Imam New York, Shamsi Ali, Tak Takut Diancam Fadli Zon  

Reporter

Minggu, 6 September 2015 10:19 WIB

Muhammad Syamsi Ali atau Shamsi Ali, imam di Islamic Center of New York. TEMPO/Charisma Adristy

TEMPO.CO, Jakarta - Imam di Islamic Cultural Center of New York, Shamsi Ali, tak takut dengan ancaman somasi Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fadli Zon akibat kritikannya terhadap anggota Dewan yang bertemu dengan Donald Trump di Amerika Serikat. Shamsi justru semakin berani mengungkapkan keburukan para anggota Dewan kepada masyarakat.

"Kalau pemahaman saya dianggap fitnah dan mau somasi, itu juga hak Anda sebagai pejabat negara. Artinya, reaksi Anda seperti ini juga memberikan saya pemahaman lebih jauh tentang siapa dan seperti apa anggota Dewan terhormat," kata Shamsi lewat akun Facebook-nya, Sabtu malam, 5 September 2015.

Dua jam sebelum mengunggah status tersebut, Shamsi mengaku mendapat pesan panjang dari Fadli Zon. Fadli, ucap Shamsi, membantah beberapa kritikan Shamsi yang menyorot pertemuan Ketua DPR Setya Novanto, Fadli Zon, Ketua Badan Urusan Rumah Tangga DPR Roem Kono, dan beberapa anggota Dewan lain dengan bakal calon Presiden AS, Donald Trump. Shamsi menilai pertemuan tersebut merendahkan martabat pimpinan negara dan sarat kepentingan politik.

Namun Fadli Zon membantah pertemuannya dengan Trump merupakan dukungan kampanye. "Itu bukan kampanye, tapi konferensi pers yang diadakan di gedungnya sendiri di lobi Trump Plaza," ujar Fadli.

Meski begitu, Shamsi menilai konferensi pers tersebut bagian dari kampanye. Ia mengkritik Novanto dan Fadli yang berbaris di belakang Trump saat pengusaha kaya itu sedang berpidato. "Memang bukan mendukung, tapi hadir dalam acara untuk kampanye walau itu konferensi pers dapat ditafsirkan sebagai dukungan oleh calon lain," tutur Shamsi. Ia menilai tindakan tersebut tak etis dilakukan pejabat sekelas Ketua DPR.

Hal lain yang menjadi perdebatan adalah adegan video pidato Trump yang tayang di beberapa media luar negeri. Dalam video berdurasi tiga menit itu, tampak jelas Novanto, Fadli, dan Roem Kono tersenyum di barisan pendukung Trump. Shamsi mengkritik cara Trump yang memperkenalkan Novanto kepada publik.

Saat Trump selesai berpidato dan meninggalkan podium, ia berjalan ke belakang tapi kembali lagi untuk memperkenalkan Novanto. "Kita akan melakukan hal baik untuk Amerika Serikat. Apakah orang Indonesia menyukai saya?" tanyanya. "Ya, sangat. Terima kasih," jawab Novanto sambil menjabat tangan taipan itu.

"Jawaban yang diberikan Pak Ketua tidak pantas," ucap Shamsi menanggapi adegan itu.

Shamsi juga menyayangkan kunjungan anggota parlemen ke Amerika yang menguras biaya besar. Padahal perekonomian dalam negeri sedang terpuruk.

PUTRI ADITYOWATI


Baca juga:
Drama Budi Waseso: Jokowi-JK Menguat, Kubu Mega Menyerah?
Lebih Nyaman Berbahasa Inggris, Susi: Jangan Ragukan…Saya





Advertising
Advertising


Berita terkait

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

1 hari lalu

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

1 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Prabowo dan Gibran Ikrar Sumpah Jabatan Presiden dan Wakil Presiden Oktober 2024, Pahami Isinya

1 hari lalu

Prabowo dan Gibran Ikrar Sumpah Jabatan Presiden dan Wakil Presiden Oktober 2024, Pahami Isinya

Pasca-putusan MK, pasangan Prabowo-Gibrang resmi ditetapkan KPU sebagai pemenang pemilu. Sumpah jabatan mereka akan diikrarkan pada Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

2 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

2 hari lalu

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

Penarikan iuran yang akan dimasukkan dalam komponen perhitungan harga tiket pesawat itu dinilainya berpotensi melanggar Undang-Undang (UU).

Baca Selengkapnya

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

2 hari lalu

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

2 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

2 hari lalu

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

DPR Arizona lewat pemungutan suara memutuskan mencabut undang-undang larangan aborsi 1864, yang dianggap benar-benar total melarang aborsi.

Baca Selengkapnya

MK Tekankan Perlunya Penyempurnaan UU Pemilu, Ini Reaksi DPR

3 hari lalu

MK Tekankan Perlunya Penyempurnaan UU Pemilu, Ini Reaksi DPR

MK menyatakan terdapat beberapa kelemahan dalam UU Pemilu, Peraturan KPU, dan Peraturan Bawaslu.

Baca Selengkapnya

Suplai Gas yang Merata Dukung Ketersediaan Pupuk Nasional

3 hari lalu

Suplai Gas yang Merata Dukung Ketersediaan Pupuk Nasional

Bambang Haryadi, mengungkapkan upaya Komisi VII dalam mengatasi tantangan produksi pupuk di Indonesia.

Baca Selengkapnya