Cintanya Ditolak Sang Ibu, Anaknya pun Diculik  

Reporter

Kamis, 7 Mei 2015 18:13 WIB

Ilustrasi. sciencephoto.com

TEMPO.CO, Jakarta - MA alias Muhlis bin Samsudin, 34 tahun, nekat menculik Nadia, 3 tahun, anak seorang janda yang ditaksirnya. Aksi itu dilakukan warga Sampang, Madura, tersebut lantaran Nurwenda, 24 tahun, ibu Nadia, menolak cintanya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, aksi penculikan dilakukan Muhlis pada 30 April 2015 dari rumah korban di Jalan Selabintana, Kampung Selaawi, Desa Warnasari, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Korban dibawa tersangka ke kampung halamannya di Kabupaten Sampang, Madura.

Ibu korban melaporkan kejadian itu ke Kepolisian Resor Sukabumi Kota. Setelah dilakukan penyelidikan, tersangka ditangkap di rumahnya di Sampang, sementara korban berhasil diselamatkan.

"Kasus ini berawal dari laporan ibu korban pada 30 April lalu yang melaporkan terjadi penculikan terhadap anaknya yang diduga dilakukan oleh tersangka. Kami tindak lanjuti dengan mengirimkan tim dibantu satreskrim polres setempat untuk menangkap tersangka," kata Kepala Kepolisian Resor Sukabumi Kota Ajun Komisaris Besar Diki Budiman di Markas Polres Sukabumi Kota, Kamis, 7 Mei 2015.

Menurut Diki, motif penculikan didasari kekesalan tersangka terhadap ibu korban yang menolak cintanya. Tersangka mengaku ngebet menikahi ibu korban, tapi cintanya bertepuk sebelah tangan. "Keduanya berkenalan di Surabaya. Saat itu ibu korban bekerja di sebuah rumah makan. Mungkin keduanya ada hubungan asmara," ujar Diki.

Saat ibu korban pindah ke Sukabumi, tersangka mendesak untuk menikahi. Namun ibu korban keberatan. Tersangka akhirnya nekat membawa lari anak janda yang ditaksirnya itu. "Motifnya karena kesal dan mungkin akan dijadikan alat bargaining karena ibu korban tak mau diajak menikah. Tapi, selama dibawa tersangka, korban diperlakukan dengan baik," tuturnya.

Akibat perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 76 F Jo Pasal 83 Undang-Undang RI Nomor 35/2014 tentang perubahan Undang-Undang RI Nomor 23/2003 tentang perlindungan anak. "Saat ini tersangka mendekam di sel Mapolres Sukabumi Kota," ucap Diki.

Muhlis mengaku nekat melakukan aksi tersebut karena berharap ibu korban akan menyusul ke Sampang. Dia mengaku sudah menikah secara siri dengan ibu korban. "Anaknya juga memang sudah dekat dengan saya. Saya sudah menikah siri dengan ibu korban," kata Muhlis.

DEDEN ABDUL AZIZ

Berita terkait

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

11 hari lalu

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi memberikan beasiswa kepada 150 pelajar terbaik dari berbagai daerah di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Wakil Bupati Ingin Wujudkan Sukabumi Bebas Korupsi

12 hari lalu

Wakil Bupati Ingin Wujudkan Sukabumi Bebas Korupsi

Wakil Bupati Sukabumi H Iyos Somantri mengikuti Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Wilayah II, Diseminasi MCP tahun 2024 dan tindaklanjut rekomendasi hasil survei penilaian integritas (SPI) tahun 2023 dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI secara Virtual dari Pendopo, pada Selasa, 23 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bupati Sukabumi Sosialisasikan Peraturan untuk Kembangkan Potensi Daerah

12 hari lalu

Bupati Sukabumi Sosialisasikan Peraturan untuk Kembangkan Potensi Daerah

Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Sukabumi mensosialisasikan Peraturan Bupati (Perbup) nomor 13 tahun 2024 tentang Tata Kelola Inovasi Daerah kepada sejumlah perangkat daerah dan kecamatan, di Hotel Augusta Cikukulu, pada Selasa, 23 April 2024.

Baca Selengkapnya

Sekda Pemkab Sukabumi Dorong Efektifitas Pengelolaan APBN

13 hari lalu

Sekda Pemkab Sukabumi Dorong Efektifitas Pengelolaan APBN

Ade Suryaman, menghadiri acara penting terkait penyaluran TKD dan pemberian penghargaan kinerja di Aula Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Sukabumi pada Senin, 22 April 2024.

Baca Selengkapnya

Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

30 hari lalu

Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

Ketua Kampung Bayam, Furqon ditangkap. Warga menyebut penangkapan yang dilakukan Polres Jakarta Utara itu sebagai penculikan.

Baca Selengkapnya

Culik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara

32 hari lalu

Culik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara

Perkara penganiayaan ini bermula dari video viral Sures yang mengaku diculik dan dianiaya enam prajurit TNI dari Yonif Raider 100/PS.

Baca Selengkapnya

Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

36 hari lalu

Viral Sopir Taksi Online Coba Lakukan Penculikan dan Peras Penumpang Wanita, Ini Tips Aman Gunakan Taksi Online

Video viral beredar soal percobaan penculikan terhadap wanita oleh sopir taksi online. Berikut tips aman naik taksi online.

Baca Selengkapnya

Ketua Adat Sorbatua Siallagan Ditangkap Polda Sumut Atas Laporan Toba Pulp Lestari

38 hari lalu

Ketua Adat Sorbatua Siallagan Ditangkap Polda Sumut Atas Laporan Toba Pulp Lestari

Sorbatua Siallagan gencar melawan upaya pencaplokan Toba Pulp Lestari. Ia dilaporkan karena menduduki kawasan hutan di area konsesi PT TPL.

Baca Selengkapnya

Kronologi Perempuan Hampir Diculik Sopir Grab, Sempat Alami Kekerasan, Diancam dan Diperas

38 hari lalu

Kronologi Perempuan Hampir Diculik Sopir Grab, Sempat Alami Kekerasan, Diancam dan Diperas

Ramai di media sosial unggahan cerita korban yang diduga mengalami tindakan kekerasan oleh sopir GrabCar. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Tolak Pertemuan Apa Pun dengan Jepang, Ini Alasannya

40 hari lalu

Adik Kim Jong Un Tolak Pertemuan Apa Pun dengan Jepang, Ini Alasannya

Adik pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan pada Selasa 26 Maret 2024 bahwa mengadakan pertemuan puncak dengan Jepang bukanlah kepentingan mereka

Baca Selengkapnya