Muhammadiyah Palembang Salat Idul Adha di Tengah Kabut Asap

Reporter

Rabu, 23 September 2015 09:13 WIB

Suasana Jembatan Ampera terkena kabut asap, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa 4 November 2014. ANTARA/Rosa Panggabean

TEMPO.CO, Palembang - Ribuan warga Muhammadiyah di Palembang melaksanakan salat Idul Adha di tengah kabut asap. Mereka melaksanakannya di berbagai tempat, mulai masjid, musala, hingga tanah lapang. Salah satunya di Benteng Kuto Besak, dengan khatib Nofrizal Nawawi.

Rabu pagi, 24 September 2015, kabut tebal menyelimuti seluruh Kota Palembang, termasuk tempat salat Idul Adha. Kepala Seksi dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Agus Santosa mengatakan jumlah titik panas hari ini terdeteksi lebih banyak dibanding kemarin. "Terjadi peningkatan dibanding kemarin," ucap Agus.

Berdasarkan data sebaran titik panas dan asap tanggal 23 September 2015 pukul 07.00, jumlahnya mencapai 1.009. Sedangkan sehari sebelumnya, 60 titik panas terdeteksi di Kabupaten Ogan Komering Ilir. Sedangkan hari ini satelit Aqua dan Terra mencatat sebarannya berada hampir di seluruh Sumatera Selatan.

Baca juga:
Ridwan Kamil Sebut Laporan Sherina Via Twitter Salah Alamat

Titik panas hari ini terdata ada di Ogan Komering Ulu Timur, Empat Lawang, Lahat, Ogan Ilir, Musi Rawas, Penukal Abab Lematang Ilir, dan Ogan Komering Ulu Selatan. Sedangkan yang terbanyak, menurut Agus, terdeteksi di Musi Banyuasin sebanyak 333 titik dan Ogan Komering Ilir 522 titik. Selain mengganggu penglihatan, kabut asap pekat ini mengganggu sistem pernapasan.

Meskipun berselimut asap, warga Muhammadiyah di Palembang tetap memadati tempat salat Idul Adha. Di pelataran Benteng Kuto Besak, kawasan Jembatan Ampera, khatib pada salat tersebut adalah Nofrizal Nawawi, mantan Ketua PW Muhammadiyah Sumatera Selatan. Nofrizal memastikan warga Muhammadiyah tetap memadati lokasi salat Idul Adha meskipun udara sedang buruk. "Tidak hanya di sini, tapi kami juga adakan salat di beberapa tempat lain," kata Nofrizal.

PARLIZA HENDRAWAN

Baca Juga:
Vicky Shu Blusukan ke Gedung Putih: Mencari Pakde Obama
Fahri Hamzah Intervensi Sidang Kehormatan Setya Novanto cs

Berita terkait

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

2 hari lalu

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

Aspebindo mendukung rencana pemerintah membagikan izin usaha pertambangan (IUP) kepada ormas keagamaan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

4 hari lalu

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat

Baca Selengkapnya

Jika Prabowo Tunjuk Mendikbud dari Muhammadiyah, Darmaningtyas: Tak Masalah, Asal...

5 hari lalu

Jika Prabowo Tunjuk Mendikbud dari Muhammadiyah, Darmaningtyas: Tak Masalah, Asal...

Darmaningtyas mengatakan tak masalah jika Mendikbud era Prabowo dari Muhammadiyah, asal tokoh tersebut berlatar belakang dunia pendidikan.

Baca Selengkapnya

Kata Ketum Muhammadiyah Soal Gugatan PDIP di PTUN

5 hari lalu

Kata Ketum Muhammadiyah Soal Gugatan PDIP di PTUN

Apa kata Ketum Muhammadiyah soal gugatan PDIP di PTUN?

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

9 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Tanggapan Demokrat dan Muhammadiyah Soal Kabinet Prabowo-Gibran

9 hari lalu

Tanggapan Demokrat dan Muhammadiyah Soal Kabinet Prabowo-Gibran

Muhammadiyah menyatakan belum ada pembahasan soal formasi kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

10 hari lalu

Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

Haedar Nashir puji Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud yang menerima hasil putusan MK.

Baca Selengkapnya

Kata Ketum PP Muhammadiyah Soal Sikap Ganjar dan Anies Terkait Putusan MK

10 hari lalu

Kata Ketum PP Muhammadiyah Soal Sikap Ganjar dan Anies Terkait Putusan MK

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir angkat bicara ihwal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal sengketa hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Kapan Idul Fitri Pertama Kali Dilaksanakan? Begini Sejarahnya

22 hari lalu

Kapan Idul Fitri Pertama Kali Dilaksanakan? Begini Sejarahnya

Imam Ibnu Katsir menjabarkan bahwa perayaan Idul Fitri pertama kali terjadi di masa Rasulullah SAW. Begini sejarahnya.

Baca Selengkapnya

'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari

22 hari lalu

'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari

Masih ingat Lebaran 2011, saat pemerintah mundurkan sehari Idul Fitri. Emak-emak protes opor yang sudah dibuat tak jadi disantap esok hari.

Baca Selengkapnya