Warga Minta Bupati Desak Lapindo Selesaikan Ganti Rugi  

Reporter

Jumat, 9 Oktober 2015 19:12 WIB

Warga menaburkan bunga saat berziarah untuk kerabatnya yang menjadi korban lumpur lapindo di kawasan Lumpur Lapindo di titik 21 Desa Siring, Kec. Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, 16 Juli 2015. TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Sidoarjo - Puluhan korban lumpur Lapindo yang berkas ganti ruginya masih dianggap bermasalah oleh PT Minarak Lapindo Jaya mendesak Bupati Sidoarjo Saiful Ilah turun tangan. Warga meminta Bupati menekan Minarak supaya mau menyelesaikan masalah itu.

"Kami berharap Bupati turun tangan dan menekan PT Minarak Lapindo Jaya agar mau membereskan ganti rugi berkas kami," kata perwakilan korban lumpur Lapindo, Abdul Fattah, kepada Tempo, Jumat, 9 Oktober 2015. Berkas korban lumpur yang dianggap bermasalah oleh Minarak sebanyak 79 berkas.

Desakan itu dilontarkan warga setelah dalam beberapa kesempatan Bupati berjanji akan membantu warga menyelesaikan masalah itu. Terakhir, Bupati menyampaikannya dalam tasyakuran dan istigasah akbar di Terminal Porong pada Ahad pekan lalu.

Selain kepada Bupati, warga meminta Panitia Khusus (Pansus) Lumpur Lapindo Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sidoarjo mendesak Minarak agar mau menyelesaikan berkas-berkas mereka.

Kamis, 1 Oktober 2015, warga juga menemui Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Sehari kemudian, mereka mengadu ke Menteri Sosial. Empat hari kemudian, warga mendatangi kantor Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo di Surabaya.

Fattah bersama korban lumpur lain sampai saat ini belum menerima pembayaran dana talangan ganti rugi dari pemerintah. Penyebabnya antara Minarak selaku juru bayar PT Lapindo Brantas masih bersengketa dengan warga ihwal status tanah.

Warga tak terima bila sebagian tanah miliknya dihitung sebagai tanah basah. Sebab, mereka menganggapnya sebagai tanah kering. Tanah basah hanya dihargai Rp 120 ribu per meter, sedangkan tanah kering Rp 1 juta.

Sampai saat ini, berkas warga korban lumpur yang sudah dibayar sebanyak 3.186 berkas dengan total nominal Rp 701,84 miliar. Sedangkan dana talangan yang diberikan pemerintah kepada Minarak sebesar Rp 767 miliar.

NUR HADI




Berita terkait

Apa Kabar Kawasan Lumpur Lapindo di Sidoarjo Saat Ini?

17 April 2023

Apa Kabar Kawasan Lumpur Lapindo di Sidoarjo Saat Ini?

Sudah 17 tahun berlalu, tetapi lumpur lapindo tidak kunjung menunjukkan tanda-tanda akan berhenti. Bagaimana kondisi saat ini?

Baca Selengkapnya

Potensi Mineral Litium dari Lumpur Lapindo di Sidoarjo

2 Februari 2023

Potensi Mineral Litium dari Lumpur Lapindo di Sidoarjo

Badan Geologi ukur kandungan litium, stronsium dan logam tanah jarang dalam sampel endapan lumpur Lapindo. Dari bencana menjadi berkah. Mungkinkah?

Baca Selengkapnya

DPR Desak Pemerintah Kejar Utang Lapindo, Kemenkeu Serahkan ke Kejaksaan Agung

14 Oktober 2022

DPR Desak Pemerintah Kejar Utang Lapindo, Kemenkeu Serahkan ke Kejaksaan Agung

DPR meminta pemerintah segera menuntaskan penagihan piutang negara atas dana talangan kasus lumpur Lapindo.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Puluhan Destinasi Wisata Sidoarjo, Bukan Cuma Pulau Lumpur Lapindo

24 Mei 2022

Rekomendasi Puluhan Destinasi Wisata Sidoarjo, Bukan Cuma Pulau Lumpur Lapindo

Kabupaten Sidoarjo salah satu wilayah di Jawa Timur memiliki beragam destinasi wisata. Berikut puluhan destinasi wisata Sidoarjo.

Baca Selengkapnya

Ini Metode Ekstraksi Logam Tanah Jarang Lumpur Lapindo Menurut Pakar Kimia Unair

1 Februari 2022

Ini Metode Ekstraksi Logam Tanah Jarang Lumpur Lapindo Menurut Pakar Kimia Unair

Proses pemisahan logam tanah jarang di lumpur Lapindo bisa menggunakan senyawa ionik inprinting polimer.

Baca Selengkapnya

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Apa Itu Logam Tanah Jarang?

28 Januari 2022

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Apa Itu Logam Tanah Jarang?

Logam tanah jarang atau rare earth merupakan sebuah elemen yang terdiri dari 17 unsur logam.

Baca Selengkapnya

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Ini Beragam Manfaat Logam Tanah Jarang

28 Januari 2022

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Ini Beragam Manfaat Logam Tanah Jarang

Logam tanah jarang bermanfaat untuk penggunaan teknologi tinggi, seperti pembuatan pesawat antariksa, semikonduktor, dan lampu teknologi tinggi.

Baca Selengkapnya

Logam Tanah Jarang di Tapanuli Utara Diselidiki Tahun Ini

22 Januari 2022

Logam Tanah Jarang di Tapanuli Utara Diselidiki Tahun Ini

Kandungan critical raw material dalam Lumpur Lapindo lebih berlimpah daripada logam tanah jarang. Temuan penelitian yang baru berakhir Desember lalu

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Kecelakaan Maut di Balikpapan hingga Perpanjangan PKPU Garuda

21 Januari 2022

Terkini Bisnis: Kecelakaan Maut di Balikpapan hingga Perpanjangan PKPU Garuda

Berita terkini bisnis sepanjang siang ini dimulai dari Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia soal kecelakaan maut di Balikpapan hingga soal PKPU Garuda.

Baca Selengkapnya

Temuan Potensi Logam Tanah Jarang di Lumpur Lapindo, ESDM Ungkap Perkembangannya

21 Januari 2022

Temuan Potensi Logam Tanah Jarang di Lumpur Lapindo, ESDM Ungkap Perkembangannya

Kementerian ESDM melakukan kajian yang lebih rinci dan sistematis mengenai potensi logam tanah jarang di lumpur Lapindo, Sidoarjo.

Baca Selengkapnya