KSAD TNI: Tentara Pelanggar Hukum Tidak Dilindungi

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Jumat, 25 September 2015 15:14 WIB

KSAD Jenderal TNI Mulyono (kiri) berjabat tangan dengan Danjen Kopassus Mayjen TNI Muhammad Herindra (kanan) seusai upacara penyematan brevet komando di Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, 25 September 2015. ANTARA/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono mengatakan dirinya tidak akan melindungi oknum-oknum TNI yang melanggar hukum. "Saya sudah berkomitmen, kalau ada TNI yang terlibat dalam hal seperti itu (melanggar hukum dan perbuatan negatif), kami akan proses," ucapnya seusai penyematan Brevet Komando di Markas Kopassus, Cijantung, Jumat, 25 September 2015.

Mulyono mencatat ada sejumlah kasus kriminal yang diduga melibatkan oknum TNI. Seperti di Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, pada Agustus lalu. Diduga oknum TNI terlibat dalam pembunuhan seorang ibu bersama tiga anaknya. "Kami sudah selidiki dan ada kecenderungan personel kami terlibat," ujarnya.

Selain itu, ada prajurit TNI Angkatan Darat yang ditangkap karena menjadi penjaga diskotek. "Bagus (ditangkap). Memang harus begitu, itu bukan tugas tentara (di diskotek)," ucapnya.

Hendaknya, ujar Mulyono, prajurit TNI tidak menimbulkan ketakutan dan kebencian di masyarakat. "(Ketakutan) akibat penyalahgunaan yang kita miliki untuk hal-hal yang negatif," kata pria kelahiran Boyolali, Jawa Tengah, 54 tahun lalu itu. Dia juga mengungkapkan pepatah, laksana tanaman padi, semakin berisi akan semakin merunduk. "Harus semakin rendah hati dan siap melakukan pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa, dan negara."

Mulyono mengatakan, untuk mencegah pelanggaran yang dilakukan oknum TNI, ia sudah memerintahkan Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) untuk meningkatkan operasi dan pemantauan. "Kami akan sweeping. Kalau kedapatan, akan dicopot dan ditangkap," katanya.

Operasi dan sweeping juga akan dilakukan untuk pelanggaran-pelanggaran lain, seperti penempelan stiker tentara di pelat mobil pribadi. "Yang berhak menggunakan seperti itu hanya mobil-mobil dinas tentara," ujarnya.

REZKI ALVIONITASARI

Video Terkait:








Berita terkait

Kapan Pendaftaran Akmil 2024 Dibuka? Ini Jadwal dan Persyaratannya

16 Januari 2024

Kapan Pendaftaran Akmil 2024 Dibuka? Ini Jadwal dan Persyaratannya

pendaftaran online Akademi Militer atau Akmil akan dibuka pada 1 Februari 2024

Baca Selengkapnya

Dugaan Anggota TNI Terkait Pembakaran Polsek, Ini Kata Kodam Jaya

14 Desember 2018

Dugaan Anggota TNI Terkait Pembakaran Polsek, Ini Kata Kodam Jaya

Kodam Jaya membentuk tim investigasi dengan Polisi Militer TNI AD, TNI AL dan TNI AU, untuk meneliti pembakaran polsek Ciracas dan pengeroyokan.

Baca Selengkapnya

Akan Pensiun, Mantan KSAD Mulyono Belum Berpikir ke Politik

22 November 2018

Akan Pensiun, Mantan KSAD Mulyono Belum Berpikir ke Politik

Mantan Kepala Staf Angkatan Darat atau KSAD, Jenderal TNI Mulyono, mengatakan akan beristirahat setelah pensiun dari dunia militer.

Baca Selengkapnya

15 Kamar Kos di Pejaten Kebakaran, Diduga Korsleting Listrik

14 Oktober 2018

15 Kamar Kos di Pejaten Kebakaran, Diduga Korsleting Listrik

Sebanyak 15 kamar indekos di Jalan Lebak RT8 RW8 Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu pagi ludes akibat kebakaran.

Baca Selengkapnya

TNI AD Laksanakan Sertijab Tiga Pejabat Strategis

12 Oktober 2018

TNI AD Laksanakan Sertijab Tiga Pejabat Strategis

Di ujung amanatnya, Mulyono mengucapkan rasa terima kasih kepada para pejabat lama yang mengabdi di TNI AD.

Baca Selengkapnya

Cerita 3 Panti Pijat di Tebet Masih Beroperasi Setelah Digerebek

12 Agustus 2018

Cerita 3 Panti Pijat di Tebet Masih Beroperasi Setelah Digerebek

Tiga panti pijat yang telah digerebek pemerintah DKI ternyata masih beroperasi, yakni griya-griya pijat di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Menantu AM Hendropriyono Jadi Pangkostrad, Ini Penjelasan TNI

23 Juli 2018

Menantu AM Hendropriyono Jadi Pangkostrad, Ini Penjelasan TNI

Kepala Pusat Penerangan TNI Mayor Jenderal M. Sabrar menjelaskan soal pengangkatan menantu AM Hendropriyono, Andika Perkasa menjadi Pangkostrad.

Baca Selengkapnya

TNI AD Serah Terimakan Jabatan Pangkostrad dan Asisten Logistik

23 Juli 2018

TNI AD Serah Terimakan Jabatan Pangkostrad dan Asisten Logistik

Serah terima jabatan itu, kata KASAD Jenderal Mulyono, untuk menjaga kesinambungan kepemimpinan dan penyegaran di tubuh TNI AD.

Baca Selengkapnya

3 Perempuan Ini Jadi Pionir Pilot di TNI AD

22 Juli 2018

3 Perempuan Ini Jadi Pionir Pilot di TNI AD

Tiga orang Letnan Dua Cpn, Puspita Ladiba, Feny Avisha dan Tri Ramadhani akan menjadi juru terbang perempuan pertama di lingkungan TNI AD.

Baca Selengkapnya

Cerita Prajurit TNI Berlatih Menerbangkan Helikopter Apache

22 Juli 2018

Cerita Prajurit TNI Berlatih Menerbangkan Helikopter Apache

Letnan Satu Cpn Alexius Darma menceritakan pengalamannya berlatih menerbangkan Helikopter Apache AH-64E tanpa melihat.

Baca Selengkapnya