TEMPO.CO, Bandung - Di Kota Bandung, Badan Amal Rumah Zakat dan Yayasan Masjid Nusantara meluncurkan Mobile Masjid untuk memudahkan umat Islam menjalankan ibadah salat. Mobile masjid ini beroperasi di 30 titik yang jauh dari tempat ibadah di Kota Bandung.

Selain itu, mobil ini dilengkapi dengan peralatan salat, seperti karpet, mukena, sarung, sound system, bahkan perlengkapan untuk berwudu, termasuk toren berkapasitas 500 liter. Mobile Masjid juga menyediakan sejumlah keran air layaknya tempat berwudu di lingkungan masjid. Direktur Yayasan Masjid Nusantara Muhammad Sobirin mengatakan, dengan semangat fastabiqul khoirot, gagasan ini tercetus.

Pada kesempatan ini, Mobile Masjid juga melakukan takjil on the road yang dihadiri puluhan anak jalanan dan duafa dari Sekolah Cermat. Saat azan magrib berkumandang, dengan sukarela petugas Mobile Masjid berkeliling dan membagikan makanan takjil gratis kepada masyarakat. Setelah itu mereka mengambil wudu untuk melaksanakan salat magrib.

Kegiatan takjil on the road itu juga dihadiri aktris Sarah Vi. Ia berpendapat, selain memfasilitasi untuk salat, dengan Mobile Masjid ini, masyarakat dapat berbagi dengan anak-anak yang kurang mampu.

Mobile Masjid ini memfasilitasi sekitar 40-50 anggota jemaah untuk satu kali salat. Sebagaimana fungsi masjid, fasilitas ini juga dapat digunakan untuk salat Jumat. Tak hanya masjid on the spot, Mobile Masjid memiliki program lainnya, yakni bersih-bersih dan kalibrasi kiblat masjid.

DICKY ZULFIKAR NAWAZAKI

Simak Juga:

Begini Napi Kasus Korupsi Jalani Ibadah Puasa di Penjara

Di Penjara, Napi Kasus Pembunuhan Ini Rajin Puasa