TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo mengatakan baru akan mengambil sikap mengenai nasib Komisaris Jenderal Budi Gunawan setelah sidang paripurna DPR esok.
"Ada proses hukum di sini setelah penetapan tersangka oleh KPK. Tapi ada proses politik di DPR," kata Jokowi di Wisma Negara, Rabu, 14 Januari 2015.
Oleh karena, kata Jokowi, keputusan Budi Gunawan ditarik dari pencalonan sebagai kepala Polri. "Saya masih menunggu. Saya tidak tahu kapan paripurna di DPR selesai, setelah itu akan kita putuskan kebijakan apa yang akan diambil," tutur Jokowi.
Jokowi menjelaskan, belum mengambil sikap atas Budi Gunawan karena menghormati proses yang berlaku di parlemen. Menurutnya, seluruh tahapan dan prosedur pencalonan Kapolri sudah dilalui. (Baca: Sudah Lebih dari 24 Jam, Jokowi Belum Tentukan Nasib Budi.)
Proses pencalonan Budi Gunawan sudah sesuai prosedur. Dimulai dari usulan Komisi Kepolisian Nasional, yang mengajukan dua pilihan. Pertama ada sembilan kandidat, kedua ada empat calon yang pangkatnya jenderal bintang tiga, salah satunya Budi Gunawan. "Saya memilih satu," kata Jokowi. Selanjutnya, Jokowi menyampaikan kepada DPR untuk diuji.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Tedjo Edhy Purdjianto mengatakan Presiden menimbang tiga opsi terkait dengan Budi Gunawan. Pertama, memperpanjang masa tugas Jenderal Sutarman hingga pensiun pada Oktober. Kedua, mengganti calon Kapolri yang diajukan. Dan ketiga, tetap mengajukan Budi Gunawan sebagai calon tunggal Kapolri.
Tedjo menambahkan, jika Presiden meminta calon pengganti, maka Komisi Kepolisian Nasional sudah menyiapkan kandidat pengganti. "Kalau minta ganti kami siapkan, kalau tidak ganti kami bicarakan kemudian," kata Tedjo. Kandidat pengganti yang disiapkan ada delapan nama selain Budi Gunawan.
ANANDA TERESIA
Terpopuler
Budi Gunawan Dijerat: Jokowi Kelabakan, Mega Repot
Budi Gunawan Tersangka, Tiga 'Dosa' Ini Melilitnya
Gara-gara Budi Gunawan, Jokowi-KPK Dua Kali Perang
Budi Gunawan Tersangka, Bukan Sekali Jokowi 'Nabok Nyilih Tangan'
Akhirnya, KPK Jadikan Budi Gunawan Tersangka
Berita terkait
Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club
5 jam lalu
Wapres mengatakan presidential club ini bisa dalam bentuk konsultasi baik secara personal maupun informal, jika sulit diformalkan
Baca SelengkapnyaJerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden
5 jam lalu
Jerry Sambuaga mengatakan baik Jerman maupun Indonesia memegang posisi penting di regional masing-masing.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan PPDS: Pendidikan Dokter Spesial Gratis, Dapat Gaji Lagi
5 jam lalu
Kementerian Kesehatan membuka Program Pendidikan Dokter Spesialis atau PPDS berbasis rumah sakit pendidikan gratis.
Baca SelengkapnyaTerkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup
7 jam lalu
Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.
Baca SelengkapnyaDaftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini
8 jam lalu
Indonesia Digital Test House menjadi laboratorium uji perangkat digital terbesar di Asia Tenggara. Simak pesan peresmian Jokowi.
Baca SelengkapnyaPabrik Bata di Purwakarta Ditutup, Ini Komentar dari Jokowi hingga Pj. Gubernur Jabar
8 jam lalu
Presiden Jokowi menilai tutupnya pabrik sepatu Bata karena pertimbangan efisiensi dan tidak menggambarkan kondisi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaKisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB
8 jam lalu
PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) dalam komitmennya mendukung pengarusutamaan gender.
Baca SelengkapnyaJokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?
9 jam lalu
Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.
Baca SelengkapnyaPabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek
10 jam lalu
Pabrik sepatu Bata tutup, Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun
Baca SelengkapnyaRespons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo
11 jam lalu
Isu penambahan kementerian di Kabinet Prabowo mendapat respons dari Presiden Jokowi, Gibran, dan Partai Gerinda. Apa katanya?
Baca Selengkapnya