EKSKLUSIF: Detik-detik Jatuhnya Trigana Air di Papua  

Reporter

Rabu, 19 Agustus 2015 09:26 WIB

Deputi Operasional BASARNAS, Heronimus Guru menunjukkan gambar dari lokasi kecelakaan yang diduga dari pesawat Trigana Air ATR 42 saat konferensi pers di Jakarta, 17 Agustus, 2015. Wawan Kurniawan/Anadolu Agency/Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat Trigana Air IL-257 rute Jayapura-Oksibil yang membawa 54 penumpang, di antaranya 5 kru pesawat, hilang kontak setelah sekitar setengah jam lepas landas dari Bandara Sentani, Jayapura, Papua.

Keesokan harinya serpihan pesawat ditemukan berserak tidak jauh dari titik hilangnya pesawat, yakni Lereng bukit Oksok, atau sekitar 7 sampai 8 mil dari Bandara Oksibil. Karena cuaca yang tidak bersahabat dan sulitnya Medan, sampai kemarin, evakuasi terhadap 54 jasad korban yang hangus terbakar dan sulit diidentifikasi belum bisa dilakukan. Tim Evakuasi baru mengamankan kotak hitam dari lokasi temuan serpihan pesawat.

Sejauh ini pihak Komite Nasional Keselamatan Transportasi belum bisa memastikan penyebab kecelakaan pesawat tersebut. Baru ada kesimpulan awal pesawat menambrak bukit Oksok, yang seharusnya bisa dideteksi dengan pandangan visual pilot sejauh 5 kilometer.

Dari catatan AirNav Indonesia, cuaca saat pesawat kehilangan kontak dalam kondisi cerah. Kondisi pilot dan pesawat juga dianggap tidak bermasalah. Penerbangan berujung jatuhnya pesawat, menurut AirNav, merupakan penerbangan kedua. Pagi harinya, pesawat itu sudah terbang dengan rute yang sama. “Yang masih menjadi misteri, kenapa pilot menurunkan ketinggian pesawat di 8800 feet atau sekitar 2700 meter,” kata Wisnu Darjono, Direktur Operasi AirNav Indonesia, kepada Tempo, Selasa, 18 Agustus 2015.

16 Agustus 2015

4.21 WIT-------Pesawat berangkat dari Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura
(Keterangan: Pesawat mengangkut 5 kru, 49 penumpang, dan bagasi termasuk uang Rp 6,5 miliar).
14.55 WIT-----Pesawat terakhir mengontak Tower Oksibil
(Keterangan: Ketinggian pesawat 13.500 feet atau 4114 meter. Pilot meminta izin memasuki sirkuit Oksibil untuk memulai pendaratan)
15.00 WIT-------Tower Oksibil mengontak balik namun tidak ada balasan.
(Keterangan: Pesawat terakhir terpantau radar pada ketinggian 8800 feet dengan jarak 7-8 mil dari Bandara Oksibil)-----di titik diduga pesawat menabrak bukit yang memiliki ketinggian 13.000 feet. Belakangan, serpihan pesawat ditemukan di ketinggian 8500 feet

LOKASI JATUH

- Koordinat 04 derajat 49 menit 289 Lintang S, 140 derajat 29 menit 953 BT
- Area: Lereng bukit Oksok dengan kemiringan 45 derajat
- Ketinggian: 8.500 feet (sekitar 2500 meter)
- Titik kandas: 7 mil dari landasan Bandara Oksibil, Kabupaten Oksibil, Papua
- Evakuasi: jalan darat setapak berjarak 4 kilometer dari Bandara Oksibil

17 Agustus 2015

08.50 WIT: Serpihan pesawat pertama kali terlihat dari udara. Namun tim SAR tidak berhasil tiba di lokasi jatuhnya pesawat itu karena cuaca buruk.

18 Agustus 2015

12.30 WIT: Seluruh korban ditemukan. Namun karena kondosinya terbakar, jasad korban belum bisa diidentifikasi.
13.40 WIT: Kotak hitam ditemukan.
14.00 WIT: Helikopter terbang ke lokasi untuk mengambil jenazah dengan teknik hoist, namun hingga sore jenazah gagal dievakuasi karena cuaca buruk.
17.30 WIT: Semua operasi dihentikan sementara dan dilanjutkan hari ini, Rabu, 19 Agustus 2015.

Berita Trigana Air:
Pesawat Trigana Air Simpan Misteri di Ketinggian 8.800 Kaki
TRIGANA AIR JATUH: Janji Terakhir Kopilot kepada Anaknya
Teknisi Trigana Air Sempat Selfie dan Kirim Foto ke Istri

YOLANDA| ANTON A| EVAN (PDAT, ATR, KEMENHUB)

Berita terkait

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

14 hari lalu

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

46 hari lalu

Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

Komisi Investigasi Kecelakaan Transportasi Selandia Baru (TAIC) akan menyita kotak hitam penerbangan LATAM Airlines Boeing 787.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

49 hari lalu

Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

KNKT menjelaskan kronologi pilot-kopilot Maskapai Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta. Ada 153 penumpang dalam pesawat.

Baca Selengkapnya

MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

51 hari lalu

MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

Pesawat MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Cina. Sepuluh tahun berlalu, jejaknya masih misterius.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

54 hari lalu

10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

Pemerintah Malaysia mendorong pencarian baru atas pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370 yang hilang misterius 10 tahun lalu

Baca Selengkapnya

Bawa 12 Penumpang, Pesawat Smart Air PK-SNJ Kecelakaan di Bandara Aminggaru Papua

5 Februari 2024

Bawa 12 Penumpang, Pesawat Smart Air PK-SNJ Kecelakaan di Bandara Aminggaru Papua

Pesawat Smart Air PK-SNJ mengalami kecelakaan di Bandara Aminggaru, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah

Baca Selengkapnya

Pesawat Sewaan yang Angkut Pengusaha Rusia Jatuh di Afghanistan, Dua Tewas

22 Januari 2024

Pesawat Sewaan yang Angkut Pengusaha Rusia Jatuh di Afghanistan, Dua Tewas

Enam warga Rusia yang naik pesawat carter dari Thailand, jatuh di Afghanistan.

Baca Selengkapnya

Pesawat Sewaan Rusia Berisi 6 Penumpang Hilang di Afghanistan

21 Januari 2024

Pesawat Sewaan Rusia Berisi 6 Penumpang Hilang di Afghanistan

Sebuah pesawat sewaan teregistrasi Rusia dengan enam orang di dalamnya menghilang dari layar radar di Afghanistan.

Baca Selengkapnya

Pesawat Korean Air dan Cathay Pacific Bertabrakan Sayap di Bandara Jepang

17 Januari 2024

Pesawat Korean Air dan Cathay Pacific Bertabrakan Sayap di Bandara Jepang

Pesawat Korean Air menabrak pesawat Cathay Pacific yang kosong saat sedang meluncur di bandara Jepang yang dilanda salju. Sayap pesawat Korean Air rusak.

Baca Selengkapnya

5 Serba-serbi Film Netflix Society of the Snow

16 Januari 2024

5 Serba-serbi Film Netflix Society of the Snow

Film Society of the Snow di Netflix mengangkat kisah nyata kecelakaan pesawat dan bertahan hidup sampai terpaksa menjadi kanibal

Baca Selengkapnya