Sempat Kabur, Mario Si Penyusup Garuda Ditahan

Reporter

Senin, 20 April 2015 07:51 WIB

Mario merekonstrksi cara menerobos landasan pacu Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, 10 April 2015. Sebelum nekat masuk rongga ban pesawat Garuda GA 177, Mario mengamati pesawat dari luar pagar dekat terminal VIP. TEMPO/Riyan Nofitra

TEMPO.CO, Pekanbaru - Kepala Tim Penyidik Pegawai Negeri Sipil Kementerian Perhubungan Rudi Ricardo mengatakan timnya tengah mendalami proses hukum terkait dengan upaya penahanan penyusup pesawat Garuda GA177, Mario Steven Ambarita, 21 tahun.

Ini dilakukan setelah tertangkapnya Mario yang sempat kabur di Bandara Kualanamu, Medan, Sumatera Utara, Minggu sore, 19 April 2015. Diduga, Mario akan kembali menyusup dalam rongga ban pesawat.

"Agar proses penegakan hukum dapat berjalan dengan lancar dan tersangka tidak mengulangi perbuatannya," ujar Rudi Ricardo kepada Tempo melalui pesan singkat, Minggu, 19 April 2015.

Rudi menuturkan Mario saat ini masih menjalani pemeriksaan oleh Aviation Security Bandara Kualanamu, Medan, setelah ditangkap petugas keamanan bandara tersebut pada Minggu sore. Mario ditangkap ketika petugas sedang berseliweran memantau kondisi penerbangan di kawasan Bandara Kualanamu. Diduga, Mario akan mengulangi aksinya.

Sebelumnya, penyidik PPNS menetapkan Mario sebagai tersangka pelanggaran Undang-Undang Penerbangan. Namun Mario tidak dapat ditahan lantaran tuntutan hukumnya hanya 1 tahun penjara.

Dia dituduh melanggar Pasal 421 ayat (1) UU Penerbangan dengan hukuman 1 tahun penjara dan denda Rp100 juta serta Pasal 435 UU Penerbangan dengan ancaman penjara 1 tahun dan denda Rp 500 juta.

Penyidik akhirnya membebaskan Mario dan memulangkannya ke kampung halaman di Bagan Batu, Rokan Hilir, pada Selasa, 14 April 2015.

Tidak lama berada di rumah, Mario kembali kabur pada Sabtu dinihari, 18 April 2015. Tidak satu pun keluarga yang tahu keberadaan Mario. "Dia pergi saat kami sedang tertidur," ucap ayah Mario, Manahan Ambarita.

Manahan mengaku sudah mendapat informasi terkait dengan tertangkapnya Mario di Bandara Kualanamu. Dia menduga anak sulungnya itu akan mengulangi aksi berbahaya tersebut. Dia juga menduga Mario mengalami gangguan pikiran. "Sudah tidak stabil lagi itu pikirannya," ujarnya.

RIYAN NOFITRA

Berita terkait

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

6 jam lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

10 jam lalu

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim bahwa keselamatan dan keamanan pelayaran kapal Indonesia telah diakui dunia internasional.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

22 jam lalu

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.

Baca Selengkapnya

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

22 jam lalu

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

3 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

3 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

3 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

3 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

6 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

9 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya