VIDEO: Begini Kapal Pengangkut 500 Ton Pupuk Itu Karam

Reporter

Sabtu, 6 Juni 2015 07:15 WIB

Pencarian kapal Mitra Nusantara, yang tenggelam di Selat Sunda, oleh Tim SAR Gabungan. Foto: Darma Wijaya


TEMPO.CO, Serang - Sebuah kapal kayu bermuatan lima ratus ton pupuk yang berlayar dari Pelabuhan Panjang Lampung, menuju Bangka Belitung tenggelam di perairan Selat Sunda, tepatnya di sekitar Pulau Prajurit. Akibat kejadian tersebut, dua orang anak buah kapal (ABK) masih dinyatakan hilang, sedangkan empat ABK lain bisa diselamatkan setelah terombang-ambing di laut selama tiga belas jam.


Empat orang kru kapal kayu KLM Mitra Nusantara yang tenggelam itu bisa diselamatkan oleh sebuah kapal toag boat Herlina, yang sedang melintas.


Keempat ABK dan nakhoda yang diketahui bernama Bonajianto, Eko, Ujang, dan Mandumasi berhasil selamat setelah sebelumnya terombang-ambing di tengah laut selama 14 jam.


Meski tidak mengalami luka serius, akibat kejadian tersebut keempat korban selamat dalam kondisi syok setelah terombang-ambing di tengah laut.


Advertising
Advertising

Menurut pengakuan para korban selamat, peristiwa tenggelamnya kapal laut motor Mitra Nusantara, terjadi pada Kamis sore, 4 Juni 2015. Kapal bermuatan pupuk seberat lima ratus ton tersebut yang akan diangkut dari Lampung menuju Bangka Belitung tenggelam di tengah laut, akibat kebocoran kapal setelah dihantam gelombang tinggi.

Kapal yang berlayar dari Pelabuhan Panjang Provinsi Lampung menuju Bangka Belitung tersebut ditumpangi enam orang ABK. Namun, hanya empat korban selamat yang merupakan ABK dan nakhoda kapal yang berhasil diselamatkan. Sedangkan dua ABK lain yakni Kawaludin dan Samsudin hingga saat ini masih dinyatakan hilang.

Setelah berhasil diselamatkan oleh kapal toag boat Herlina, keempat korban selamat kemudian dievakuasi oleh kapal patroli KN 333 milik KPLP Kesatuan Penjaga Laut dan Pantai ke Pelabuhan Merak, Banten.

Hingga saat ini petugas dari Tim Sar Gabungan Lanal Banten, KSOP, KKP dan Basarnas Banten masih melakukan pencarian di lokasi tenggelamnya kapal, untuk mencari dua korban yang hingga saat ini masih dinyatakan hilang.

DARMA WIJAYA (SERANG)

Berita terkait

Kapal Angkut Rombongan Pernikahan Terbalik di Nigeria, 50 Tewas

14 Juni 2023

Kapal Angkut Rombongan Pernikahan Terbalik di Nigeria, 50 Tewas

Sedikitnya 50 orang tenggelam dan beberapa lainnya hilang setelah sebuah kapal yang kelebihan muatan terbalik di Nigeria.

Baca Selengkapnya

Soal Tenggelamnya Kapal Nelayan China yang Bawa 17 WNI, Pemerintah China Perintahkan Hal Ini

18 Mei 2023

Soal Tenggelamnya Kapal Nelayan China yang Bawa 17 WNI, Pemerintah China Perintahkan Hal Ini

Pemerintah China perintahkan jajarannya untuk kerahkan upaya maksimal dalam penyelamatan korban kapal tenggelam, termasuk 17 WNI.

Baca Selengkapnya

17 WNI Jadi Korban Kecelakaan Kapal China, Presiden Xi Perintahkan Pencarian Maksimal

18 Mei 2023

17 WNI Jadi Korban Kecelakaan Kapal China, Presiden Xi Perintahkan Pencarian Maksimal

Presiden Xi Jinping memerintahkan upaya habis-habisan dalam penyelamatan awak kapal, termasuk 17 WNI, yang hilang setelah Lupeng Yuanyu 028 terbalik

Baca Selengkapnya

Kapal Speedboat Evelyn Calisca Terbalik di Riau, Jumlah Korban Bertambah jadi 12 Orang

28 April 2023

Kapal Speedboat Evelyn Calisca Terbalik di Riau, Jumlah Korban Bertambah jadi 12 Orang

Jumlah korban kecelakaan speedboat (kapal cepat) Evelyn Calisca 01 rute Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir bertambah jadi 12 orang.! I

Baca Selengkapnya

Italia Gelar Operasi Penyelamatan 1.200 Migran yang Hanyut di Laut

11 April 2023

Italia Gelar Operasi Penyelamatan 1.200 Migran yang Hanyut di Laut

Penjaga pantai Italia melakukan operasi untuk menyelamatkan dua kapal yang membawa total 1.200 orang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Kapal Migran, Paus Fransiskus: Hentikan Perdagangan Manusia

6 Maret 2023

Kecelakaan Kapal Migran, Paus Fransiskus: Hentikan Perdagangan Manusia

Paus Fransiskus menyerukan pihak-pihak berwenang untuk menghentikan perdagangan manusia yang beroperasi di Mediterania setelah karamnya kapal migran.

Baca Selengkapnya

Cari Suaka, Mantan Atlet Hoki Pakistan Tewas dalam Kecelakaan Kapal di Italia

3 Maret 2023

Cari Suaka, Mantan Atlet Hoki Pakistan Tewas dalam Kecelakaan Kapal di Italia

Mencari masa depan putra difabelnya, mantan atlet hoki Pakistan, Shahida Raza, ikut kapal penyelundup manusia dan hidupnya berakhir di pantai Italia.

Baca Selengkapnya

Meloni Minta Uni Eropa Bantu Hentikan Penyelundupan Orang

2 Maret 2023

Meloni Minta Uni Eropa Bantu Hentikan Penyelundupan Orang

PM Giorgia Meloni menyerukan Uni Eropa berbuat lebih banyak untuk menghentikan imigran ilegal.

Baca Selengkapnya

Saat Thomas Andrews Desainer Titanic Memilih Tenggelam Bersama Kapal Buatannya

10 Februari 2023

Saat Thomas Andrews Desainer Titanic Memilih Tenggelam Bersama Kapal Buatannya

Saat Titanic ditelan lautan, Andrews tak berusaha menyelamatkan diri. Ia dilaporkan terakhir terlihat di ruang merokok kelas satu.

Baca Selengkapnya

Basarnas Sebut 21 Penumpang KM Ladang Pertiwi yang Hilang Masih Dicari

29 Mei 2022

Basarnas Sebut 21 Penumpang KM Ladang Pertiwi yang Hilang Masih Dicari

Basarnas mencatat 21 orang selamat dari musibah kecelakaan kapal laut KM Ladang Pertiwi 2 di perairan Pangkep. Terakhir, 4 orang dikabarkan ditemukan.

Baca Selengkapnya