Kasus KY Vs Sarpin, Dua Ahli Diperiksa Bareskrim  

Reporter

Senin, 5 Oktober 2015 15:24 WIB

Komisioner Komisi Yudisial (KY) Taufiqurahman Sahuri (kiri), saat memberikan keterangan pers mengenai penetapan tersangka ketua dan komisioner KY, dalam dugaan pencemaran nama baik Hakim Sarpin di Gedung KY, Jakarta, 12 Juli 2015. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa hukum Komisioner Komisi Yudisial Taufiqurahman Sauri, Dedi Junaedi Syamsudin, mendatangkan dua saksi ahli ke Badan Reserse Kriminal Polri, Senin, 5 Oktober 2015. Keduanya akan jadi saksi untuk kasus dugaan pencemaran nama baik hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Sarpin Rizaldi, dengan tersangka Taufiqurrahman dan Ketua KY Suparman Marzuki.

"Pada proses pemeriksaan ini, ada dua orang saksi ahli yang kami datangkan, yaitu pakar komunikasi politik Effendi Gazali, dan pakar hukum administrasi negara Ridwan H.R.," kata Dedi Junaedi di Markas Besar Polri.

Dedi Junaedi menghendaki keterangan kedua saksi ahli ini kepada penyidik bisa meringankan kasus kliennya di penyidikan. Ia berharap agar Ridwan dapat menjelaskan bahwa tindakan yang dilakukan kliennya tidak melanggar administrasi negara. "Semoga kesaksiannya meringankan klien kami," katanya.

Selain itu, Dedi Junaedi juga berharap agar Effendi Ghazali sebagai pakar politik dapat menjelaskan kepada penyidik bahwa kasus yang dialami kliennya itu erat kaitannya dengan unsur politik. Dedi yakin, Effendi Ghazali bisa menjelaskan pernyataan yang dikeluarkan kliennya sesuai dengan tugas, pokok, dan fungsi lembaga Komisi Yudisial. "Bahwa sebagai pengawas hakim, pernyataan klien kami sesuai tugasnya," kata Dedi.

Dalam kasus ini, Taufiqurahman dan Suparman berseteru dengan Sarpin gara-gara putusan praperadilan Sarpin terkait dengan kasus dugaan korupsi rekening gendut Komisaris Jenderal Budi Gunawan yang diusut oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.

Taufiqurahman dan Suparman mengomentari putusan Sarpin yang mengabulkan permohonan praperadilan Budi Gunawan tersebut. Lantas Sarpin melaporkan kedua komisioner KY ini ke Bareskrim Polri pada 30 Maret 2015. Sarpin menganggap mereka telah mencemarkan nama baiknya.

MITRA TARIGAN

Berita terkait

Palti Hutabarat Didakwa Pasal Berlapis di Kasus Rekaman Suara Kades Diminta Menangkan Prabowo

5 hari lalu

Palti Hutabarat Didakwa Pasal Berlapis di Kasus Rekaman Suara Kades Diminta Menangkan Prabowo

Kasus Palti Hutabarat ini bermula saat beredar video dengan rekaman suara tentang arahan untuk kepala desa agar memenangkan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Saksi Ahli Sebut Ucapan Adam Deni Tuduhan tapi Dampaknya Menistakan Nama Baik Ahmad Sahroni

35 hari lalu

Saksi Ahli Sebut Ucapan Adam Deni Tuduhan tapi Dampaknya Menistakan Nama Baik Ahmad Sahroni

Pegiat media sosial, Adam Deni Gearaka, kembali menjalani sidang perkara pencemaran nama baik Ahmad Sahroni

Baca Selengkapnya

ICJR Ungkap 4 Alasan Aktivis Lingkungan Karimunjawa Daniel Frits Harus Diputus Bebas

36 hari lalu

ICJR Ungkap 4 Alasan Aktivis Lingkungan Karimunjawa Daniel Frits Harus Diputus Bebas

Aktivis lingkungan Karimunjawa Daniel Frits dikriminalisasi setelah memberi komentar soal rencana tambak udang di Karimunjawa.

Baca Selengkapnya

Kalapas Cipinang Bantah Petugas Lapas Aniaya Adam Deni, Terdakwa Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

37 hari lalu

Kalapas Cipinang Bantah Petugas Lapas Aniaya Adam Deni, Terdakwa Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

Kalapas Kelas I Cipinang memastikan tidak ada kekerasan terhadap Adam Deni, tersangka pencemaran nama baik politikus Nasdem Ahmad Sahroni

Baca Selengkapnya

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, SAFEnet: Bentuk Pengakuan Banyak Kriminalisasi Selama Ini

37 hari lalu

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, SAFEnet: Bentuk Pengakuan Banyak Kriminalisasi Selama Ini

MK menghapus Pasal 14 dan Pasal 15 UU No 1 Tahun 1946 dan Pasal 310 ayat 1 KUHP tentang pencemaran nama baik

Baca Selengkapnya

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, Polisi Sebut akan Beradaptasi dan Patuh

38 hari lalu

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, Polisi Sebut akan Beradaptasi dan Patuh

Polri menyatakan akan beradaptasi dengan keputusan MK yang menghapus pasal pencemaran nama baik

Baca Selengkapnya

Amar Putusan MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong, Begini Bunyinya

39 hari lalu

Amar Putusan MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong, Begini Bunyinya

MK resmi hapus pasal berita bohong dan pencemaran nama baik. Begini bunyi amar putusan dari MK dan isi pasal tersebut?

Baca Selengkapnya

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong

40 hari lalu

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong

Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan sebagian uji materi yang diajukan Haris Azhar dkk. Salah satunya menghapus pasal pencemaran nama baik

Baca Selengkapnya

UU Pers Jamin Kerahasiaan Narasumber, Apa Maksud Bahlil Laporkan Narasumber Tempo ke Polisi?

41 hari lalu

UU Pers Jamin Kerahasiaan Narasumber, Apa Maksud Bahlil Laporkan Narasumber Tempo ke Polisi?

UU Pers memberikan pers kekuatan untuk menolak mengungkapkan identitas narasumber yang tidak ingin diungkapkan, jika diminta oleh pihak tertentu.

Baca Selengkapnya

Sidang Lanjutan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni oleh Adam Deni Batal Digelar Hari Ini

47 hari lalu

Sidang Lanjutan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni oleh Adam Deni Batal Digelar Hari Ini

Persidangan Adam Deni Gearaka dengan agenda pemeriksaan saksi atas kasus pencemaran nama baik berupa pembungkaman Rp 30 miliar batal digelar hari ini.

Baca Selengkapnya