TEMPO Interaktif, Jakarta: Panglima TNI Jenderal Endriartono Sutarto memastikan, TNI tidak akan memajukan jadwal penyerahan senjata Gerakan Aceh Merdeka tahap kedua. Sesuai kesepakatan antara RI dan GAM, penyerahan senjata akan dilakukan 15 Oktober sampai 14 November. Sebelumya, GAM ingin agar penyerahan senjata dilakukan sebelum Ramadhan. ?Kami tidak mungkin mengajukan, karena sudah ada program dan perencanaan yang matang tentang hal itu,? kata Sutarto, Jumat (30/9), seusai silaturahmi Presiden Yudhoyono dengan keluarga besar Persatuan Purnawirawan TNI/Polri (Pepabri), di Gedung Balai Sudirman, Jakarta. Sikap TNI ini, kata Sutarto, telah disampaikan kepada GAM. GAM ia sebutkan telah menerima bahwa penyerahan senjata dan penarikan TNI tetap dilakukan sesuai jadwal.Menurut Sutarto, jika jadwal penyerahan senjata dimajukan, TNI tidak bisa mempersiapkan kapal untuk mengangkut pasukan yang ditarik sebagai kompensasinya. ?Jadwal penyerahan senjata tidak bisa diubah dengan tiba-tiba,? kata dia. Sunariah