Walikota Bandung, Ridwan Kamil saat Peluncuran Aplikasi Tombol Panik di Bandung Command Center, Balaikota, Bandung, Jawa Barat. 10 Juli 2015. Aplikasi android tersebut merupakan aplikasi yang digunakan oleh pengguna saat menghadapi bahaya. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
TEMPO.CO, Jakarta - Pada hari pertama masuk kerja pegawai negeri sipil (PNS) seusai liburan Lebaran, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil melakukan inspeksi mendadak ke beberapa dinas, Rabu, 22 Juli 2015.
Kantor pemerintahan yang dikunjungi Ridwan Kamil yakni Badan Pelayanan Perizinan Terpadu, Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya, Dinas Bina Marga dan Pengairan, Dinas Pelayanan Pajak, Dinas Pemadam Kebakaran, serta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
Dalam sidak tersebut, Ridwan Kamil meminta para kepala dinas melakukan rekap kehadiran PNS. Sebab ada kekhawatiran banyak abdi negara masih terlena oleh liburan Lebaran. "Dari pantauan, tingkat kehadiran relatif baik. Secara umum, sudah ada warga yang dilayani," kata Ridwan Kamil, Rabu, 22 Juli 2015.
Meski demikian, Ridwan Kamil yakin masih ada segelintir PNS yang membolos. Untuk itu, dia meminta pejabat berwenang menindak para PNS yang membolos sesuai dengan prosedur.
"Rata-rata 90 persen masuk kalau lihat statistik. Ada yang mengajukan cuti tambahan dan tercatat secara resmi. Kalau ada yang tidak masuk, diberi sanksi administrasi sesuai dengan aturan," tutur Ridwan Kamil.
Di kantor Dinas Pemadam Kebakaran, Ridwan Kamil memberikan motivasi tambahan. Pasalnya, selama Lebaran instansi ini tidak libur. Terlebih beberapa kejadian kebakaran terjadi di Kota Bandung selama liburan.
"Selama Lebaran kemarin banyak kebakaran. Ada juga satu-dua musibah yang menimpa anggotanya. Kita beri semangat," kata Ridwan Kamil.
