Lagi, Orang Hilang di Sleman, Diduga Hijrah Bersama Gafatar

Reporter

Editor

Grace gandhi

Minggu, 10 Januari 2016 12:28 WIB

sxc.hu

TEMPO.CO, Jakarta - Lagi, satu orang sudah lama menghilang dari keluarga di Jetis, Sinduadi, Mati, Sleman. Adalah Ahmad Kevin, 16 tahun, hilang dari asuhan ibundanya sejak akhir November 2015 yang lalu.

Dalam laporan orang hilang sebelumnya, tidak disebut Kevin ikut organisasi apa. Namun, Kevin diduga ikut hijrah masuk Gafatar (Gerakan Fajar Nusantara). Ia pamit bersama ayahnya yang sudah bercerai dengan ibunya, Olivia Sandra Yunita, 39 tahun. Ayahnya bernama Sanggar Yamin pamit mengajak anaknya itu ke Bima Nusa Tenggara Barat untuk menengok kakeknya

"Tapi tidak ada di Bima, kakeknya, bibinya di sana juga bilang tidak ada," kata nenek Kevin, Maria Restubun, 65 tahun, saat ditemui di rumahnya di Pedukuhan Jetis RT 1/RW1, Sinduadi, Mlati, Sleman, Minggu, 10 Januari 2016.

Maria menjelaskan, Kevin bersama ayahnya pamit pada 26 November 2015 mau menjenguk kakek dan keluarga di Bima. Memang ayahnya berasal dari Bima. Namun, setelah kepergian mereka, keduanya tidak bisa dihubungi. Baik melalui telepon maupun pesan singkat. Pesan singkat tak berbalas dan telepon tidak diangkat.

Meskipun sudah bercerai sejak 2008, namun, ayah Kevin sering mengunjungi anaknya yang hak asuhnya dipegang oleh ibunya. Bahkan saat pamit pergi itu, ibunya memberi uang saku.

"Tidak ada kecurigaan, karena hubungan kami baik-baik saja," kata Maria.

Saat pergi, menurut Maria, Kevin membawa tas besar berisi pakaian dan perlengkapan lain, termasuk gitar. Namun, saat itu lupa membawa sikat gigi dan deodoran yang sering dipakai Kevin.

Setelah satu minggu, ternyata Kevin dan ayahnya sudah tidak bisa dihubungi lagi. Namun, dua pekan kemudian datang pesan singkat ke ibunya, Olivia, yang menyatakan Kevin dan ayahnya baik-baik saja.

Saat itu dijawab oleh Olivia bahwa hilangnya Kevin sudah dilaporkan ke polisi. Saat kamar Kevin dibuka oleh Olivia, ada surat yang ditujukan untuk pengurus Gafatar. Yang intinya surat itu adalah keinginan Kevin ikut hijrah (eksodus) Gafatar. Tetapi ia tidak mengajak ibunya. Ada juga tulisan" Tentukan arahmu karena waktu terus mengejarmu."

Olivia menyatakan, ia merasa kehilangan anak semata wayangnya itu. Ia berharap polisi bisa melacak keberadaan Kevin dan anaknya bisa kembali ke pangkuannya.

"Seminggu setelah Kevin pergi, kami lapor ke Polda. Lalu laporan orang hilang dua minggu berikutnya," kata Olivia.

MUH SYAIFULLAH

Berita terkait

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

2 hari lalu

SAR Timika Hentikan Pencarian ABK KM Papua Jaya 2 yang Diduga Jatuh ke Laut, Empat Hari Tidak Ditemukan

Penyisiran untuk mencari ABK KM Papua Jaya 2 itu dilakukan sesuai Sarmap Prediction Basarnas Command Center (BBC), namun hasilnya nihil.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

8 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

Penemuan kerangka manusia yang diduga korban pembunuhan itu berawal dari laporan orang hilang oleh keluarganya.

Baca Selengkapnya

Erina Gudono Dijagokan Gerindra Jadi Calon Bupati Sleman, Ini Profil Kabupaten Sleman

48 hari lalu

Erina Gudono Dijagokan Gerindra Jadi Calon Bupati Sleman, Ini Profil Kabupaten Sleman

Kabupaten Sleman adalah wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain panorama, Kabupaten Sleman juga kaya akan warisan budaya yang menakjubkan.

Baca Selengkapnya

Jika Erina Gudono Maju Pilkada 2024, Bisakah Ulangi Sukses Menantu Jokowi Lainnya, Bobby Nasution Wali Kota Medan?

49 hari lalu

Jika Erina Gudono Maju Pilkada 2024, Bisakah Ulangi Sukses Menantu Jokowi Lainnya, Bobby Nasution Wali Kota Medan?

Erina Gudono, istri Kaesang sebagai salah satu kandidat calon Bupati Sleman dalam Pilkada 2024 dari Partai Gerindra. Ulangi menantu Jokowi di Medan?

Baca Selengkapnya

Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

50 hari lalu

Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

Lima dari total orang hilang di gunung Tte Blanche Swiss tersebut adalah satu keluarga.

Baca Selengkapnya

Bawaslu: Satu Petugas Pengawas Pemilu di Papua Tengah Hilang dan Belum Ditemukan

27 Februari 2024

Bawaslu: Satu Petugas Pengawas Pemilu di Papua Tengah Hilang dan Belum Ditemukan

Bawaslu menyebut petugas pengawas Pemilu asal Papua Tengah itu dilaporkan hilang sejak 11 Februari lalu.

Baca Selengkapnya

Tanggal 3 Februari Hari Apa? Ada Perayaan Hari Cincin Pernikahan

3 Februari 2024

Tanggal 3 Februari Hari Apa? Ada Perayaan Hari Cincin Pernikahan

Tanggal 3 Februari hari apa? Hari ini diperingati sebagai hari cincin pernikahan, hari orang hilang, hingga hari perawan suyapa.

Baca Selengkapnya

Calendar of Event Sleman, Labuhan Merapi dan Sleman Temple Run Masih Jadi Andalan

25 Januari 2024

Calendar of Event Sleman, Labuhan Merapi dan Sleman Temple Run Masih Jadi Andalan

Kabupaten Sleman akan menggelar 120-an event sepanjang 2024, dari MICE, musik, budaya, sampai olahraga dan keagamaan.

Baca Selengkapnya

Akun X Aksi Kamisan Mendadak Hilang

17 Januari 2024

Akun X Aksi Kamisan Mendadak Hilang

KontraS menyampaikan bahwa pihaknya sedang berusaha untuk memulihkan akun X Aksi Kamisan @aksikamisan.

Baca Selengkapnya

Kebun Binatang Ragunan Ramai di Libur Akhir Tahun, Pusat Informasi Sibuk Umumkan Orang Hilang

1 Januari 2024

Kebun Binatang Ragunan Ramai di Libur Akhir Tahun, Pusat Informasi Sibuk Umumkan Orang Hilang

Hampir 60 ribu pengunjung datang ke Kebun BInatang Ragunan pada hari terakhir 2023, namun puncak kunjungan diperkirakan terjadi hari ini.

Baca Selengkapnya