TEMPO.CO, Merak – Anggota staf tata usaha Terminal Terpadu Merak, Iwan Yuhendra, mengatakan selama tiga hari terakhir terjadi lonjakan jumlah penumpang sebanyak 20 persen di terminal itu. Penumpang yang datang ke Terminal Merak dan hendak menyeberang ke Pulau Sumatera kebanyakan berasal dari Jakarta dan sejumlah daerah di sekitarnya. “Sudah beberapa malam belakangan ini penumpang yang datang mau menyeberang mulai meningkat. Ramainya itu kalau malam hari, kenaikan sekitar 20 persen,” kata Iwan, Kamis, 9 Juli 2015.
Iwan mengatakan lonjakan jumlah penumpang mulai terlihat pada Rabu malam, 8 Juli 2015. Pada hari biasa, Terminal Merak hanya kedatangan sekitar 2.000 penumpang. Sedangkan sejak tiga hari lalu terminal itu mencatat kedatangan sedikitnya 2.400 penumpang per hari. Dia memprediksi jumlah penumpang akan terus meningkat hingga H-4 Idul Fitri. “Mereka biasanya mulai berdatangan pada pukul 22.00 WIB sampai 03.00 WIB. Itu udah biasa terjadi kalau musim mudik,” ujar Iwan.
Meskipun terjadi peningkatan jumlah penumpang, hingga saat ini jumlah bus yang beroperasi belum mengalami penambahan. Namun tidak tertutup kemungkinan bus bakal ditambah bila lonjakan jumlah penumpang terjadi pada puncak arus mudik 2015. “Bus yang beroperasi hingga kemarin sebanyak 510 unit yang reguler, dan tidak ada penambahan lagi,” kata Iwan.
Menurut Iwan, untuk mengantisipasi penumpukan penumpang, pihaknya telah berkoordinasi dengan PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Merak. Terminal Merak meminta kapal tidak diberangkatkan sebelum terisi penuh oleh penumpang. "Sebetulnya sistem yang kita terapkan ini sama dengan ketika kita mengatasi lonjakan penumpang pada awal libur kemarin,” katanya.
WASI'UL ULUM
Berita terkait
Natal dan Tahun Baru, Ada 50 Bus Mudik Gratis ke Tiga Kota Ini
12 Desember 2017
Pemerintah akan memberangkatkan 2.500 pemudik dari Jabodetabek ke tiga kota tujuan ini secara gratis pada libur Natal dan Tahun Baru 2018.
Baca SelengkapnyaMudik Libur Maulid Nabi 2017: Jumlah Mobil Keluar Jakarta Turun
2 Desember 2017
Kondisi kendaraan harus diperhatikan untuk memastikan kelancaran perjalanan mudik dan kembali ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaMudik Lebaran 2017 Lancar, Kementeriaan PUPR Raih Penghargaan
2 Agustus 2017
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berharap kondisi jaringan jalan nasional dan semua jalan tol dalam kondisi yang lebih baik pada mudik Lebaran 2018.
Baca SelengkapnyaKementerian PUPR Siagakan 13 Mobil Toilet Selama Mudik
10 Juli 2017
Mobil toilet dari Kementerian PUPR disiagakan di 11 titik di tiga ruas jalan tol.
Baca SelengkapnyaMudik 2018, Puluhan Kilometer Tol Jawa Timur Akan Difungsionalkan
8 Juli 2017
Pemerintah Provinsi Jawa Timur menargetkan puluhan kilometer jalur tol yang saat ini dibangun dapat difungsikan untuk arus mudik Lebaran 2018.
Baca SelengkapnyaTertabrak Truk, Pemudik Sepeda Motor Tewas di Brebes
7 Juli 2017
Pemudik bernama Eko Wahyudi, 30 tahun, asal Grobogan, Jawa Tengah, berniat kembali ke Jakarta setelah mudik dan berlebaran di kampung halaman.
Baca SelengkapnyaPolri: Angka Kematian Arus Mudik Lebaran 2017 Turun 41,2 Persen
6 Juli 2017
Kepala Korps Polisi Lalu Lintas Polri mengatakan jumlah korban meninggal dunia pada arus mudik Lebaran 2017 menurun 41,2 persen dari tahun lalu.
Baca Selengkapnya780 Motor Diangkut Gratis di Bandung Selama Mudik 2017
6 Juli 2017
Sukses di arus mudik 2017, PT KAI Daop II Bandung berharap pemerintah kembali membuka layanan angkutan motor gratis pada arus mudik tahun depan.
Baca SelengkapnyaPenjelasan Soal Kemacetan Panjang di Rest Area Tol Cipali
5 Juli 2017
Kemacetan di tol Cipali pada saat arus balik mencapai sekitar 80 kilometer.
Baca SelengkapnyaLibur Lebaran, Banten Dikunjungi 61.950 Wisatawan
4 Juli 2017
Dinas Pariwisata Provinsi Banten mencatat jumlah wisatawan ke Provinsi Banten selama musim libur Lebaran mencapai 61.950.
Baca Selengkapnya