Longsor, Kesaksian: Sepuluh Orang Berteduh di Bawah Tebing

Reporter

Kamis, 18 Juni 2015 12:26 WIB

Tim SAR melakukan proses evakuasi korban yang tertimbun runtuhan tebing pantai Sadranan, Tepus, Gunung Kidul, Yogyakarta, 17 Juni 2015. Tebing tersebut memiliki tinggi sekitar 15 meter dan lebar 50 meter. TEMPO/Pius Erlangga

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kasiyem, 64 tahun, salah satu korban selamat tebing rubuh di Pantai Sadranan Tepus Gunungkidul mengatakan ada sekitar sepuluh orang lebih berada di bawah tebing saat peristiwa terjadi, Rabu 17 Juni 2015.

"Tapi untuk anak-anak sebagian sudah sempat keluar sebelum kejadian untuk cari ikan, saya tak tahu sisanya ada sekitar berapa," ujar Kasiyem warga Karangmojo Gunungkidul saat ditemui Tempo di ruang Anggrek, RSUD Wonosari Gunungkidul.

Kasiyem yang ikut menderita luka ringan di kakinya itu menuturkan, ia dan beberapa orang tua harus keluar dari bawah tebing ketika anak-anak kecil meminta dicarikan ikan. Sebagian wisatawan berteduh karena cuaca sedang panas-panasnya, sementara di bawah tebing tak ada air sama sekali alias sedang kering.

"Persewaan payung juga pas lagi tutup, jadi banyak yang ke bawah tebing ngeyup (berteduh)," ujar Kasiyem.

Kasiyem sendiri ditarik dua cucunya umur 5 tahun dan 8 tahun agar membantu mencari ikan. Ajakan itu diiyakan Kasiyem dan dua keponakannya. Baru sekitar 20 langkah, tebing luruh dalam hitungan detik. Pekik panik dan jerit tangis minta tolong langsung menyeruak di antara para wisatawan yang merasa kerabatnya ikut tertimbun.

"Saya bersama 13 orang rombongan, alhamdullilah semua selamat karena keluar tebing dulu," ujar Kasiyem.

Seorang petugas tim Disaster Victim Identification Pemerintah DIY yang tak mau disebut namanya menuturkan, jelang tengah hari proses identifikasi empat jenazah telah memasuki tahap rekonstruksi.

"Semua keterangan sebelum kematian dari kerabat sudah terkumpul semua, tinggal rekonstruksi," ujar petugas itu.

Kepala Kepolisian Resor Gunungkidul Ajun Komisari Besar Polisi Hariyanto menuturkan, belum ada tambahan korban baru yang berhasil dievakuasi sampai siang ini. Dari 11 orang hilang yang diterima kepolisian, baru empat jenazah yang saat ini diidentifikasi.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

1 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

1 hari lalu

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

Selain korban jiwa, beberapa bangunan dan satu unit fasilitas beribah rusak berat akibat bencana longsor.

Baca Selengkapnya

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

2 hari lalu

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

Curah hujan tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, sejak Kamis sore. Tiga warga tertimbun longsor di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya

Cerita dari Kampung Arab Kini

7 hari lalu

Cerita dari Kampung Arab Kini

Kampung Arab di Pekojan, Jakarta Pusat, makin redup. Warga keturunan Arab di sana pindah ke wilayah lain, terutama ke Condet, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Longsor dan Banjir di Wilayah Gunung Semeru: 3 Tewas, 17 Jembatan Rusak, Akses Lumajang-Malang Terputus

8 hari lalu

Longsor dan Banjir di Wilayah Gunung Semeru: 3 Tewas, 17 Jembatan Rusak, Akses Lumajang-Malang Terputus

Bencana banjir dan longsor yang dipicu intensitas hujan yang tinggi di wilayah Gunung Semeru menimbulkan korban jiwa dan merusak sejumlah fasilitas

Baca Selengkapnya

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

10 hari lalu

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

Sekda DIY Beny Suharsono menyatakan open house Syawalan digelar Sultan HB X ini yang pertama kali diselenggarakan setelah 4 tahun absen gegara pandemi

Baca Selengkapnya

Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

12 hari lalu

Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

Proses pencarian dihentikan sementara usai BNPB menemukan 2 korban terakhir dalam bencana tanah longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

12 hari lalu

Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

BNPB melaporkan telah menemukan 20 korban dalam bencana longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

12 hari lalu

BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

BMKG juga mengimbau mewaspadai Antecedent Precipitation. Hujan apa ini?

Baca Selengkapnya

Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

13 hari lalu

Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

Longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, menelan 18 korban jiwa. Tim evakuasi membangun posko pengungsi di gereja setempat.

Baca Selengkapnya