Bupati Minta Pengukuran Lahan Bandara Jalan Terus

Reporter

Rabu, 11 November 2015 23:01 WIB

Calon penumpang terlihat membawa banyak barang bawaan pada pintu keberangkatan di Bandara Internasional Adisucipto, di Yogyakarta, 21 Juli 2015. TEMPO/Pius Erlangga

TEMPO.CO, Yogyakarta - Bupati Kulon Progo, Hasto Wardoyo, akan melobi Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (Kanwil BPN) DIY dan Direksi PT Angkasa Pura I, agar segera mengukur lahan calon bandara di pesisir selatan Kecamatan Temon.


Penundaan sosialisasi dan pengukuran lahan itu, seharusnya dilakukan 10 dan 11 November. Hasto mengakui, usulan anggaran kegiatan dari BPN itu senilai Rp 9 miliar, melampaui batas maksimal Peraturan Menteri Keuangan Nomer 13/PMK.02/2013 yang hanya Rp 1,6 miliar. “Itu kan teknis. Mestinya tanpa anggaran itu jalan saja untuk obyek milik pemerintah,” kata Hasto, saat dihubungi Tempo, Rabu, (11/11).


Dia mencontohkan, obyek-obyek milik pemerintah kabupaten mau pun pemerintah desa di atas lahan calon bandara seluas 650 hektare bisa didahulukan diukur tanpa menunggu dana turun. “Saya akan hubungi BPN dan Angkasa Pura lewat telepon. Itu tawaran saya kalau tidak menyalahi aturan,” katanya. Sosialisasi akan dilakukan pekan ini.


Gubernur DIY, Sultan Hamengku Buwono X, yang baru pulang dari Jerman, mengatakan belum mendapat laporan soal penundaan tersebut. Menurut dia, penundaan akan mempengaruhi waktu tahap pembebasan lahan yang dimulai sosialisasi, pengukuran obyek yang terimbas pembangunan bandara, juga pematokan. “BPN yang belum siap. Kan harus selesai satu bulan. Kalau sudah mulai (kerja) kan enggak bisa berhenti,” kata Sultan, saat ditemui di Kepatihan, kemarin.


Sultan mengakui, anggaran yang ditetapkan PMK sebesar Rp 1,6 miliar, dinilai tidak cukup untuk proses itu. Lantaran dana yang dibutuhkan tidak sekedar untuk sosialisasi, pengukuran, dan pematokkan lahan.“Itu sampai pensertifikatan. Total sampai jadi, nanti berupa sertifikat Angkasa Pura,” kata Sultan.


Advertising
Advertising

Saat ini, BPN dan Angkasa Pura I tengah mengajukan revisi PMK dan menunggu keputusan Kementerian Keuangan. Sedangkan besaran anggaran yang dibutuhkan hingga proses sertifikasi, menurut Sultan, belum diketahui pasti. PITO AGUSTIN RUDIANA

Berita terkait

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

6 jam lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

16 jam lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

18 jam lalu

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024 akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

1 hari lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

1 hari lalu

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

Anggota DPR RI mengkritik langkah pemerintah menurunkan status sejumlah bandara internasional. Dianggap minim kajian.

Baca Selengkapnya

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

1 hari lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

Gibran mengatakan turunnya status Bandara Adi Soemarmo tidak akan mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Solo.

Baca Selengkapnya

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

2 hari lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

3 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya