Para pelajar menyambut kedatangan kepala negara dan delegasi asing peserta Peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-60 di Bandung, 24 April 2015. Ribuan warga masyarakat dan pelajar antusias menyambut para tamu negara sejak lepas Bandara Husein Sastranegara menuju Gedung Merdeka. TEMPO/Prima Mulia
TEMPO.CO, Bandung - Ribuan pelajar menyambut iring-iringan kendaraan para kepala negara peserta Konferensi Asia Afrika di Bandung, Jumat, 24 April 2015. Mereka berjajar di sekitar jalan yang dilalui dari Bandara Husein Sastranegara hingga ke Gedung Merdeka.
Sekitar 5.000 pelajar bergabung dengan masyarakat yang menyemut di sepanjang Jalan Merdeka, Tamblong, Naripan, hingga Jalan Lembong. "Kami sudah bersiaga di sini sejak jam 7 pagi. Pesertanya adalah murid kelas 7 dan 8," kata Evi, guru Bahasa Indonesia, SMP Pasundan 1.
Desram, pelajar SMP Pasundan 1, mengatakan dirinya sangat antusias menyambut perayaan Konferensi Asia Afrika ke-60. "Senang bisa melihat delegasi asing dan presiden-presiden dari negara lain," katanya.
Bandung merupakan tempat puncak perayaan Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika. Acara ini sebelumnya digelar di Jakarta.
Di Bandung, perwakilan delegasi negara-negara Asia Afrika mengikuti sejumlah acara, mulai dari Historical Walk, kunjungan ke Gedung Merdeka, dan berakhir pada jamuan makan siang di Gedung Pakuan, Bandung.
Setelah makan siang, sejumlah rombongan akan kembali ke negara masing-masing. Sebelumnya, ada lima kepala negara yang memutuskan menginap di Bandung, termasuk salah satunya adalah Presiden Cina Xi Jinping.
Banyaknya kepala negara yang hadir di Bandung membuat Kepolisian Daerah Jawa Barat memperketat pengamanan. Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal M. Iriawan menyatakan tak ada unjuk rasa selama KAA berlangsung.
Pengetatan keamanan dilakukan mulai dari Bandara Husein. Berdasarkan pantauan Tempo, akses masuk ke Bandara Husein dibatasi dengan ketat. Sebanyak empat negara membawa pesawat pribadi. Penjagaan diperketat sejak kemarin sore dan berlangsung hingga malam nanti.
Dosen Hubungan Internasional Unair: Indonesia Bisa Ajak Negara Peserta KAA untuk Tekan Israel
24 November 2023
Dosen Hubungan Internasional Unair: Indonesia Bisa Ajak Negara Peserta KAA untuk Tekan Israel
Rumah Sakit Indonesia di Gaza berada dalam kondisi luluh lantah akibat serangan oleh Israel, peristiwa tersebut pun turut direspon oleh Dosen HI Unair.