Rayakan Idul Adha Hari ini, Ini Alasan Jamaah Syattariyah  

Reporter

Jumat, 25 September 2015 09:18 WIB

Jemaah Syattariyah Tetapkan Awal Ramadhan 19 Juni 2015

TEMPO.CO, Padang - Jemaah Tarekat Syattariyah di Sumatera Barat baru merayakan merayakan Hari Raya Idul Adha 1436 H, pagi ini, Jumat 25 September 2015. Mereka salat id lebih lambat dari yang pemerintah tetapkan, yakni Kamis, 24 September 2015.

"Pagi ini kami salat Idul Adha di kawasan Masjid Syech Burhanuddin," ujar Qhadi Ulakan, Tuanku Ali Imran, Jumat 25 September 2015.

Menurutnya, ada ribuan jemaah yang akan ikut salat di komplek masjid dan makam Syech Burhanuddin, yang terletak di Kecamatan Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat .

Ali mengatakan, penetapan Idul Adha didasari hisab takwin khamsiah. Yaitu penghitungan jumlah awal huruf tahun dan awal huruf bulan.

"Berdasarkan hisab takwin, huruf tahun ini 'dal' atau empat. Dan huruf bulan adalah 'jim" atau tiga. Jadi empat ditambah tiga sama dengan tujuh. Maka 1 Zulhijah dimulai dari tujuh hari sejak Kamis. Jadi jatuhnya Rabu 16 September dan 10 Zulhijah jatuh pada Jumat 25 September," ujarnya.

Menurut dia, metode ini sudah dilakukan secara turun-menurun. Penghitungannya melalui kalender hisab takwin. Dalam penetapan Idul Adha, tidak digunakan metode hilal.

Tahun ini, ada sekitar 150 sapi kurban yang akan disembelih usai salat id di sejumlah titik di kawasan Ulakan. Kata Ali, hewan kurban itu berasal dari jemaah Syattariyah.

"Daging itu akan kita bagikan ke seluruh jemaah Syattariyah dan warga yang berada di Ulakan," ujarnya.

Tarekat yang berpusat di Ulakan, Padang Pariaman, ini disebarkan Syekh Burhanuddin. Mereka juga meyakini Syekh Burhanuddin-lah yang pertama kali membawa agama Islam ke Sumatera Barat.

Selain di Padang Pariaman, jemaah Tarekat Syattariyah tersebar di sejumlah kawasan di Sumatera Barat, seperti Agam, Sijunjung, Solok, dan Pesisir Selatan. Juga di luar Sumatera Barat, seperti Medan, Riau, dan Jakarta. Tuanku Ali memperkirakan jumlah pengikut tarekat mencapai 20 ribuan orang.

Perayaan Idul Adha jemaah tarekat ini lebih lambat dari yang telah ditetapkan pemerintah dan Muhammadiyah. Pemerintah menetapkan Idul Adha 1436 H pada Kamis 24 September 2015. Sementaran Muhammadiyah lebih cepat yakni pada 23 September 2015.

ANDRI EL FARUQI

Berita terkait

Wali Kota Padang, Kepala BNPB, dan Gubernur Sumbar Tanam 100 Pohon Cemara Laut

22 jam lalu

Wali Kota Padang, Kepala BNPB, dan Gubernur Sumbar Tanam 100 Pohon Cemara Laut

Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) 2024 dimulai dengan penanaman 100 pohon cemara laut secara simbolis oleh Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto

Baca Selengkapnya

Kota Padang Kuatkan Fase Prabencana pada Peringatan HKBN

22 jam lalu

Kota Padang Kuatkan Fase Prabencana pada Peringatan HKBN

Pemerintah Kota Padang memperkuat fase Pra bencana guna meminimalisir kerusakan dan korban bencana.

Baca Selengkapnya

Gubernur Sumbar Apresiasi Festival Rakyat Muaro Padang

4 hari lalu

Gubernur Sumbar Apresiasi Festival Rakyat Muaro Padang

Festival yang menggelar beragam atraksi budaya diyakini mampu menghasilkan dampak positif untuk perekonomian.

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Sustain Market di Kota Padang dan Mengenal Gaya Hidup Ramah Lingkungan

5 hari lalu

Berkunjung ke Sustain Market di Kota Padang dan Mengenal Gaya Hidup Ramah Lingkungan

Selain barang-barang ramah lingkungan, di acara ini juga terdapat jualan buku bekas.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Padang Mensyukuri Suksesnya Festival Rakyat Muaro Padang

7 hari lalu

Wali Kota Padang Mensyukuri Suksesnya Festival Rakyat Muaro Padang

Sederet pertunjukan seni budaya dipertontonkan selama tiga hari. Diharapkan generasi muda bisa melestarikan warisan budaya.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran 2024: Kunjungi 3 Rekomendasi Destinasi Wisata Religi di Kota Padang

12 hari lalu

Libur Lebaran 2024: Kunjungi 3 Rekomendasi Destinasi Wisata Religi di Kota Padang

Kota Padang punya beberapa destinasi wisata religi antara lain Masjid Raya Sumatera Barat, Masjid Al Hakim, dan Masjid Raya Ganting. Ini istimewanya.

Baca Selengkapnya

Kapan Idul Fitri Pertama Kali Dilaksanakan? Begini Sejarahnya

15 hari lalu

Kapan Idul Fitri Pertama Kali Dilaksanakan? Begini Sejarahnya

Imam Ibnu Katsir menjabarkan bahwa perayaan Idul Fitri pertama kali terjadi di masa Rasulullah SAW. Begini sejarahnya.

Baca Selengkapnya

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

27 hari lalu

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

Ahli gizi dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo membagikan kiat konsumsi makanan yang aman bagi pengidap diabetes saat hari raya lebaran.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kampung Keling di Sumatera Barat dan Masjid Muhammadan

31 hari lalu

Mengenal Kampung Keling di Sumatera Barat dan Masjid Muhammadan

Masjid Muhammadan didirikan oleh komunitas muslim Tamil India pada abad ke 19.

Baca Selengkapnya

Wisata Religi Sumbar, Ada Masjid dengan Arsitektur Terbaik hingga Surau Buya Hamka

33 hari lalu

Wisata Religi Sumbar, Ada Masjid dengan Arsitektur Terbaik hingga Surau Buya Hamka

Destinasi wisata religi di Sumbar banyak jumlahnya, antara lain Masjid Raya Sumatera Barat hingga surau tempat Buya Hamka menimba ilmu agama.

Baca Selengkapnya