TEMPO.CO, Serang - Lelang jabatan anggota staf ahli Gubernur dan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Banten sepi peminat. Sejak Pemerintah Provinsi Banten membuka pendaftaran pada 21 Mei 2015, baru ada satu pegawai negeri sipil yang mendaftar untuk jabatan staf ahli gubernur bidang pembangunan.
“Sampai sekarang belum ada yang mendaftar, mungkin karena masih ada waktu sampai 10 Juni mendatang,” ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah Banten Cepi Safrul Alam pada Senin, 1 Juni 2015.
Cepi, yang juga ketua panitia seleksi lelang jabatan staf ahli Gubernur dan Direktur RSUD Banten, memperkirakan pendaftar lowongan ini akan mulai banyak ketika batas waktu pendaftaran akan berakhir. Sebab, kata Cepi, sudah banyak pejabat yang berkonsultasi mengenai seleksi terbuka tersebut.
“Yang tanya, sih, sudah banyak. Tanya soal syarat jadi staf ahli atau Direktur RSUD Banten. Mungkin mereka mau daftarnya nanti ketika batas waktu pendaftarannya mau habis. Ya, kita lihat saja nanti," kata Cepi.
Menurut Cepi, dalam seleksi ini tidak ada persyaratan pendaftar harus melampirkan surat izin dari pimpinan tempat dia bertugas. Cepi mengatakan pihaknya menargetkan dua jabatan tersebut terisi pada Agustus 2015.
Cepi mengklaim Banten sebagai daerah pertama menyelenggarakan seleksi terbuka staf ahli gubernur. Menurut dia, di Banten staf ahli betul-betul difungsikan sesuai dengan aturan. “Jabatan ini harus segera diisi. Mudah-mudahan pada Agustus sudah ada,” kata Cepi.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Banten Hudaya Latuconsina sangat mendukung pegawai negeri dari dinasnya yang mau ikut dalam lelang jabatan staf ahli gubernur. "Kalau memang memenuhi syarat secara kepangkatan dan golongan, saya sangat mendukung dan tidak mau menghalangi. Biarkan mereka berkembang," ujar Hudaya.
WASI’UL ULUM
Berita terkait
Kontingen Banten Siap Ikuti Jumbara PMR Nasional IX 2023
28 Juni 2023
Sebanyak 75 peserta kontingen Banten telah mengikuti berbagai tahapan seleksi.
Baca SelengkapnyaKomnas HAM Sebut Dinasti Politik Banten Bikin Rentan Hak Pemilih di Pemilu 2024
12 Mei 2023
Komnas HAM melakukan pemantauan pra pemilu untuk menemukan potensi kerawanan hilangnya hak warga negara dalam pelaksanaan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaRiwayat Sesar Ujung Kulon, Sesar Aktif Penyebab Gempa Banten
11 Mei 2023
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan gempa Banten kemarin dipicu aktivitas sesar aktif dasar laut.
Baca SelengkapnyaPemkot Tangsel Klaim Kasus Stunting Terendah di Provinsi Banten
28 Januari 2023
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan pentingnya kepastian hukum bagi kelurahan untuk menjalankan peran dan kewenangan dalam melawan stunting.
Baca SelengkapnyaSekjen Kemendagri Ingatkan Spirit Otonomi Daerah dalam Bingkai NKRI
5 Oktober 2022
Setiap daerah diberikan kewenangan untuk mencapai kemandiriannya masing-masing dalam mewujudkan masyarakat yang madani.
Baca SelengkapnyaMentan Dorong Banten Hasilkan Kedelai Lokal Berkualitas
15 September 2022
Banten memiliki lahan yang subur dan bisa dilakukan penanaman kedelai secara besar-besaran.
Baca SelengkapnyaJalan Nasional di Provinsi Banten Diklaim Siap untuk Mudik Lebaran 2022
12 April 2022
Untuk persiapan Mudik Lebaran 2022, Pemprov Banten telah merampungkan pembangunan dua jembatan, yakni Jembatan Aria Wangsakara dan Ciberang.
Baca SelengkapnyaPemprov Banten Rampungkan 2 Jembatan di Akhir Februari 2022
12 Februari 2022
Pemerintah Provinsi Banten menargetkan penyelesaian pembangunan dua jembatan di akhir Februari 2022.
Baca SelengkapnyaGubernur WH : Pembangunan Untuk Kesejahteraan Masyarakat
15 November 2021
Capaian pembangunan di Provinsi Banten mulai dari pembangunan jalan, jembatan, sekolah, rumah sakit, stadion, revitalisasi Kawasan Banten Lama dan revitalisasi Kawasan Peziarahan.
Baca SelengkapnyaGubernur WH : Program Kesehatan Lahirkan Generasi yang Berdaya Saing
12 November 2021
Gubernur Wahidin Halim mencanangkan Program Health Tourism atau biasa dikenal Rumah Sakit Wisata di Provinsi Banten.
Baca Selengkapnya