Kisah Stanzah, Orang Ciamis yang Ditahan di Turki

Reporter

Rabu, 18 Maret 2015 04:18 WIB

Priyono menunjukkan kartu keluarga warga Solo yang hilang di Turki di Gajahan, Pasar kliwon, Solo, Jawa Tengah, 7 Maret 2015. ANTARA/Yusuf Nugroho

TEMPO.CO, Ciamis - Lima dari 16 warga negara Indonesia yang ditangkap di Turki saat mau menyeberang ke Suriah merupakan warga Kabupaten Ciamis. Empat orang merupakan satu keluarga warga Dusun Sindang, Desa/Kecamatan Rancah. Adapun satu lainnya warga Pamarican.

Kepala Dusun Sindang Euis Herawati menuturkan empat warganya yang ditangkap adalah Daeng Stanzah, 31 tahun; istrinya, Ifah Syarifah (30); serta dua anaknya: Ishaq (6) dan Asiyah Mujahidah (5). “Mereka baru September tahun lalu memiliki kartu keluarga di sini,” ujar Euis ketika ditemui Tempo di rumahnya, Selasa sore, 17 Maret 2015.

Turki menangkap 16 WNI itu karena mereka mencoba menyeberang ke Suriah dengan jalur yang sering digunakan simpatisan kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Dusun Sindang cukup jauh dari pusat Kabupaten Ciamis. Letaknya sekitar 30 kilometer dari pusat Kabupaten Ciamis. Jalan menuju dusun ini cukup berkelok dan menanjak.

Euis menceritakan, keluarga Stanzah resmi tercatat sebagai warga Dusun Sindang pada 22 September 2014. Saat itu Stanzah sendiri yang mengurus kartu keluarga, dari RT hingga kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Ciamis.

Ifah, ucap dia, merupakan warga asli Dusun Sindang. Sedangkan Stanzah berasal dari Padang. Dia menduga perkenalan Ifah dan Stanzah berawal saat Ifah masuk pesantren di Bogor.

Stanzah dan Ifah menikah pada 2007. "Saya dengar, setelah menikah, mereka di Jakarta, tapi September kemarin balik ke sini," tutur Euis.

CANDRA NUGRAHA

Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

5 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

24 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

25 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

34 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

35 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

36 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

36 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

37 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

37 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

37 hari lalu

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang

Baca Selengkapnya