Kasus Carok di Bangkalan, Alasan Polisi Belum Periksa Saksi

Reporter

Selasa, 14 April 2015 10:09 WIB

Ilustrasi tawuran/perkelahian. (kikiandi)

TEMPO.CO, Bangkalan - Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Bangkalan, Jawa Timur, Ajun Komisaris Andy Purnomo mengatakan belum satu pun saksi diperiksa polisi terkait peristiwa carok di Dusun Kramat, Desa Petapan, Kecamatan Labang. Namun, Andy membantah, hal itu terjadi karena polisi tidak serius mengungkap perkelahian yang menewaskan dua pemuda tersebut.

"Belum ada yang diperiksa karena keluarga meminta, waktu pemeriksaan diundur," katanya, selasa, 14 April 2015.

Menurut Andy, polisi menyetujui waktu pemeriksaan saksi diundur karena alasan penundaan dianggap masuk akal. Keluarga korban yang meninggal meminta ditunda karena sedang berduka, sedang dari keluarga korban beralasan sedang menunggui keluarganya yang terluka dalam carok tersebut di rumah sakit di Surabaya. "Mereka minta waktu, pemeriksaan ditunda tiga hari," ujar Andy.

Andy mengatakan polisi sebenarnya ingin secepatnya melakukan pemeriksaan agar kesimpang siuran soal pemicu carok tersebut terungkap dengan pasti. Hasil penyelidikan sementara polisi, kata Andy, carok yang melibat warga dua desa yaitu Desa Sendeng Dejeh dan Desa Petapan Kramat dipicu perselisihan karena masalan sepeda motor.

"Apakah ada penyebab lain, itu akan terungkap setelah pemeriksaan terhadap saksi korban dilakukan," kata Andy.

Pada Rabu malam, 8 April 2015 lalu, acara orkes dangdut di Desa Kramat Petapan yang digelar untuk resepsi pernikahan. Perhelatan itu berubah menjadi ajang perkelahian menggunakan senjata tajam. Ceritanya, perkelahian itu bermula saat seorang pemuda bernama Jazuli, warga Desa Sendeng Dejeh menegur Usman, warga Desa Petapan karena mengendarai sepeda motor di arena orkes dengan kecepatan tinggi.

Tak terima ditegur, Usman menampar Jazuli. Tak terima ditampar, Jazuli melapor kepada beberapa saudara. Mendengar laporan itu, kerabat Jazuli mencari Usman di lokasi orkes. Usman didapati tengah duduk sekitar 100 meter dari acara dangdutan.

Perkelahian pun tak terhindarkan. Akibatnya, dua orang tewas dan lima lainnya luka-luka. Mereka yang tewas berinisial FU, warga Desa Kramat Petapan dan DI, warga Desa Sendeng Dejeh.

Ada pun tiga korban luka dari Desa Petapan salah satunya Usman dan dua korban luka dari desa Sendeng Dejeh salah satunya Jazuli. "Dua keluarga yang bertikai ini ternyata masih ada hubungan keluarga," tutur Andy.

MUSTHOFA BISRI

Berita terkait

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

3 hari lalu

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

Pada saat penangkapan anggota gangster yang hendak tawuran itu, tiga orang melarikan diri dengan cara menceburkan diri ke sungai.

Baca Selengkapnya

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

3 hari lalu

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

Para remaja yang kedapatan hendak tawuran itu dibawa ke Polsek Kebon Jeruk dan Polsek Palmerah.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Bakal Cabut KJP Pelajar yang Konvoi Bawa Sajam di Jakpus

26 hari lalu

Heru Budi Bakal Cabut KJP Pelajar yang Konvoi Bawa Sajam di Jakpus

PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan mencabut Kartu Jakarta Pintar (KJP) pelajar yang kedapatan membawa senjata tajam saat konvoi di Senen

Baca Selengkapnya

38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba

26 hari lalu

38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba

Polres Metro Depok AKBP Markuat pengamanan 38 remaja itu berawal dari tim patroli melihat mereka sedang berkumpul.

Baca Selengkapnya

170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba

28 hari lalu

170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba

Polda Metro Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumpulkan puluhan remaja di halaman Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Gelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi

36 hari lalu

Gelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi

Dari para peserta sahur on the road itu, polisi menyita 16 unit sepeda motor, satu buat petasan yang sudah kosong, hingga bambu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap 6 Remaja Diduga Bakal Tawuran di Jatinegara Bawa Celurit dan Botol Air Keras

36 hari lalu

Polisi Tangkap 6 Remaja Diduga Bakal Tawuran di Jatinegara Bawa Celurit dan Botol Air Keras

Polisi menangkap keenam pemuda bersenjata tajam yang diduga hendak tawuran itu ketika berpatroli di wilayah Jalan Cipinang Lontar, Jatinegara,

Baca Selengkapnya

Hendak Tawuran dengan Senjata Tajam Jelang Sahur, 12 Remaja di Ciledug Tangerang Ditangkap

38 hari lalu

Hendak Tawuran dengan Senjata Tajam Jelang Sahur, 12 Remaja di Ciledug Tangerang Ditangkap

Polsek Ciledug menangkap 12 remaja yang diduga hendak tawuran di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Ahad dini hari.

Baca Selengkapnya

Polisi Kembali Gagalkan Aksi Perang Sarung di Solo, 1 Pemuda Ditahan

38 hari lalu

Polisi Kembali Gagalkan Aksi Perang Sarung di Solo, 1 Pemuda Ditahan

Polresta Solo menggagalkan perang sarung yang terjadi di Kampung Nayu, Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Solo Minggu dini hari.

Baca Selengkapnya

Tinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat

44 hari lalu

Tinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat

Ada tempat di kawasan Koja yang dijadikan lokasi tawuran pada malam pertama Ramadan.

Baca Selengkapnya