aburizal Bakrie, bersama Ketua DPD I Golkar Banten Tatu Chasanah (kanan) dan Pelaksana Tugas Ketua Golkar Sulbar Nurdin Halid (tengah), beri keterangan usai pertemuan dengan pimpinan DPD I Golkar se-Indonesia, di rumah kediaman, Jalan Ki Mangunsarkoro, Jakarta, 25 Agustus 2014. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar hasil Munas Bali, Tantowi Yahya, tidak mempermasalahkan apabila partainya kembali menggelar musyawarah nasional kembali. Akan tetapi, menurut dia, prosedur pelaksanaan munas harus sesuai dengan AD/ART Partai Golkar.

"Kami melihat, inisiatif dari para senior bagus. Mereka ingin Golkar kembali bersatu. Tapi, yang bisa mengusulkan Munaslub adalah dua per tiga Dewan Pimpinan Daerah se-Indonesia," kata Tantowi di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, pada Senin, 18 Januari 2016.

Apabila ketentuan dari AD/ART itu telah terpenuhi, Tantowi pun mengatakan bahwa saran itu akan ditampung oleh pimpinan Golkar yang diketuai oleh Aburizal Bakrie itu. "Nah, itu ada forumnya untuk memutuskan, melalui rapat pimpinan nasional," kata anggota Komisi Pertahanan dan Luar Negeri DPR tersebut.

Tantowi menilai, para senior Golkar tidak perlu membuat pernyataan-pernyataan mengenai munas untuk menarik simpati masyarakat. Menurut dia, masyarakat tidak memiliki suara untuk menentukan terselenggaranya munas. "Karena itu, yang harus dirayu ya pemilik suara di DPD," katanya.

Sebelumnya, Ketua Harian Partai Golkar hasil Munas Bali, Mohamad Suleman Hidayat, juga mendesak Aburizal Bakrie untuk segera menyelenggarakan munas. Hidayat mengatakan, penyelesaian konflik di dalam tubuh Golkar tidak bisa melalui mekanisme hukum.

Desakan menggelar munas juga disampaikan Dewan Pertimbangan Golkar hasil Munas Bali yang dipimpin oleh Akbar Tandjung, eksponen DPP Partai Golkar hasil Munas Riau, dan juga Poros Muda Golkar kepada Mahkamah Partai Golkar. MPG pun merekomendasikan penyelesaian konflik Golkar lewat mekanisme munas. Para kader senior pun ditunjuk sebagai anggota tim transisi untuk memfasilitasi forum itu.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Berita terkait

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

6 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

17 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

25 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

26 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

26 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

27 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

30 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

35 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

35 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

42 hari lalu

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

Partai Golkar dan kadernya mengambil langkah tepat memilih Ijeck

Baca Selengkapnya