Hercules Jatuh, TNI AU Pesan Peti Jenazah

Reporter

Rabu, 1 Juli 2015 09:50 WIB

Bangunan yang rusak akibat tertimpa badan pesawat Hercules. Pihak TNI AU masih berusaha menyelidiki penyebab jatuhnya pesawat. Medan, Sumatera Utara, 30 Juni 2015. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Personel TNI Angkatan Udara memesan puluhan peti jenazah untuk korban terjatuhnya pesawat Hercules C-130 dengan nomor pesawat A 1310 yang jatuh kemarin siang di Jalan Medan-Karo, Kilometer 10,5, Kelurahan Mangga, Medan, Tuntungan, Sumatera Utara.

Pantauan Tempo, Rabu pagi, 1 Juli 2015, di tempat pemesanan peti mati Salsalina di Jalan Jamin Ginting, Medan, tepatnya di depan kompleks Citra Garden, tiga personel TNI AU mengawasi pembuatan peti jenazah. Sersan Mayor Suprianto mengatakan, peti jenazah itu untuk korban Hercules, "Iya, ini akan dibawa ke Rumah Sakit Adam Malik," katanya singkat.

Adapun situasi di lokasi jatuhnya Hercules pagi ini, ratusan petugas TNI bersama Polri dan Badan SAR Nasional terus berupaya mengevakuasi bangkai pesawat nahas. Sejumlah alat berat dikerahkan menyingkirkan badan pesawat. Diduga, di bawah badan pesawat dan reruntuhan bangunan masih terdapat jasad korban. Untuk mempermudah evakuasi, polisi memasang garis pembatas dan mengalihkan arus lalu lintas mulai fly over Jamin Ginting sekitar 2,5 kilometer dari lokasi jatuhnya pesawat.

Kemarin siang, pukul 12.00 WIB, atau dua menit setelah lepas landas dari Lanud Soewondo Medan, pesawat angkut milik TNI AU jenis Hercules C-130 terjatuh setelah lebih dulu menabrak tower komunikasi milik Sekolah Bethany. Sejumlah saksi mata mengatakan, pesawat terjatuh menabrak dua unit rumah toko dan satu kompleks pusat pijat tradisional Karo bernama BS Oukup.

Sebelum jatuh, saksi mata mengatakan terdengar bunyi raungan keras pesawat. "Saya melihat pesawat terbang rendah karena suara mesin yang keras. Tak lama, pesawat oleng dan menukik," kata Marni, pemilik warung nasi di depan lokasi jatuhnya pesawat, kepada Tempo.

Marni menuturkan, terdengar suara keras seperti hantaman benda di langit sebelum pesawat terjerembab ke tanah. "Saya sempat melihat kepulan asap sebelum pesawat jatuh dan terbakar. Sekitar 200 meter dari lokasi pesawat jatuh, sebuah tower radio komunikasi milik Sekolah Bethany dihantam pesawat itu," ujar Marni.

Pantauan Tempo di Sekolah Bethany pagi ini, satu tower komunikasi yang patah di atas atap gedung bertingkat tiga masih belum diperbaiki. Kepala Lingkungan V, Kelurahan Simpang Selayang, Kecamatan Tuntungan, tempat lokasi pesawat jatuh membenarkan penyebab pesawat jatuh. "Sebelum menukik dan jatuh, pesawat menabrak tower komunikasi milik Sekolah Bethany." kata Bismar Sembiring.

SAHAT SIMATUPANG

Berita terkait

47 Orang Tewas, 49 Luka-luka Dalam Kecelakaan Pesawat Hercules Filipina

5 Juli 2021

47 Orang Tewas, 49 Luka-luka Dalam Kecelakaan Pesawat Hercules Filipina

Ke-96 penumpang dari Pesawat C-130 Hercules milik Militer Filipina yang jatuh pada Ahad kemarin berhasil diidentifikasi.

Baca Selengkapnya

Belasan Orang Meninggal Dalam Kecelakaan Pesawat Militer Filipina

4 Juli 2021

Belasan Orang Meninggal Dalam Kecelakaan Pesawat Militer Filipina

Sebanyak 17 orang meninggal dalam kecelakaan pesawat Angkatan Udara Filipina pada Ahad ini, 4 Juli 2021.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Mako TNI Angkatan Udara III di Biak Rampung pada 2019

15 Desember 2018

Pembangunan Mako TNI Angkatan Udara III di Biak Rampung pada 2019

TNI AU membangun sarana penunjang satuan Komando Operasi Angkatan Udara (Koopsau) III di Biak, Papua.

Baca Selengkapnya

Begini Ribetnya Menerbangkan Api Obor Asian Games 2018

17 Juli 2018

Begini Ribetnya Menerbangkan Api Obor Asian Games 2018

Api untuk obor Asian Games 2018, yang sudah tiba di Yogyakarta, sempat tertahan di bandara New Delhi, India, karena terbentur aturan.

Baca Selengkapnya

Tinju Dunia: Tampil di Laga Pacquiao, Abdi Didukung Penuh TNI AU

10 Juli 2018

Tinju Dunia: Tampil di Laga Pacquiao, Abdi Didukung Penuh TNI AU

Pratu Abdi, petinju prajurit TNI AU yang akan tampil dalam laga tinju dunia Lucas Matthysse vs Manny Pacquiao, bertolak ke Kuala Lumpur Rabu, 11 Juli.

Baca Selengkapnya

Tinju Dunia: Prajurit TNI AU Tampil di Laga Matthysse vs Pacquiao

8 Juli 2018

Tinju Dunia: Prajurit TNI AU Tampil di Laga Matthysse vs Pacquiao

Abdi Tiger petinju yang merupakan prajurit TNI AU akan tampil di partai tambahan laga tinju dunia Lucas Matthysse vs Manny Pacquiao di Kuala Lumpur.

Baca Selengkapnya

Garuda: Usai Lebaran, 7 Pilot TNI AU Akan Dilatih

11 Juni 2018

Garuda: Usai Lebaran, 7 Pilot TNI AU Akan Dilatih

VP Corsec Garuda Indonesia Hengki Heriandono, mengatakan para penerbang dari TNI AU akan mengikuti pelatihan di Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pilot Ancam Mogok Massal, Garuda Indonesia Minta Bantuan TNI AU

3 Juni 2018

Pilot Ancam Mogok Massal, Garuda Indonesia Minta Bantuan TNI AU

Garuda Indonesia telah meminta bantuan puluhan pilot TNI AU untuk membantu operasional jika aksi mogok massal terbang dilakukan oles para pilot.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Eks Kepala Staf TNI AU untuk Kasus Helikopter AW 101

11 Mei 2018

KPK Periksa Eks Kepala Staf TNI AU untuk Kasus Helikopter AW 101

Eks Kepala Staf TNI AU, Marsekal Purnawirawan Agus Supriatna diperiksa untuk tersangka kasus helikopter AW 101, Irfan Kurnia Saleh.

Baca Selengkapnya

HUT ke-72 TNI AU, Anies Baswedan Bangga dengan Angkatan Udara Indonesia

9 April 2018

HUT ke-72 TNI AU, Anies Baswedan Bangga dengan Angkatan Udara Indonesia

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merasa bangga dengan TNI Angkatan Udara yang hari ini merayakan Hari Ulang Tahun ke-72.

Baca Selengkapnya