TEMPO.CO, Pekanbaru - Kepolisian Resor Dumai menemukan 16 paket sabu dan empat paket ganja kering milik dua narapidana, Ari Wibowo dan Adnan Fazilla, saat menggelar razia di Rumah Tahanan Kelas II B, Dumai. Barang haram tersebut ditemukan dalam kamar 23 blok C. Kedua napi tersebut diduga pengedar narkoba dalam penjara.
"Keduanya dan barang bukti langsung dibawa ke Polres Dumai untuk pengembangan lebih lanjut," kata Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Riau Ajun Komisaris Besar Guntur Aryo Tejo, Sabtu, 18 April 2015.
Guntur menjelaskan, Satuan Reserse Kriminal Narkoba Polres Dumai bersama pihak rutan menggelar razia narkoba, Sabtu, 18 April 2015. Razia ini dilakukan menyusul terpidana Adnan Fazilla kedapatan memiliki narkoba.
Petugas rutan melaporkan temuan tersebut kepada polisi. Kemudian polisi langsung melakukan pengembangan dan merazia setiap kamar narapidana.
Polisi menemukan 14 paket sabu ukuran kecil dan 2 ukuran besar seberat 2,60 kilogram. Selain itu juga ditemukan empat paket ganja kering yang dikemas dalam bungkus rokok, di Blok C kamar 23 milik Ari Wibowo.
Selain itu, polisi juga menemukan perangkat isap sabu, satu ponsel, dan uang tunai Rp 3 juta. "Diduga uang tersebut merupakan hasil penjualan mereka," kata Guntur.
Atas temuan itu, kata Guntur, kedua narapidana langsung digelandang ke Markas Polres Dumai untuk pengembangan lebih lanjut. Polisi masih melakukan penyelidikan terkait dengan asal barang haram yang dapat dengan mudah masuk ke dalam rutan.
RIYAN NOFITRA
Berita terkait
Polisi Ungkap Pabrik Narkoba di Kabupaten Bogor, Sita 2,5 Juta Tablet PCC dan Hexymer
2 jam lalu
Polisi mengungkap pabrik narkoba PCC dan hexymer di Kampung Legok Ratih, Kabupaten Bogor. Sita 2,5 juta tablet.
Baca SelengkapnyaBNN Ungkap Peredaran Narkoba Jaringan Sumatera-Jawa, Kampus di Jakarta Timur jadi Titik Jemput Paket
3 jam lalu
BNN menangkap pengedar narkoba jenis ganja saat menjemput paket itu di sebuah kampus di Jakarta Timur. Enjot alias JL.
Baca SelengkapnyaSejumlah Kasus Peredaran Narkoba Dikendalikan dari Lapas, Terbaru Produksi Ekstasi dan Pil Koplo di Sukolilo Surabaya
4 jam lalu
Lapas jadi sarang bandar kendalikan peredaran narkoba. Ini beberapa kasus, terakhir produksi ekstasi dan pil koplo dikendalikan dari rutan di Jakarta
Baca Selengkapnya4 WNI yang Masuk DPO Interpol, Salah Satunya Pimpinan Jaringan Narkoba Fredy Pratama
2 hari lalu
Berikut daftar WNI yang masuk dalam DPO Kepolisian Internasional atau interpol. Salah satunya Fredy Pratama, pimpinan jaringan narkoba.
Baca SelengkapnyaPolisi Sita 98 Bungkus Ganja dari Tangan WNA Papua Nugini di Jayapura
2 hari lalu
Polisi mendapatkan informasi akan ada transaksi narkotika yang diduga jenis ganja di sebuah rumah di Argapura, distrik Jayapura Selatan.
Baca SelengkapnyaDepresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur
3 hari lalu
Polisi mengajukan kepada BNN agar Epy Kusnandar direhabilitasi
Baca SelengkapnyaNarapidana Narkoba Kabur, Kepala Rutan Sukadana Lampung Azis Gunawan Dicopot
3 hari lalu
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung mencopot jabatan Kepala Rutan Sukadana Azis Gunawan buntut narapidana kabur
Baca SelengkapnyaPolda Sumut Pakai Teknologi BRIN untuk Menemukan Ladang Ganja
4 hari lalu
Polda Sumut memanfaatkan tekonologi dari BRIN untuk melacak keberadaan ladang ganja.
Baca SelengkapnyaPolisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO
4 hari lalu
Polisi mengungkap tempat produksi tembakau sintetis di salah satu apartemen di Serpong, Kota Tangerang Selatan. 3 orang ditangkap, 1 DPO.
Baca SelengkapnyaPolri Bongkar Jaringan Narkoba Hydra di Indonesia, Mengingatkan Organisasi Kriminal Musuh Captain America
4 hari lalu
Polri ungkap jaringan narkoba Hydra belum lama ini. Pecinta komik dan film Captain America pasti teringat organisasi kriminal musuhnya itu.
Baca Selengkapnya