Aktivis Sumatera Utara Akan Gugat Pemerintah Soal Kabut Asap

Reporter

Jumat, 11 September 2015 08:27 WIB

Pengemudi menerobos asap kabut dari kebakaran hutan yang menyelimuti kota Jambi, 5 September 2015. Kebakaran hutan yang disebabkan oleh pembukaan lahan ilegal di pulau-pulau Sumatra dan Kalimantan Indonesia telah mengganggu aktivitas warga. AP

TEMPO.CO, Medan - Sekitar 14 lembaga dan organisasi yang berada di Sumatera Utara berencana menggugat pemerintah Indonesia melalui citizen lawsuit terkait dengan kabut asap yang mendera Sumatera Utara beberapa bulan terakhir.

Hal ini diungkapkan Kusnadi, Koordinator Aliansi Sumatera Utara Anti-Asap (AWAS ASAP), ketika jumpa pers di Medan, Kamis, 10 September 2015.

“Saat ini sudah terkumpul sekitar seratus orang yang tersebar di sepuluh kabupaten/kota di Sumatera Utara yang tanda tangan, makanya kami membuka posko pengaduan bagi masyarakat yang ingin turut serta dalam citizen lawsuit ini. Harapan kami, dalam satu bulan ke depan, gugatan bisa dilakukan,” ujar Kusnadi, yang juga menjabat sebagai Direktur Eksekutif Walhi Sumatera Utara.

Organisasi yang tergabung dalam AWAS ASAP adalah Walhi Sumatera Utara, AJI Medan, LBH Medan, KHP-SU, Hutan Rakyat Institute (HaRI), Pusham UNIMED, BAKUMSU, YAPEKAT, PUSAKA INDONESIA, PUSHPA, Pelangi Indonesia, dan Bitra Indonesia.

Menurut Kusnadi, hingga hari ini, langkah yang dilakukan pemerintah hanyalah mengincar pelaku pembakaran perorangan, bukan korporasi. “Kalau kami lihat saat ini, arahnya malah ke kriminalisasi terhadap pelaku, bukannya ke perusahaan. Padahal kebakaran ini sebenarnya terjadi paling besar ada di wilayah hutan konsesi yang diusahakan oleh korporasi besar,” katanya.

Hal ini tidak terlepas dari kebijakan pemberian izin konsesi dan hak guna usaha (HGU) kepada korporasi-korporasi yang kemudian melakukan upaya land clearing (pembersihan lahan) dengan cara paling mudah dan murah, yaitu pembakaran lahan. “Kami lihat pemerintah tidak pernah serius dalam persoalan kabut asap ini. Selama 18 tahun terakhir selalu berulang tanpa ada solusi yang memadai,” tutur Kusnadi.

Data dari Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah I Medan, Provinsi Sumatera Utara, ada sekitar sepuluh titik api yang tersebar di wilayah Tapanuli Utara, Tapanuli Selatan, Mandailing Natal, Padang Lawas, dan Toba Samosir.

SALOMON PANDIA


Berita terkait

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya sebagai Plh Sekda Kota Medan, Diskominfo: Sejak 24 April 2024

4 hari lalu

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya sebagai Plh Sekda Kota Medan, Diskominfo: Sejak 24 April 2024

Wali Kota Bobby Nasution menunjuk pamannya, Benny Sinomba Siregar sebagai Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kota Medan.

Baca Selengkapnya

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Profil Benny Sinomba Siregar

4 hari lalu

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Profil Benny Sinomba Siregar

Wali Kota Medan Bobby Nasution menunjuk Benny Sinomba Siregar jadi Plh Sekda Kota Medan. Benny adalah paman Bobby.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari Daur Ulang Sedunia

45 hari lalu

Kilas Balik Hari Daur Ulang Sedunia

Hari Daur Ulang Sedunia ini juga meningkatkan kesadaran akan daur ulang sebagai sebuah ide dan konsep yang penting.

Baca Selengkapnya

Pengelolaan Buruk Medan Zoo yang Ditutup Bobby Nasution

47 hari lalu

Pengelolaan Buruk Medan Zoo yang Ditutup Bobby Nasution

Karena Pengelolaan yang Buruk, Bobby Nasution Tutup Medan Zoo

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Walhi Ingatkan Dampak Negatif Migrasi Penduduk ke IKN, Garuda Masuk InJourney Bulan Depan

56 hari lalu

Terkini Bisnis: Walhi Ingatkan Dampak Negatif Migrasi Penduduk ke IKN, Garuda Masuk InJourney Bulan Depan

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) mengingatkan potensi kerusakan lingkungan imbas migrasi penduduk ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Menang, Walhi: Perlu Oposisi Kuat Demi Kebijakan Pro-Lingkungan

17 Februari 2024

Prabowo-Gibran Menang, Walhi: Perlu Oposisi Kuat Demi Kebijakan Pro-Lingkungan

Organisasi masyarakat sipil khawatir Prabowo-Gibran melanjutkan program Jokowi yang dinilai merusak lingkungan hidup.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata Pilihan Terbaik di Medan

18 Januari 2024

5 Destinasi Wisata Pilihan Terbaik di Medan

Kenyamanan dalam perjalanan dengan Traveloka.

Baca Selengkapnya

Viral Video Kepala Disdik Kota Medan Ajak Kepsek Pilih Prabowo, NasDem: Apa yang Disampaikan Itu Terlalu Vulgar

18 Januari 2024

Viral Video Kepala Disdik Kota Medan Ajak Kepsek Pilih Prabowo, NasDem: Apa yang Disampaikan Itu Terlalu Vulgar

NasDem meminta Bawaslu menindak Kepala Bidang SMP Disdik Kota Medan yang videonya viral karena mengajak kepala sekolah memilih Prabowo.

Baca Selengkapnya

JPPI Kecam ASN yang Diduga Kampanye Ajak Guru Pilih Paslon Tertentu

18 Januari 2024

JPPI Kecam ASN yang Diduga Kampanye Ajak Guru Pilih Paslon Tertentu

JPPI meminta agar mereka yang terlibat dalam kampanye mendapat sanksi.

Baca Selengkapnya

11 Makanan Khas Medan yang Wajib Dicoba Saat Berkunjung Kesana

17 Januari 2024

11 Makanan Khas Medan yang Wajib Dicoba Saat Berkunjung Kesana

Jelajahi kelezatan 11 makanan khas medan yang menggoda selera. Rasakan keunikan cita rasa tradisional kota ini dalam setiap gigitan.

Baca Selengkapnya