Bromo Semburkan Abu, Ribuan Masker Mulai Dibagikan

Reporter

Rabu, 9 Desember 2015 15:24 WIB

Pengunjung mendokumentasi abu vulkanik dari Gunung Bromo di Cemoro Lawang, Probolinggo, Jawa Timur, 6 Desember 2015. PVMBG menaikkan status Gunung Bromo dari Waspada (Level II) menjadi Siaga (Level III) sejak 4 Desember 2015 pukul 14.00 WIB. ANTARA/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Probolinggo-Kawah Gunung Bromo yang terus mengeluarkan asap kelabu ternyata juga disertai abu vukanis. Sejumlah kawasan permukiman Suku Tengger diguyur tipis abu vulkanik ini. "Abu yang mengguyur masih tipis," kata Antoni, warga Jember yang sedang berada di Dusun Cemoro Lawang, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Rabu, 9 Desember 2015.

Guyuran tipis abu Gunung Bromo ini tidak sampai mengganggu aktivitas warga di desa setempat. Penduduk beraktivitas seperti biasa. Para petani tetap berladang di kebun sayuran. Sejumlah warung makan di Desa Ngadisari juga masih tetap buka kendati ada juga yang tutup.

Status Gunung Bromo berada di level III atau siaga. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menaikkan status menjadi siaga sejak Jumat pekan lalu, 4 Desember 2015. Radius aman sekitar 2,5 kilometer dari pusat kawah aktif Gunung Bromo.

Sehubungan dengan status aktivitas Bromo, Balai Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TN BTS) menutup kegiatan wisata di kawasan kaldera Bromo yang meliputi lautan pasir savana dan kawah Bromo. Wisatawan hanya diperbolehkan ke Gunung Penanjakan Bukit Cinta, Bukit Setya dan Coban Trisula.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) Kabupaten Probolinggo, Digdoyo Djamaludin mengatakan abu vulkanis sejak akhir pekan kemarin juga sudah mulai mengguyur kawasan Bromo. Namun saat itu masih sekitar satu kilometer dari kawah aktif Bromo. "Asap yang keluar berwarna kelabu dan terkadang juga cokelat hingga hitam pekat," kata Digdoyo.

Kepala BPBD Probolinggo, Dwijoko mengatakan Kabupaten Probolinggo telah memiliki rencana kontigensi bencana di antaranya tentang prosedur tetap penanganan bencana. Tiga desa berada di kawasan rawan bencana (KRB) I dalam radius 5 kilometer yakni Desa Ngadirejo, Ngadas, dan Ngadisari. Ketiga desa ini berada di Kecamatan Sukapura. Dalam KRB I ini terdapat 3.705 penduduk dengan 1.276 rumah.

Tidak hanya kawasan Tengger di Kabupaten Probolinggo yang terdampak abu vulkanis Bromo. Kawasan Tengger yang berada di wilayah Kabupaten Lumajang juga berpotensi terkena guyuran abu vulkanis. Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang Purwanto mengatakan telah mengantisipasi potensi hujan abu di Lumajang.

Dua desa yakni Desa Argosari dan Desa Ranupani yang masuk dalam wilayah Kabupaten Lumajang berada di pinggiran kaldera Bromo. "Rabu pagi tadi, BPBD membagikan 1000 masker ke Argosari," kata Purwanto.

DAVID PRIYASIDHARTA

Berita terkait

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

5 hari lalu

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

Gunung Bromo akan ditutup sementara mulai dari 25 April 2024

Baca Selengkapnya

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

11 hari lalu

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

Kemenparekraf mengungkap sejumlah destinasi wisata yang menjadi tujuan utama wisatawan selama libur Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Sambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan

20 hari lalu

Sambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan

Sekitar 85 persen volume sampah yang diangkut dari Gunung Bromo berasal dari area Tengger Laut Pasir dan Penanjakan.

Baca Selengkapnya

Masalah Sampah di Kawasan Bromo Belum Sepenuhnya Bisa Diatasi, Ini Sebabnya

23 hari lalu

Masalah Sampah di Kawasan Bromo Belum Sepenuhnya Bisa Diatasi, Ini Sebabnya

Hingga sekarang belum ada peraturan mengenai penanganan sampah di dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Baca Selengkapnya

Banyak Sampah, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup

25 hari lalu

Banyak Sampah, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup

Penutupan sementara bertujuan memulihkan kawasan dengan cara membersihkan sampah-sampah dari kawasan Bromo.

Baca Selengkapnya

Gunung Bromo Ditutup untuk Kunjungan Wisatawan saat Hari Raya Nyepi

50 hari lalu

Gunung Bromo Ditutup untuk Kunjungan Wisatawan saat Hari Raya Nyepi

Penutupan kawasan wisata Gunung Bromo dilakukan untuk menghormati Hari Raya Nyepi, Tahun Baru Saka 1946.

Baca Selengkapnya

Terdakwa Kasus Kebakaran Hutan Teletubbies di Gunung Bromo Divonis 2,5 Tahun Penjara dan Denda Rp 3,5 Miliar

1 Februari 2024

Terdakwa Kasus Kebakaran Hutan Teletubbies di Gunung Bromo Divonis 2,5 Tahun Penjara dan Denda Rp 3,5 Miliar

Andrie Wibowo yang menjadi terdakwa dalam kebakaran bukit Teletubbies di Gunung Bromo dijatuhi vonis 2 tahun enam bulan penjara dan denda Rp3,5 miliar

Baca Selengkapnya

Asap Putih Tebal Bubung Tinggi 700 Meter di Atas Kawah Gunung Bromo Jawa Timur

9 Januari 2024

Asap Putih Tebal Bubung Tinggi 700 Meter di Atas Kawah Gunung Bromo Jawa Timur

PVMBG menyampaikan bahwa asap putih tebal membubung setinggi sekitar 700 meter di atas puncak kawah Gunung Bromo di wilayah Provinsi Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

5 Spot Terbaik Melihat Matahari Terbit di Gunung Bromo saat Tahun Baru 2024

19 Desember 2023

5 Spot Terbaik Melihat Matahari Terbit di Gunung Bromo saat Tahun Baru 2024

Melihat matahari terbit di tahun baru dianggap lebih spesial di tempat yang tepat.

Baca Selengkapnya

Gunung Bromo Kepulkan Asap Putih dan Kelabu, Hati-hati!

13 Desember 2023

Gunung Bromo Kepulkan Asap Putih dan Kelabu, Hati-hati!

PVMBG melaporkan adanya asap berwarna putih dan kelabu yang keluar dari kawah Gunung Bromo di Provinsi Jawa Timur pada Rabu, 13 Desember 2023.

Baca Selengkapnya