Begini Alotnya Penangguhan Penahanan Bambang KPK  

Reporter

Sabtu, 24 Januari 2015 09:53 WIB

Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto menyapa tamu yang menunggu kedatangannya di lobi Gedung KPK, Jakarta, Sabtu, 24 Januari 2015. Bambang Widjojanto akhirnya dibebaskan setelah mendapatkan penangguhan penahanan. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Reserse Kriminal Markas Besar Kepolisian RI akhirnya membatalkan rencana penahanan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto. Menurut Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja, proses pembebasan Bambang cukup rumit dan panjang. (Baca: Pimpinan KPK Jamin Penangguhan Penahanan Bambang)

"Awalnya kami tak tahu akan ada penahanan langsung. Makanya kami menjamin Bambang akan segera keluar," Pandu menjelaskan hal itu di gedung KPK, Jakarta, Sabtu dinihari, 24 Januari 2015. Ternyata, setelah Ketua KPK bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Bogor pun Bambang tak kunjung dibebaskan oleh penyidik Bareskrim. (Baca: Save KPK, Indonesia Darurat Hukum)

Para pimpinan KPK tak tinggal diam. Pandu mengatakan pihaknya berupaya mengontak Jokowi dan mengingatkan komitmennya untuk membebaskan Bambang. "Tapi tidak juga dikeluarkan," ujarnya. (Baca: Bambang Widjojanto Sebut Ada Penelikung)

Sekitar pukul 23.30 WIB, Pandu dan Zulkarnain serta beberapa aktivis antikorupsi mendatangi gedung Bareskrim. Di sana, mereka menemui Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Badrodin Haiti dan menanyakan komitmen untuk membebaskan Bambang. "Kami sampai pertanyakan komitmen Badrodin dua kali," kata Pandu.

Akhirnya, Badrodin menepati komitmennya untuk membebaskan Bambang. Itu pun dengan jaminan dari Pandu dan Zulkarnain bahwa Bambang akan mengikuti proses pemeriksaan selanjutnya dan kooperatif.

Bambang ditangkap dalam perjalanan pulang, setelah mengantar anaknya ke sekolah di Depok, Jawa Barat. Kepolisian menyebutkan penangkapan terhadap Bambang dilakukan karena telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan menyuruh saksi memberi keterangan palsu pada sidang sengketa pilkada Kotawaringin Barat di Mahkamah Konstitusi.

Sepekan sebelumnya, KPK mengumumkan calon tunggal Kapolri yang diusung PDI Perjuangan, Budi Gunawan, sebagai tersangka kasus dugaan suap dan penerimaan gratifikasi.

LINDA TRIANITA | MUHAMAD RIZKI


VIDEO TERKAIT:



Berita Terpopuler:


Pelapor Bambang KPK dan Isu Jari Aktivis
Soal Bambang, Oegroseno: Kabareskrim Patut Ditabok
Wakil Ketua KPK Bambang W. Ditangkap Polisi
Bambang Widjojanto Ditangkap, Denny: Ini Berbahaya
Bambang Widjojanto Ditangkap karena Jokowi

Advertising
Advertising

Berita terkait

Sebab Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Dilaporkan ke KPK

14 jam lalu

Sebab Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Dilaporkan ke KPK

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy dilaporkan ke KPK atas tuduhan tidak benar saat melaporkan harta kekayaannya

Baca Selengkapnya

5 Hal Menjelang Pansel KPK Diumumkan, Ujian Jokowi hingga Seleksi Anggota Panitia

14 jam lalu

5 Hal Menjelang Pansel KPK Diumumkan, Ujian Jokowi hingga Seleksi Anggota Panitia

Jokowi mulai menyusun panitia seleksi atau pansel KPK untuk menyaring pimpinan periode berikutnya

Baca Selengkapnya

Bentuk Pansel Berkualitas Ujian Terakhir Jokowi Perbaiki KPK di Ujung Jabatannya

18 jam lalu

Bentuk Pansel Berkualitas Ujian Terakhir Jokowi Perbaiki KPK di Ujung Jabatannya

Presiden Jokowi diharapkan serius membentuk panitia seleksi calon pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Pengacara Singgung Ada Rekan Bisnis Bermasalah

19 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Pengacara Singgung Ada Rekan Bisnis Bermasalah

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean dilaporkan ke KPK, diduga ada kaitan dengan duaan penggelapan uang rekan bisnisnya

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Sebut Ada Pemutarbalikan Fakta di Balik Pelaporan Dirinya ke KPK

20 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Sebut Ada Pemutarbalikan Fakta di Balik Pelaporan Dirinya ke KPK

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy menyatakan istrinya telah melaporkan Wijanto ke Polda Metro Jaya atas dugaan TPPU.

Baca Selengkapnya

Pembentukan Pansel Pimpinan dan Dewas KPK, Novel Baswedan Sebut Ujian Terakhir Bagi Jokowi Berantas Korupsi

1 hari lalu

Pembentukan Pansel Pimpinan dan Dewas KPK, Novel Baswedan Sebut Ujian Terakhir Bagi Jokowi Berantas Korupsi

Mantan penyidik senior KPK Novel Baswedan mengatakan pembentukan panitia seleksi ini merupakan ujian terakhir bagi pemerintahan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Dilaporkan ke KPK Atas Dugaan Aset Rp 60 Miliar, Kepala Bea Cukai Purwakarta: Saya Sudah Pensiun kalau Punya Harta Segitu

1 hari lalu

Dilaporkan ke KPK Atas Dugaan Aset Rp 60 Miliar, Kepala Bea Cukai Purwakarta: Saya Sudah Pensiun kalau Punya Harta Segitu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean dilaporkan ke KPK oleh seorang pengacara atas dugaan tidak lapor LHKPN dengan benar.

Baca Selengkapnya

IM57+ Institute Berharap Pansel Perhatikan Rekam Jejak Calon Pimpinan dan Dewas KPK

1 hari lalu

IM57+ Institute Berharap Pansel Perhatikan Rekam Jejak Calon Pimpinan dan Dewas KPK

Ketua IM57+ Institute Praswad Nugraha mengatakan sikap Presiden Jokowi terhadap KPK akan ditentukan dalam proses penunjukan panitia seleksi.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

2 hari lalu

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

Akademisi menyarankan proses seleksi calon pimpinan KPK diperketat menyusul kasus yang menjerat mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

2 hari lalu

Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

Mantan Komisioner KPK Busyro Muqoddas mendesak Pansel KPK tahun ini tidak sepenuhnya ditunjuk Jokowi

Baca Selengkapnya