Wapres ke DIY, Aktivis Antikorupsi Pilih Aksi Diam  

Reporter

Sabtu, 7 Maret 2015 10:26 WIB

Wakil Presiden Jusuf Kalla saat wawancara dengan Tim Tempo, 29 Januari 2014. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kedatangan Wakil Presiden Jusuf Kalla ke kampus Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) disambut aksi diam sekitar 20-an aktivis Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi Yogyakarta pada Sabtu, 7 Maret 2015.

Dengan lakban hitam menutupi bibir, mereka berdiri berjejer di pinggir jalan depan gerbang kampus yang berlokasi di pinggiran Ring Road Selatan, Desa Tamantirto, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, itu.

Sambil berdiri diam, para peserta aksi itu membentangkan spanduk bertulisan, "Rezim Jokowi-JK Gagal Berantas korupsi, Ancam Demokrasi." Sempat terjadi insiden ketika spanduk itu dirampas aparat kepolisian.

Salah satu peserta aksi, Tri Wahyu, mengaku bersama teman-temannya langsung meminta kembali perangkat aksi tersebut. Menurut dia, aksi itu tidak bermasalah karena mereka sudah mengirim surat pemberitahuan ke kepolisian. "Kami minta dan bentangkan lagi," katanya.

Koordinator aksi itu, Jay Ahmad, mengatakan protes sambil diam ini bentuk kekecewaan publik terhadap kinerja pemberantasan korupsi pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Menurut Jay, tidak semestinya penanganan kasus korupsi yang menjerat mantan calon Kapolri, Budi Gunawan, malah memunculkan serangan balik bertubi-tubi ke Komisi Pemberantasan Korupsi.

Jay menyatakan aksi itu menuntut penghentian kriminalisasi terhadap pimpinan nonaktif, pegawai, dan pendukung KPK. Dia menambahkan, koalisi juga mendesak pencopotan Kabareskrim Budi Waseso dan dua pelaksana tugas pemimpin KPK, Taufiqurrohman Ruki dan Indriyanto Seno Aji. "Kami tolak pelimpahan kasus Budi Gunawan ke kejaksaan," katanya.

Jusuf Kalla mendatangi kampus terpadu UMY untuk meresmikan Gedung Pascasarjana UMY-JK School of Government. Rombongannya sampai di UMY sekitar pukul 9, Sabtu pagi ini. Rencananya, dia juga menghadiri seminar pramuktamar Muhammadiyah yang juga digelar di gedung tersebut.

ADDI MAWAHIBUN IDHOM

Berita terkait

Kualitas Beton Jalan Tol MBZ Diduga di Bawah SNI, Jasamarga Klaim sudah Penuhi Syarat Laik Fungsi

1 hari lalu

Kualitas Beton Jalan Tol MBZ Diduga di Bawah SNI, Jasamarga Klaim sudah Penuhi Syarat Laik Fungsi

PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JCC) mengklaim Jalan Tol Layang Mohammed Bin Zayed (MBZ) penuhi syarat laik fungsi.

Baca Selengkapnya

Penyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka

1 hari lalu

Penyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka

Penyitaan rumah dalam dugaan kasus korupsi Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka. Apa landasan penyitaan aset tersangka korupsi?

Baca Selengkapnya

Kejati Aceh Periksa Ketua BRA Suhendri sebagai Saksi Korupsi Anggaran Budi Daya Ikan Kakap Rp 15 Miliar

1 hari lalu

Kejati Aceh Periksa Ketua BRA Suhendri sebagai Saksi Korupsi Anggaran Budi Daya Ikan Kakap Rp 15 Miliar

Kejati Aceh memeriksa Ketua Badan Reintegrasi Aceh (BRA) Suhendri perihal dugaan korupsi penyimpangan dan pengadaan budi daya ikan kakap.

Baca Selengkapnya

2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?

1 hari lalu

2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?

Windy Idol dan Nayunda Nabila Nizrinah terseret dalam dugaan kasus korupsi yang berbeda hingga diperiksa KPK. Apa sangkut pautnya?

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan Kasus Eks Dirut Pertamina, Ketahui Pula Soal Saksi Memberatkan Berdasar KUHAP

2 hari lalu

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan Kasus Eks Dirut Pertamina, Ketahui Pula Soal Saksi Memberatkan Berdasar KUHAP

Jusuf Kalla alias JK menjadi saksi meringankan dalam sidang eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Ketahui pula soal saksi memberatkan dar KUHAP?

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

2 hari lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Janji Bersihkan Kementerian dari Korupsi

2 hari lalu

Menteri Pertanian Janji Bersihkan Kementerian dari Korupsi

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan tidak pandang bulu dalam pemberantasan korupsi di lembaganya.

Baca Selengkapnya

3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

2 hari lalu

3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Jusuf Kalla atau JK menjadi saksi meringankan dalam sidang eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Ini tiga poin pembelaannya.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan dalam Kasus Eks Dirut Pertamina, Begini Aturan Hukumnya

2 hari lalu

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan dalam Kasus Eks Dirut Pertamina, Begini Aturan Hukumnya

Jusuf Kalla alias JK menjadi saksi meringankan dalam sidang kasus dugaan korupsi terdakwa Eks Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan.

Baca Selengkapnya

Karen Agustiawan Didakwa Korupsi Pengadaan LNG, Jusuf Kalla Ungkap Faktor yang Bikin Pertamina Merugi

3 hari lalu

Karen Agustiawan Didakwa Korupsi Pengadaan LNG, Jusuf Kalla Ungkap Faktor yang Bikin Pertamina Merugi

Jusuf Kalla mengatakan bila direktur perusahaan harus dihukum karena merugi, maka seluruh BUMN Karya harus dihukum.

Baca Selengkapnya