Bentrok Tolikara, Pemerintah Janji Bangun Kios yang Dibakar  

Reporter

Sabtu, 18 Juli 2015 12:15 WIB

REUTERS/Herwig Prammer

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah akan membangun kembali kios-kios yang terbakar karena bentrok di Kabupaten Tolikara, Papua. "Kami siap membangun pasar yang dibakar," kata Staf Khusus Presiden Lenis Kogoya di gedung Sekretariat Negara, Sabtu, 18 Juli 2015.

Lenis mengatakan ada 13 kios terbakar karena bentrokan tersebut. Pemerintah, kata dia, akan menanggung semua biaya pembangunan kios-kios tersebut. "Rumah, kios, dan musala di Tolikara akan kita bangun. Warga muslim di Tolikara jangan khawatir," katanya.

Pada tanggal 29 Juli mendatang, Lenis mengatakan akan mendatangi Kabupaten Tolikara untuk menghitung seluruh kerugian dan menyelidiki penyebab terjadinya insiden. Bersamaan dengan itu, Lenis juga akan melakukan mediasi kepada dua kelompok masyarakat yang bentrok.

Lenis tidak datang ke Papua saat ini karena suasana masih panas. "Jadi diharapkan nanti pada tanggal 29 sudah tenang dan bisa dilakukan mediasi," katanya.

Bentrok terjadi kemarin di Kabupaten Tolikara, Papua, saat salat Idul Fitri pada jam 07.00 waktu setempat. Satu musala dilempar dan dibakar. Saat diserang, warga yang salat langsung berhamburan keluar musala.

Enam rumah dan sebelas kios yang berada sekitar juga diserang. Korban luka mencapai 12 orang dan satu orang meninggal. Korban luka merupakan orang yang melakukan penyerangan karena dihalau aparatur keamanan.

ANANDA TERESIA

Berita terkait

Mabes Polri Belum Usut Penyebar Kabar Bohong Tolikara

25 April 2016

Mabes Polri Belum Usut Penyebar Kabar Bohong Tolikara

Kepolisian mengungkapkan kerusuhan di Tolikara Papua merupakan kabar bohong.

Baca Selengkapnya

Polri Bantah Ada Kerusuhan di Tolikara  

25 April 2016

Polri Bantah Ada Kerusuhan di Tolikara  

Polri mengakui ada seorang pegawai Dinas Kependudukan yang meninggal.

Baca Selengkapnya

Tolikara Rusuh Lagi, 1 Tewas 95 Rumah Dibakar  

24 April 2016

Tolikara Rusuh Lagi, 1 Tewas 95 Rumah Dibakar  

Konflik Tolikara ini sudah terjadi sejak 9 April 2016 dan berlangsung hingga hari
ini.

Baca Selengkapnya

Rusuh Tolikara, Hasil Uji Balistik: Bukan Peluru Polisi

8 September 2015

Rusuh Tolikara, Hasil Uji Balistik: Bukan Peluru Polisi

Selain melakukan uji balistik, Polda Papua juga sudah menggelar sidang pelanggaran disiplin terhadap personel Polres Tolikara.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Pelaku Kerusuhan di Tolikara Diproses Hukum  

11 Agustus 2015

Jokowi Minta Pelaku Kerusuhan di Tolikara Diproses Hukum  

Jokowi minta agar pelaku, aktor, maupun aparat yang salah prosedur penanganannya harus diperiksa dalam kasus Tolikara.

Baca Selengkapnya

Presiden GIDI Minta Penyidikan Kasus Tolikara Dihentikan

11 Agustus 2015

Presiden GIDI Minta Penyidikan Kasus Tolikara Dihentikan

Presiden GIDI minta Kapolda Papua menyerahkan proses penyelesaian masalah tersangka kepada gereja dan umat muslim Tolikara.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM: Temukan Aparat yang Menembak Warga Tolikara  

10 Agustus 2015

Komnas HAM: Temukan Aparat yang Menembak Warga Tolikara  

Komnas HAM mendesak Menkopolhukam agar memerintahkan Kapolri dan Panglima TNI mengusut penembakan Tolikara.

Baca Selengkapnya

Rusuh Tolikara, Komnas HAM Temukan 4 Pelanggaran  

10 Agustus 2015

Rusuh Tolikara, Komnas HAM Temukan 4 Pelanggaran  

Komnas HAM menemukan empat indikasi pelanggaran HAM pada kerusuhan di Tolikara.

Baca Selengkapnya

Hasil Investigasi Tolikara, Komnas: Ada 4 Pelanggaran HAM  

10 Agustus 2015

Hasil Investigasi Tolikara, Komnas: Ada 4 Pelanggaran HAM  

Pemerintah memastikan kerusuhan di Kabupaten Tolikara, Papua, tidak dipicu oleh isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).

Baca Selengkapnya

Tolikara Pulih, Begini Proses Pembangunan Musala dan Ruki  

10 Agustus 2015

Tolikara Pulih, Begini Proses Pembangunan Musala dan Ruki  

Pembangunan 85 ruki dan musalah untuk menggantikan ruki dan musalah yang terbakar saat amuk massa pada 17 Juli lalu.

Baca Selengkapnya