Mahasiswa Asing Kritik Bahasa Alay

Reporter

Selasa, 13 Januari 2015 04:56 WIB

Harga BBM naik, netizen kembali mem-bully warga Bekasi dengan mengatakan mereka tidak terpengaruh kenaikan karena menggunakan roket. Twitter.com

TEMPO.CO , Malang - Sebanyak 10 mahasiswa asing dari Program Studi Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) Universitas Muhammadiyah Malang mengkritik penggunaan bahasa alay atau bahasa pergaulan yang kerap digunakan anak muda saat ini. Kritik itu disampaikan dalam ujian yang diselenggarakan BIPA UMM, Senin 12 Januari 2015.

Para mahasiswa itu berasal dari Amerika Serikat, Cina, Korea Selatan, Latvia, Thailand, dan Vietnam. Dalam program tersebut mereka menjadi Duta Bahasa Indonesia, Duta Kebersihan, Duta Kesehatan, Duta Pakaian Tradisional, Duta Musik Tradisional, Duta Pariwisata, Duta Transportasi, Duta Lingkungan Hidup, Duta Lalu Lintas, dan Duta Makanan Tradisional.

Menurut mahasiswa asal Thailand, Tanapat Boonrat, bahasa Indonesia terus berkembang dan mengalami pergeseran. "Tapi orang Indonesia seolah tak bangga berbicara dengan Bahasa Indonesia," kata dia. Akibatnya, muncul bahasa alay yang kerap jauh dari kaidah tata bahasa.

Menghadapi persaoalan tersebut, Tanapat menganjurkan agar setiap lapisan masyarakat menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar pada berbagai kesempatan. Selain itu, model pembelajaran Bahasa Indonesia harus disusun agar menarik dan tidak membosankan. Agar para pelajar tertarik dan menggunakan Bahasa Indonesia, "Pemerintah harus menyediakan banyak tempat membaca di ruang publik," katanya.

Kepala BIPA Universitas Muhammadiyah, Arif Budi Wuriyanto, berharap semakin banyak mahasiswa asing yang mempelajari Bahasa Indonesia. Setelah lulus, mereka bisa bekerja di kedutaan besar maupun konsulat Indonesia. "Mereka telah belajar budaya dan Bahasa Indonesia," katanya.

EKO WIDIANTO

Berita Terpopuler
Ternyata, Budi Gunawan Dapat Rapor Merah KPK

Ahok Robohkan Ruko, Veronica: Kamu Tega !

Black Box Air Asia Ternyata Kejepit Bodi Pesawat

Berita terkait

Kemdikbudristek Sebut 11 Bahasa Daerah Punah, Apa Penyebab dan Dampaknya?

51 hari lalu

Kemdikbudristek Sebut 11 Bahasa Daerah Punah, Apa Penyebab dan Dampaknya?

Sebanyak 11 bahasa daerah dinyatakan punah, 19 lainnya terancam punah. Guru besar Unair menjelaskan penyebab, dampak, dan upaya mencegahnya.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UMM Magang di Kedubes RI di Ceko, Jajal Divisi Atase Politik hingga Ekonomi Intelijen

12 Januari 2024

Mahasiswa UMM Magang di Kedubes RI di Ceko, Jajal Divisi Atase Politik hingga Ekonomi Intelijen

Aldin Ulil Amri Ramadhan, Mahasiswa Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berhasil meraih mimpinya untuk bekerja di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Perjalanan Amira Lulus Kuliah dengan IPK 4 dan Miliki Segudang Prestasi

3 Januari 2024

Perjalanan Amira Lulus Kuliah dengan IPK 4 dan Miliki Segudang Prestasi

Simak di sini kisah Amira lulus dengan IPK sempurna.

Baca Selengkapnya

Bikin Aplikasi Ngaji.AI, Dosen UMM Raih Penghargaan Diktiristek Nasional

19 Desember 2023

Bikin Aplikasi Ngaji.AI, Dosen UMM Raih Penghargaan Diktiristek Nasional

Dosen Universitas Muhammadiyah Malang atau UMM Aminudin memperoleh penghargaan karena membuat Ngaji.AI.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UMM Asal Pakistan Teliti Soal Mikroplastik: Kentang hingga Produk UMKM Terkontaminasi

18 Desember 2023

Mahasiswa UMM Asal Pakistan Teliti Soal Mikroplastik: Kentang hingga Produk UMKM Terkontaminasi

Mahasiswa UMM Shazma Anwar meneliti kontaminasi mikroplastik pada tanaman pangan. Hasilnya menunjukkan bahwa banyak makanan yang terkontaminasi mikroplastik, termasuk kentang dan produk UMKM

Baca Selengkapnya

Hujan Lebat di Berbagai Daerah, Ini Cara Menangkal Sambaran Petir ala Dosen Teknik UMM

27 November 2023

Hujan Lebat di Berbagai Daerah, Ini Cara Menangkal Sambaran Petir ala Dosen Teknik UMM

Salah satunya untuk menangkal petir dengan tidak menggunakan handphone, termasuk di dalam mobil.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UMM Bikin Buku Dibaca 17 Juta Orang, Bisa Lulus Tanpa Skripsi

26 Oktober 2023

Mahasiswa UMM Bikin Buku Dibaca 17 Juta Orang, Bisa Lulus Tanpa Skripsi

Eldelafimeta, mahasiswa baru jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) telah menerbitkan dua novel.

Baca Selengkapnya

Kisah Tiga Mahasiswa Lulus Tanpa Skripsi Berkat Raih Penghargaan Film di Amerika

30 Agustus 2023

Kisah Tiga Mahasiswa Lulus Tanpa Skripsi Berkat Raih Penghargaan Film di Amerika

Simak kisah tiga mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) lulus tanpa skripsi.

Baca Selengkapnya

10 Kampus Muhammadiyah Terbaik Versi Webometrics 2023

4 Agustus 2023

10 Kampus Muhammadiyah Terbaik Versi Webometrics 2023

Simak di sini daftar 10 kampus Muhammadiyah Terbaik Versi Webometrics 2023.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UMM Bikin Inovasi Permen Jeli untuk Cegah Diabetes Melitus

31 Juli 2023

Mahasiswa UMM Bikin Inovasi Permen Jeli untuk Cegah Diabetes Melitus

Mahasiswa UMM mengembangkan inovasi berupa permen jeli untuk mencegah diabetes melitus, khususnya di kalangan anak-anak.

Baca Selengkapnya