Wapres Kalla Akan Kembali Berobat di Klinik Mayo

Reporter

Sabtu, 26 September 2015 14:07 WIB

Jusuf Kalla. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, New York - Dalam kunjungan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Pembangunan Berkelanjutan 2015 di Markas PBB di New York, Wakil Presiden Jusuf Kalla menyempatkan mampir ke Klinik Mayo di Minnesota.

“Ini pemeriksaan rutin, dua tahun lalu dan sebelumnya saya juga melakukan hal yang sama,” kata Jusuf Kalla kepada Tempo di New York pada Jumat siang, 25 April 2015. Pada Agustus 2014, seusai pemilihan presiden, Kalla juga berobat di Klinik Mayo.

Mayo Clinic Minnesota dinobatkan sebagai rumah sakit terbaik di Amerika tahun 2014 versi U.S. News & World Report. Rumah sakit ini mengalahkan hampir 5.000 rumah sakit lain yang ada di Amerika. Dalam daftar yang dirilis U.S News, Mayo mendapat 8 peringkat pertama dari 16 daftar spesialisasi yang didata.

Pada 9 September 2015, dokter Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo memasang satu ring pada jantung Jusuf Kalla, yang berusia 72. Setelah operasi, dia memuji kehebatan tim dokter RSCM karena tidak menemui kendala saat memasang ring pada jantung. Dengan demikian, masyarakat Indonesia, kata dia, tidak perlu pergi ke Singapura untuk memasang ring pada jantung.

Rombongan Jusuf Kalla berangkat ke New York pada 23 September 2015 dengan pesawat komersial yang transit di Dubai. Di New York, Kalla tidak mendapat pengawalan khusus karena bukan kepala negara. Alhasil, dia banyak berjalan kaki dari Hotel Hilton menuju Markas PBB dan kantor Perwakilan Tetap.

Pada 30 September, Kalla naik pesawat ke Minnesota untuk berobat di Mayo Clinic Rochester. Di klinik tempat sejumlah orang kaya dunia berobat ini, Kalla tinggal hingga 1 Oktober. Kemudian dilanjutkan kembali ke New York untuk mengikuti sidang di Markas PBB. Pada 4 Oktober 2015, Jusuf Kalla kembali ke Tanah Air dengan pesawat komersial.

UNTUNG WIDYANTO (NEW YORK)


Berita terkait

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

16 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

1 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

1 hari lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

1 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

1 hari lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

1 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya