Tiga Kecurigaan Menteri Yohana dalam Kasus Angeline  

Reporter

Editor

Linda hairani

Kamis, 11 Juni 2015 12:14 WIB

Angeline (8), anak hilang di Bali. facebook.com

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana S. Yambise mengatakan ada beberapa kejanggalan dalam kasus kematian Angeline. Ia mencurigai tewasnya bocah berusia 8 tahun itu sengaja ditutupi oleh keluarga.

"Saya curiga sebenarnya keluarga mengetahui banyak hal," kata dia saat dihubungi, Kamis, 11 Juni 2015.

Polisi menemukan kuburan Angeline setelah tiga kali melakukan pemeriksaan di rumah Margareth pada 10 Juni 2015. Sebelumnya, ia dinyatakan hilang sejak 16 Mei 2015. Saat itu, kakak angkat Angeline, Christina dan Ivon, mengumumkan hilangnya Angeline pada laman Facebook berjudul "Find Angeline-Bali's Missing Child".


Baca juga:


Baca juga:


Angeline Dibunuh: Agus Cuma Mengubur, Siapa Dalangnya?



Kasus Angeline, Kronologi dari Hilang hingga Meninggal
Tragedi Angeline: Begini Polisi Mengendus Busuk dan Si Pelaku


Yohana berkunjung ke rumah Angeline pada 5 Juni 2015. Saat itu ia hanya bisa masuk sampai ke halaman rumah yang berisi kandang ayam. Dari pengamatannya, sampah berserakan di halaman rumah. Bau kotoran ayam menguar dan sangat mengganggu.

Firasat Yohana, Angeline sudah meninggal saat ia berkunjung. Ia menduga keluarga sengaja mempertahankan bau tersebut untuk mengaburkan bau anyir jasad bocah malang yang ternyata dikubur di halaman rumahnya.

Kecurigaan kedua, Yohana kesulitan meminta keterangan dari pegawai yang bekerja di rumah ibu Angeline, Telly Margareth. Alasannya, semua pegawai baru bekerja di rumah itu kurang dari sepekan. Dari penuturan seorang pekerja, perempuan berusia 55 tahun meninggalkan rumah pada malam harinya setelah mendengar rencana kedatangan Yohana. "Kok,­ pembantunya baru semua? Ibu Margareth seperti ingin menyebunyikan sesuatu," kata dia.

Baca juga:
Tragedi Angeline: Hilangnya Seprei dan Bau Anyir Tercium Jauh Hari
Tragedi Angeline: Diperkosa, Dibunuh, dan Peran Ibu Angkat
Angeline Diperkosa, Dihajar Benda Tumpul: Pelaku Cuma Satu?

Yohana juga mencurigai berita hilangnya Angeline. Menurut dia, kemungkinan anak itu diculik sangat kecil. Dalam berita kehilangan, Angeline disebut terakhir kali terlihat saat bermain di halaman rumah. Yohana mempertanyakan lokasi pernyataan tersebut. Sebab menurut para tetangga, ia berujar Angeline tak pernah bermain lantaran sering ditugasi mengurus ayam oleh ibunya. "Dia bahkan tak punya waktu bermain," kata Yohana.

LINDA HAIRANI

SIMAK BERITA ANGELINE TERBARU

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

2 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

16 jam lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

17 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

17 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

19 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

21 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

22 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

22 jam lalu

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

Pelaku pembunuhan perempuan di Bandung yang mayatnya dimasukkan dalam koper membeli koper usai menghabisi nyawa korban.

Baca Selengkapnya

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

1 hari lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya